Download App
47.42% DISTRIK 25 : Sebuah Mimpi Buruk / Chapter 174: Terpana Pesona Pasukan Merah

Chapter 174: Terpana Pesona Pasukan Merah

=Ami POV=

Cukup lama kami pada suasana yang hening. Aku dan Laya tidak lagi saling bicara, hanya sibuk dengan pikiran masing-masing.

Mendadak aku teringat kalimat Raffan mengenai Cloud yang masih hidup. Entah kenapa namun hatiku mengatakan kalau pria itu kini telah mati. Kurasa ini juga alasan diadakan sebuah acara resmi di aula utama. Tadi tim keamanan yang menjaga kami juga sempat menyinggung tentang acara duka, aku yakin ini kematian Cloud.

"Apa ada kerabat elit yang meninggal? Kurasa acara ini sangat sakral, bukan acara diplomatik," tanyaku pada seorang pria berseragam merah yang berdiri di sampingku duduk.

"Ketua pasukan hijau," jawabnya singkat.

Benar. Itu adalah Cloud.

"Bukannya tadi ketua kalian mengatakan kalau aku tidak berhasil membunuhnya? Kenapa sekarang dia meninggal? Apa kalian yang membunuhnya?"


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C174
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login