Download App
48.78% Pengakuan Psikopat / Chapter 20: Semester Tiga: Pengakuan Psikopat

Chapter 20: Semester Tiga: Pengakuan Psikopat

Diam-diam Febi menatap Ian yang duduk di sebelahnya sedang menyetir. Pria itu selalu mengenakan kemeja dengan rapi tanpa ada satu benang pun yang keluar. Bajunya selalu dimasukkan ke dalam celananya. Hanya, rambut depannya selalu tergerai jatuh ke samping depan hampir menutupi mata sebelah kirinya. Tapi kenapa sepertinya pria berpundak lebar ini tidak seangker dulu? Sepertinya matanya tidak lagi menembakkan tatapan dingin seperti ingin menelan orang lain. Sepertinya Febi sempat melihatnya pernah tersenyum dan wajahnya mulai berekspresi, tidak sedatar dulu lagi. Apakah ada perubahan dalam diri Ian? Ataukah cara pandang Febi terhadap Ian yang berubah?

“Ada yang aneh?” Tiba-tiba Ian bersuara membuat lamunan Febi buyar.

“Hh?” tanya gadis itu.

“Dari tadi ngeliatin aku terus,” lanjutnya membuat Febi segera membalikkan wajahnya membelakangi Ian dengan gerakan yang canggung.

“Feb,” panggilnya, “kamu bilang aku psikopat kan?”


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C20
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login