Chapter 164: Memeluknya Dalam Kegelapan Malam

Makan malam pun tiba, hujan turun begitu deras, Dirga dan Carissa terlihat sedih karena mereka berdua tidak bisa memagang marshmellow diluar. Padahal mereka berdua sudah merencanakan akan pergi berkeliling nanti malam, tapi gagal. Martin tertawa tidak henti-hentinya melihat ekspresi mereka berdua yang terus merengut, "Apa kalian berdua tidak bisa, tidak merengut begitu? Besokkan masih bisa memanggang marshmellownya," protes Martin menahan tawa.

"Kamu tidak mengerti, bagaimana perasaan kami berdua. Kami sudah merencanakan ini sejak siang tahu!" sahut Dirga.

"Iya nih, kamu tidak akan mengerti bagaimana perasaan kami berdua!" kata Carissa ikut mendukung Dirga.

"Pffttt, kalian berdua terlihat seperti anak kecil, berhentilah bersikap macam ini, kalian berdua kan bisa melakukan aktifitas lain di dalam, tidak perlu diluar."