Chapter 200: Sesuatu yang Menarik Untuk Diceritakan

"Sungguh Pak kami tidak melakukannya," kata Aliya berusaha mengelak pertanyaan dari kepala koordinator. Kepala koordinator terus mengulangi pertanyaan yang sama sampai-sampai membuat cinta ketakutan setengah mati. "Apa salah kami berdua Pak? Perasaan, kami berdua bukan anak yang nakal,"kata Sinta terdengar bergetar.

"Alasan! Cepat akui kesalahan kalian atau kalian saya keluarkan langsung dari kampus ini. Dan membuat kalian berdua tidak bisa diterima lagi di kampus manapun!" ancam Kepala koordinator.

"Tolong Pak, sungguh ... Kami berdua tidak melakukannya ...," jawab Alya. Sedangkan Sinta tidak tahan lagi dengan semua ini, dengan terpaksa ia mengakui apa yang sudah ia lakukan bersama Alya. "Iya Pak, kami berdua melakukan hal itu, tolong maafkan kami, Pak," kata Sinta sudah merosot jatuh ke lantai dengan posisi berlutut.