4.93
When death is a blessing. Bagaimana jika lingkup sosial kita di isi oleh orang-orang menakjubkan? Diantaranya adalah orang yang mempunyai anugerah di luar nalar. Salah satunya seorang bernama Jayendra yang berumur lebih dari 700 tahun dan akan selalu bertambah ratusan bahkan ribuan tahun lagi. Dia memiliki sebuah bakat magis yang disebut Ajian Nityasa. Kemampuan untuk berumur abadi. Mempunyai tingkat kesembuhan kilat ketika kulitnya tergores, tubuh kebal terhadap senjata dan racun, fisik yang tidak dapat merasakan sakit, serta tubuh yang tidak menua. Namun dari balik anugerah umur panjangnya itu, gejolak dari dalam batinnya justru sangat berlawanan dengan kekuatan luarnya. Pengalaman hidup yang dia lewati telah banyak membuatnya menderita. Kehidupan panjang tak bisa menjaminnya untuk bisa menikmati waktunya yang melimpah. Kebahagiaan tak lagi bisa dia rasakan. Dari semua alasan itu, maka baginya kematian adalah hal yang sangat ia damba. Tetapi malaikat pencabut nyawa bahkan tak akan mau mendekatinya yang telah dianugerahi umur abadi. Pusaka yang menjadi kunci satu-satunya untuk menghilangkan Ajian Panjang Umur itu telah lenyap ratusan tahun lalu. Maka jalan tunggal yang harus ditempuh adalah kembali ke masa lalu. Tidak, dia tidak bisa kembali. Orang lain yang akan melakukan itu untuknya. Seorang utusan akan pergi ke masa lalu bukan untuk merubah, tetapi untuk menguji seberapa besar batasan kepuasan manusia. Masa lalu berlatar pada awal abad 13 di Kerajaan Galuh pada masa kepemimpinan Maharaja Prabu Dharmasiksa. Di zaman itulah misi yang semula hanya untuk mengambil sebuah pusaka seolah berubah menjadi misi bunuh diri. Kebutaan manusia akan sejarah membuatnya terjebak pada konflik era kolosal yang rumit. Mampukah mereka melakukannya? Atau akan terjebak selamanya?4.9
SINOPSIS Kisah ini terfokus tentang perjalanan seorang gadis "Jade Marry William" (24 tahun ) mengelilingi 1000 kota di dunia, berawal dari kekecewaan akan kenyataan hidup yang terasa tidak adil untuknya. Hidup sebatang kara di usia remaja, dikhianati oleh cinta pertama yang ia jaga selama 7 tahun. Perjalanan yang banyak membuka pikirannya, mengugah tujuan hidupnya, juga memperkaya pengetahuan tentang sejarah, culture dan budaya negara lain di dunia. Di kemas manis dengan kisah cintanya dengan beberapa pria, persahabatan, disertai intrik balas dendam, juga pengkhianatan. Bagaimana Jade menjalani hidupnya sebagai travellers? Dengan siapa Jade akan menambatkan hati dan berhenti bertualang? kritik, saran, komentar ato diskusi dibuka ya. Saya harap novelnya dapat menghibur para readers. With love, iyaneiyane Find me on discord : iyaneiyane#9671 Instagram : @iyaneiyaneauthor Dear Reader.. Terima kasih atas coin, gift, PS dan komentarnya. Satu Coin dari Reader akan menjadi motivasi yang luar biasa bagi Saya. Satu coin dari anda akan mampu membuat Saya mampu bertahan untuk tetap menulis...Happy Reading semuanya5
Alexander Grando adalah seorang CEO yang tampan dan kaya. Tetapi ia memiliki masa lalu yang kelam. Dahulu kala dia adalah seorang mahapatih di Kerajaan Jawa. Karena kesalahannya yang mengakibatkan calon permaisuri raja bunuh diri. Ia di kutuk oleh dewi bulan dengan menjalani hidup abadi, kutukan itu akan berakhir jika ia berhasil menemukan reinkarnasi raja dan calon permaisurinya, lalu menyatukan cinta mereka dalam ikatan pernikahan. Kemudian grando mendirikan sebuah biro jodoh demi menemukan raja dan calon permaisurinya. Apakah Grando berhasil menemukan Raja dan calon Permaisurinya? Apakah ia berhasil mengakhiri kutukan hidup abadinya?Tersedia dalam Versi Cetak. Pemesanan hubungi via WA: 0812 8798 2492 Para sahabat adalah generasi yang mengalami hidup bersama dengan Rasulullah dan turut mengimani ajaran yang dibawanya. Mereka adalah generasi yang luar biasa. Mereka dididik langsung oleh Rasulullah saw. Keteladanan mereka adalah model yang layak bagi kita. Kita semua sangat membutuhkan figur seperti mereka. Terlebih di akhir zaman ini kita benar-benar mengalami krisis figuritas.
4.99
novel ini berangkat dari sebuah tempat bersejarah yang terlupakan. adalah sebuah taman makam pahlawan prajurit Jepang yang kesepian. kuburan ini tidak pernah dicintai orang, karena tidak ada yang mengenal mereka, bahkan mungkin para keluarga (orang Jepang) mengetahui sanak saudaranya ada di makam tersebut. Ditemukan sebuah guci tua di dalam gua yang tak pernah di datangi manusia sebelumnya.Goa tempat roh bersembunyi. Guci berukuran pria dewasa itu terdapat seorang pemuda tampan, bernama Ya Lam, pemuda tersebut adalah tentara Jepang. Yang melarikan diri dari tentara sekutu NICA. Kemudian dia diselamatkan oleh pasukan kerajaan gaib, selama berbulan-bulan. Ya Lam terbangun di jaman modern dan bertemu secara tak sengaja dengan Piya,seorang Polwan yang bersembunyi di goa tersebut dari kejaran preman yang ingin memperkosanya. Mereka berada pada goa yang sama dari jaman yang berbeda. Ternyata Ya Lam telah tertidur di guci dalam goa itu selama 75 tahun. Goa tempat para perompak laut menyimpan harta karun. Piya keluar dari goa dengan sejumput emas yang membuatnya kaya raya, Piya membawa Ya Lam keluar dari goa sebelumnya akhirnya goa itu mrnjadi rata dengan tanah.seorang pria bernama tio abraham seorang anggota militer dan ahli dalam merakit senjata. terkena ledakan yang berasal dari gudang senjata,bertepatan saat dia bertugas dalam mengecek gudang senjata, dan berpikir dia akan mati, tetapi tiba tiba tio merasa aneh karena tidak merasakan sakit sedikitpun dan akhirnya membuka mata. ketika tio membuka matanya dia melihat dirinya tidak lagi gudang,tetapi di masa lalu. warning:disini tio dan author beragama islam jadi mungkin tio akan menyebarkan keyakinannya yaitu agama islam dan ya akan ada juga agama lain seperti hindu buddha kristen dll nya di sana tersebar bersamaan dengan agama yg disebar tio jadi jika ada yg merasa tersinggung nantinya,saya meminta maaf dan tidak bermaksud begitu. tambahan:mc akan mempunyai satu wanita saja tag:militer,sejarah,perang,romance
Sekelompok Mahasiswa dari Universitas ternama, tengah diberi tugas berat oleh Sang Dosen untuk mencari harta karun Raja Firaun yang dikabarkan hilang selama ribuan tahun yang lalu. Maka berbekal sebuah peta kecil, buku-buku sejarah, dan ambisi besar, sekelompok Mahasiswa dan Dosen yang ambisius itu nekat pergi ke Mesir mencarinya. Mereka berharap mereka bisa berhasil menaklukkan misi itu, setelah semua peneliti lain gagal melakukannya. Meski mereka tidak tahu bahaya apa yang mungkin mereka hadapi demi mendapatkannya, mereka tetap nekat. Dan disepanjang pencariannya, mereka menemukan banyak kesulitan hingga hal-hal yang berbau mistis dan di luar nalar sering terjadi. Bahkan pengkhianatan diantara mereka pun tak bisa terhindarkan. Kematian juga selalu mengintai mereka setiap waktu. Rasa takut, cemas dan khawatir menjadi seperti bayang-bayang. Mampukah mereka melalui setiap rintangan dan pulang ke Negeri mereka dengan selamat? Atau apakah mereka hanya akan meninggalkan sebuah nama dan tak pernah kembali?
Mahia Areta (Rei) punya obsesi menjelajahi dan menyusuri keindahan kain Nusantara. Dalam perjalanannya, takdir mempertemukan Rei dengan Lintang Daksina (Sin), seorang fotografer yang ingin membuat video tentang pembatik untuk mengenang Ibunya yang telah meninggal. Ditulis berdasarkan kisah nyata, cerita ini tidak hanya mengulik tentang cinta, tapi juga upaya meraih mimpi, pencarian jati diri dan tugas suci menjaga tradisi. Rei dan Sin akan mengajak pembaca melompat dari satu daerah ke daerah lain di Indonesia. Sebuah perjalanan yang menyadarkan: tak ada cita-cita yang didapat terlalu mudah. Meski begitu, hidup tetap mesti dirayakan.
Hasan adalah putra dari keluarga yang berlatarbelakang alumni pesantren, dia seorang yang berkepribadian ulet dalam memegang pendapat yang menjadi keyakinan dan keinginannya. Paras wajah Hasan pun terbilang dapat menarik simpati orang lain terutama para gadis, sikap tanggung jawab, rendah hati menghiasi diri, sehingga tidak sedikit wanita yang jatuh hati padanya, seperti misalnya Aurel (kekasih terakhir Hasan di masa bangku MTs) dia tak kalah cantik dengan gadis lainnya, Bunga Desa mungkin sebutan yang pantas baginya. Akan tetapi, Orang tua Hasan mempunyai keinginan yang kuat yaitu jika Hasan nanti selesai pendidikan MTsnya akan di masukkan pesantren, agar mempunyai pedoman dalam menjalani kehidupan. Sudah pasti sebagai lulusan pesantren menginginkan anak-anaknya juga bisa meneruskan perjuangan Orang tuanya, Inilah sikap kegigihan Ayahnya dalam mendidik Anaknya. Di sinilah Izan teman seperjuangan yang selalu memberi dukungan, motivasi dan nasihat bijak pada Hasan agar mengikuti keinginan Orang tuanya. Bagaimana kisahnya? Akankah Hasan mengikuti keinginan Orang Tuanya? Bagaimana nasib Aurel? lalu Motivasi, Dukungan dan Nasihat Apa yang digunakan Izan dalam meluluhkan hati Hasan? ikuti keseruan kisahnya hanya di sini. "Sejarah Kesuksesan Pendidikan Hasan Di Pesantren"
[Ye Qing] Di kehidupannya yang lalu, Ye Qing jatuh cinta pada orang yang salah. Setelah bertahun-tahun memperjuangkan tahta untuk laki-laki tersebut, yang ia dapatkan hanyalah sebuah pengkhianatan. Hidupnya berantakan dan keluarganya hancur. Dibutakan oleh obsesi, putri kesayangan Jenderal Ye Long itu bahkan menyia-nyiakan pria yang tulus mencintainya. Ia tidak menyadari bahwa selama ini, pria itu jugalah yang selalu berkorban banyak bagi dirinya. Memperhatikan dan melindunginya dalam diam. Kini ketika Langit memberinya kesempatan kedua dan membantunya untuk mengulang kembali masa hidupnya, Ye Qing bersumpah untuk melampiaskan semua dendamnya. Ia akan membuat orang-orang itu merasakan penderitaan yang ia alami dulu, memaksa mereka membayar harga atas nyawanya dan keluarganya. Di bawah langit, Ye Qing bersumpah untuk memperbaiki semua kesalahannya. Termasuk melunasi semua hutangnya pada pria tersebut. Kali ini, gilirannya untuk mencintai dan melindungi pria itu. - "Aku dengar, Pangeran Jing sudah menyukaiku sejak lama. Benarkah begitu?" "Bukankah dulu kau sudah berjanji untuk menikahiku?" "Di kehidupan yang akan datang, kita harus bertemu kembali. Berjanjilah padaku." - [An original story, not a translation] Chinese Tittle: 复活 Editor and Proofreader: Marcelinatiffani
Sejarah ketamadunan manusia yang kita pelajari ada menceritakan tentang perang dunia yang berlaku kira-kira sedekad yang lalu yang bermula dengan perang dunia pertama. Dunia aman seketika sebelum perang dunia kedua pula meletus kira-kira 20 tahun kemudian yang melibatkan negara kita yang dikenal sebagai tanah Melayu pada masa itu. Suatu ketika dahulu, tanah Melayu terkenal dengan kegagahannya apabila rata-rata rakyatnya mampu mengawal unsur elemental. Ini adalah keistimewaan yang dianugerahkan kepada bangsa Melayu. Anugerah ini dicemburui oleh orang-orang barat. Mereka telah merencana satu pelan jahat. Mereka bersatu dan bersepakat menjajah negara-negara di Asia Tenggara. Sehingga suatu hari kesemua kuasa sakti tersebut lenyap. Demi mencapai keamanan dan kemerdekaan tanah Melayu, para pemimpin Melayu ketika itu telah membuat satu perjanjian dengan sang penjajah dengan syarat, "seluruh ilmu magis perlu dilenyapkan" kata sang penjajah tersenyum sinis. Tepat pada 31 Ogos 1957, jam 12.00 tengah malam. Suatu mantera terterai memisahkan kedua-dua dimensi. Akibat daripada itu, dunia magis telah dilupakan oleh alam manusia. Kegagahan bangsa Melayu mula pudar. Suatu malam, pertembungan dua dimensi berlaku. Seorang budak lelaki dari alam magis telah bertemu dengan seorang lagi dari alam manusia. Adakah ini petanda untuk bangsa Melayu bersatu dan bangkit semula? Di situ bermula segala pengembaraan dan misteri mula terungkai satu demi satu. Segala persoalan kian terjawab, sejarah yang sengaja disembunyikan bakal menggegar dunia semula.
AJI SAKA - ASAL MULA HURUF JAWA Alkisah, Tersebutlah seorang pemuda sakti yang tinggal di desa Medang Kawit. Aji Saka namanya. Ia mempunyai dua pembantu yang sangat setia. Dora dan Sembada nama keduanya. Suatu hari Aji Saka berniat ke wilayah Medang Kamulan. Ia mendengar perilaku Raja Medang Kamulan yang bernama Prabu Dewata Cengkar yang sangat jahat. Prabu Dewata Cengkar gemar memangsa manusia. Setiap hari ia harus makan daging manusia. Patih Medang Kamulan yang bernama Jugul Muda harus sibuk mencari manusia untuk dipersembahkan kepada rajanya yang sangat kejam itu. Rakyat Medang Kamulan sangat ketakutan dan mereka memilih untuk mengungsi dari Medang Kamulan dibandingkan harus menjadi santapan Prabu Dewata Cengkar. Aji Saka berniat menghentikan kekejaman penguasa kerajaan Medang Kamulan yang gemar memakan manusia itu untuk selama-Iamanya. Dalam perjalanan menuju kerajaan Medang Kamulan, Aji Saka dan dua pembantunya tiba di daerah pegunungan Kendeng. Aji Saka meminta Sembada untuk tinggal di daerah itu dan menyerahkan keris saktinya. Katanya, "Kutitipkan keris sakti pusakaku ini kepadamu. Sekali-kali jangan engkau serahkan keris sakti pusakaku ini kepada siapa pun kecuali hanya kepadaku saja! Aku sendiri yang akan datang mengambil keris pusakaku ini.” Sembada mengiyakan pesan Aji Saka. Aji Saka bersama Dora melanjutkan perjalanan. Di sebuah tempat, Aji Saka meminta Dora untuk tinggal karena ia akan ke kerajaan Medang Kamulan seorang diri. Syandan, Aji Saka bertemu dengan Patih Jugul Muda yang tampak kebingungan karena tidak mendapatkan seorang manusia pun yang dapat dipersembahkan untuk Prabu Dewata Cengkar. "Jika itu yang menjadi kebingunganmu, serahkan aku kepada rajamu, wahai Patih Jugul Muda," kata Aji Saka. Patih Jugul Muda sangat keheranan mendengar ucapan Aji Saka. Jika orang lain akan lari terbirit-birit jika hendak dijadikan korban guna memuaskan nafsu Prabu Dewata Cengkar itu, Aji Saka malah menawarkan dirinya! Patih Jugul Muda lantas membawa Aji Saka ke istana kerajaan Medang Kamulan. Berbeda dengan orang-orang lainnya yang sangat ketakutan ketika dihadapkan pada Prabu Dewata Cengkar, Aji Saka tampak tenang. Sama sekali ia tidak menunjukkan ketakutan. Katanya di hadapan Raja Medang Kamulan yang sangat kejam itu, "Sebelum hamba Paduka makan, perkenankan hamba mengajukan satu syarat terlebih dahulu." "Syarat?" Prabu Dewata Cengkar melototkan kedua bola matanya, "Syarat apa yang engkau kehendaki?" "Hamba meminta imbalan tanah seluas surban yang hamba kenakan ini," jawab Aji Saka. Tak terkirakan gembiranya hati Prabu Dewata Cengkar mendengar syarat yang diajukan Aji Saka. Syarat yang sangat mudah menurutnya. Hanya dengan memberikan imbalan tanah seluas surban yang dikenakan Aji Saka ia telah dapat memangsa Aji Saka. Maka katanya kemudian dengan wajah berseri-seri, "Aku akan penuhi permintaanmu! Lekas engkau buka surbanmu itu dan gelarlah. Aku telah sangat lapar!" Aji Saka membuka surbannya dan mulai menggelarnya. Sangat mengherankan, surban itu ternyata sangat panjang. Surban seolah-olah tidak putus-putusnya digelar hingga wilayah Kerajaan Medang Kamulan pun kurang panjang. Surban bagai terus memanjang hingga membentang dari istana kerajaan menjangkau wilayah gunung, sungai, hutan, dan bahkan hingga ke Iembah- lembah. Semua tidak menyangka jika surban yang dikenakan Aji Saka itu begitu panjang lagi luas. Begitu pula dengan Prabu Dewata Cengkar tidak menyangkanya. Cerita selanjutnya Dipart yang ke 2 oke... ." ." .
“ Ini untukmu,” nenek tua Bertha melemparkan roti dan ham yang dibungkus di plastik bening, wanita tua itu segera berlalu setelah melihat James menangkap dengan gesit roti yang ia lemparkan, kala itu teriberka sedang musim dingin, tidak banyak yang bisa dilakukan di situasi sulit seperti ini. Russia benar benar dalam keadaan kacau akibat revolusi, dan kebijakan kebijakan pemerintahan membuat segalanya sulit, sementara di luar sana kehidupan manusia semakin meggenaskan, James segera membuka bungkusan yang dilemparkan nenek Bertha, dan segera melahapnya dengan cepat, perut bocah berusia 10 tahun itu sudah sangat keroncongan. “Jammmeeeesss, dimana kau?” “Jaaaaaammmmeeeees,” teriakan seorang wanita yang tidak asing baginya menghentikan kunyahan di mulutnya, dan segera membereskan plastik sisa pembungkus roti dengan cepat, agar tidak dipergoki ibunya, Badannya masih bergetar karena udara musim dingin yang menusuk sementara getaran lain juga berasal dari dalam tubuhnya, ketakutan, akan hukuman apa yang akan di dapatinya nanti, baru sepuluh menit ia meninggalkan rumah setelah tak cukup kuat melihat ayah tirinya menampar ibunya, “Oh ternyata kamu meringkuk disini,” wanita itu memukulkan tongkat dari rotan yang sudah siapkan sedari tadi ke tubuh ringkik James, James menggigit bibirnya berusaha menahan erangan dari perih yang ia dapatkan di tubuhnya, karena menangis hanya akan memperburuk keadaanya, Tidak mudah terlahir menjadi seorang anak di tengah gejolak revolusi dan pergolakan Uni Soviet, dari seorang ibu dan ayah tiri yang kecanduan obat bius, dan seorang kakak dengan ganguan skizofrenia. Never, never, never give up. -Winston Churchil kritik, saran, komentar ato diskusi dibuka ya. With love, iyaneiyane Find me on discord : iyaneiyane#9671 Instagram : @iyaneiyaneauthor
Latifah bin murti adalah seorang gadis desa yang awam,lugu, yang kurang tau cara mengenal budaya atau pe'radaban di zaman modern bahkan ia buta agama serta buta huruf abjat biasa dan ia di per'temukan dengan ramdhan alfariz sosok pemuda yang lahir dari keluarga ber'pendidikan yang ber'pedoman bahwa agama adalah panutan atau tuntunan yang penting dalam kehidupan. Pengin tau cerita selanjut nya baca & simak Kisah novel "LATIFAH BIN MURTI" di webnovel toko buku aplikasi anda... >>>>>>>>> bersambung
5
Gisti, gadis kuat, tangguh, dan pemberani. Di usianya yang baru menginjak 19 tahun sekitar dua minggu yang lalu, ia sudah menjadi anggota TNI, terlebih dirinya adalah satu-satunya perempuan di sana. Sifatnya yang keras membuat para pria enggan mendekatinya, sebenarnya ingin, hanya saja nyali mereka terlalu ciut untuk sekadar menyapa gadis itu jika tidak berkepentingan. Surat tanpa nama yang ia dapatkan hampir setiap hari, membuatnya bingung dan harus berpikir dengan keras. Berusaha mencari siapa sebenarnya yang mengirimkan surat aneh seperti itu. Awalnya ia mengira bahwa Patih lah yang mengirimkannya surat, mengingat hanya Patih satu-satunya teman lelaki yang ia punya. Namun dengan tegas Patih menjawab, "Tidak." Hingga akhirnya semesta menjawab semua pertanyaan yang membutuhkan jawaban tersebut. Semua telah terungkap, kala sesuatu terjadi kepada sang pengirim surat–Dewa.