IK BEN HIER, WAAR BEN JE? | Renée Wening
"Renée, kenapa setiap kamu bersamaku, kamu selalu meneteskan air mata?" - Peter Andrew Tendean.
"Janjilah padaku, mas. Setiap kamu hendak mengambil keputusan yang sekiranya membahayakan dirimu, ingatlah aku." - Renée Calista Wening.
Saat Rena Clarista tiba-tiba terbangun di tahun 1965, gadis itu terkejut bukan main. Dirinya mengambil alih kehidupan seorang gadis cantik keturunan Jawa-Perancis, Renée Wening.
Di dalam buku sejarah, nama Renée Wening tidak pernah disebut. Hanya ada sedikit artikel yang menyebutnya, dan itupun hanya sebatas "Renée Wening, Kekasih P. A. Tendean".
Dan sebagaimana Renée Wening jatuh cinta dengan seorang perwira berpangkat Letnan Satu, Peter Tendean, Rena ikut terseret dalam romansa antara keduanya dan perlahan jatuh cinta juga dengan sang perwira muda yang berbakat... dan tampan.
Apa memang benar sejarah bisa ditulis ulang? Apa Rena bisa kembali ke dunianya?
In Memoriam,
Kapten CZI (Anumerta) Pierre Andries Tendean
21 February 1939 - 1 October 1965
"Keluarga saya sudah dapat banyak dari negara, sekarang saatnya saya menjadi milik negara." - Pierre Tendean.