Download App
" Klarita Dan Burung-burung Nakal " Klarita Dan Burung-burung Nakal original

" Klarita Dan Burung-burung Nakal

Author: Jhonfadlypurba

© WebNovel

Chapter 1: "Klarita Dan Burung-burung Nakal"

Pada suatu Hari di sebuah desa Ada Seorang Gadis Namanya Klarita ,Dia Bekerja Sebagai Petani Padi,Setiap Harinya Dia Selalu Menjaga Padi-padinya Di Sawah Agar Burung-burung Nakal Dan Tikus Tidak Memakannya tanaman-tanamannya,setiap Hari Dia pergi Ke sawah Untuk Melihat Perkembangan sawahnya .

Dann Suatu Ketika Pada Saat Dia Menjaga Padinya Seekor Burung Kecil Menghampirinya Dan Berkata

Burung Kecil : Heyy Klarita Mengapa Kamu Melarang Kami Untuk Mengambil Sedikit Dari Hasil Tanamanmu

Lalu Petani Itu Menjawab Dengan Rasa Kesal Dan Marah

Klarita: Heyy Burung Kecil Apakah Kamu Tau Berapa Lama Dan Berapa Banyak Tenaga Yang Aku Keluarkan Untuk Mendapat Hasil Panen Yang Bagus, Apakah Kamu Tidak Merasa Bersalah Mengambil Hasil Panen Yg Bukan Milikmu?

Burung Kecil : Tapi Kami Hanya Mengambil Sedkit Dari Hasil Panenmu,Lalu Mengapa Kamu Marah, Apakah Kamu Tidak Ingin Berbagi Dengan Orang orang Di sekelilingmu?

Klarita: Aku Bukan Tidak Ingin Berbagi Denganmu Tetapi Semua Yang Aku Kerjakan Telah Habis Kamu Makan Dengan Teman-temanmu.

Burung Kecil : Ya sudah Kalau Kamu Tidak Ingin Berbagi Sedikit Dari Hasil Panenmu Aku Dan Selurung Burung Akan Memakan Semua Hasil Panenmu Sampai Selama Lamanya

Klarita : Yahh Sudah Kalau Mau Mu Begitu ,Aku Akan Selalu Sedia Merjaga Semua Padiku Hingga Panen, Aku Tidak Peduli Kamu Akan Mengganguku,Aku Akan Selalu Menghalau Kamu Untuk Makan Padiku

Burung Pun Pergi Dengan Perasaan Kesal Sebab Petani Tidak Meng-Iyakan Permintaannya

Pada Suatu Ketika Di Malam Hari Burung Itu Datang Bersama Teman-temannya Untuk Mencuri Padi Milik Si Petani, Tetapi Padah Saat Dia Ingin Menghampiri Padi Tersebut Dia Tersangkut Di Jaring Jebakan Yang Di Buat Oleh Si Petani Tersebut,

Burung Kecil : Teman Teman Tolong Aku, Aku Tersangkut Di Sini Tolong tolong!!.

Teman-temannya Pun Berlarian Kesana Kemarin Karna Takut Tersangkut Jugak Seperti Dia,Setelah Beberapa jam Tersangkut Lalu Sang Petani Pun Datang

Klarita : Hahahaha Hahaha ,Heiii Burung Kecil Aku Sudah Pernah bilang Kepadamu,Aku Tidak Akan membiarkanmu Memakan Padi-Padiku, Kamu Tidak akan ku Lepaskan dari jebakanku Sampai kamu Mati ,

Burung Tersebutpun menangis dan meminta Mohon kepada Petani Untuk Di bebaskan dari Jebakan Tersebut

Burung kecil: Umm ummm😭😭Tolong aku Petani maafkan aku,Tolong lepaskan aku,Aku Hanya Ingin Mencari Makan,Tolong lepaskan aku

Karna Sang petani Tidak tegah Dengan Si Burung kecil ,Sang Petani pun Memberikan Syarat kepada Burung kecil itu

Klarita :Oke Baiklah burung Kecil, Aku Akan Melepaskanmu Tapi Dengan Satu Syarat ,Kamu Tidak Boleh Lagi Mencuri Padi Milikku,Kalau Semisalnya Kau Melangarnya lagi, Kamu Tidak Akan Aku Bebaskan Lagi

Burung Itu Pun Mensetujui Syarat Yang Telah Di Katakan Si Petani,

Burung Kecil : Yahh Petani Aku Mintak Maaf, Aku Tidak Akan Memakan Hasil Tanamanmu Itu Lagi,Aku Berjanji

Merasa Percaya Dengan Ucapan Si Burung Petani Itu Pun Melepaskan Burung Kecil Itu Dari Jaring Jebakan Buatannya, Tetapiiiii Setelah Petani Itu Membebaskannya, Burung Kecil Berkata!!!

Burung Kecil : Hahahahaha Dasar petani bodoh Aku Tidak Akan Pernah Menuruti Semua Syarat Yang Kamu Bilang Sebab, Padi Adalah Makannan Kami Jadi Kami Para Burung Tidak Akan Pernah Berhenti Memakan Padi Yang Kamu Tanam

Sang Petani Pun ,Kesal Dan Marah Dengan Kebohongan Yang Di Katakan Sang Burung Kecil Itu,

Klarita : Heyy Burung Kecil, Sungguh Licik Kamu, Aku sudah membebaskanmu dari Jebakanku, lalu Kenapa Kamu tidak ,Menuruti Janjimu

Burung kecil: Sebab Padi-padimu Sangat Lezat Dan aku tidak Mungkin Menyianyiakannya,

Klarita :Baik lah burung kecil kalau itu mau kamu, aku akan menjaga lebih Ketat lagi Padi-padiku!!

Lalu Setelah Beberapa Hari Kemudian Burung Kecil Itu Kembali Lagi Beraksi Dengan Membawak Teman Yg Lebih Banyak, Sesampainya Di Sawa Sang Burung Sangat Berhati Hati Dengan Jebakan Yang Telah Di Pasang Oleh Petani ,Tetap setelah selesai Makan Tiba-Tiba Perutnya Sangatt Sakit Tak Karuan,Lalu sang petanipun Datang

Klarita: Hahaha hahaha Haha ,Aku memang tidak menjaganya karna Aku sudah Menyiram Racun hama Di seluruh Padi-padiku

Burung Kecil : Petani petani tollong kami, tolong !! Kami melakukan Ini karna kami Tidak tau Lagi mau Makan apa, tolong sembuhkan kami, kami berjanji Gak akan Melakukannya lagi, Kami akan mencari makanan yang lain lagi, Tolong Obatin kami petani

Klarita: Maafkan aku Burung kecil Aku tidak bisa Menyembuhkanmu Karna Kamu sudah memakannya dan Kamu akan mati setelah Racun itu Ber-reaksi

Burung Kecil : Tolong Aku Petani maafkan kami, Tolong Cari penawarnya🙏🙏

Klarita : Maaf kan aku burung kecil sudah terlambat

Burung kecil: Aku Nyatakan Mulai hari Ini sampai Selamanya Kami para burung tidak akan pernah berhenti mencuri Padi Padi kalian

Burung Kecil Itupun Mati .Tamat


Load failed, please RETRY

New chapter is coming soon Write a review

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C1
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login