Download App

Chapter 49: 49. Malam Bersamanya.

Rama tersenyum ringan. Jari jemarinya kuat menggenggam celah jari lentik milik Nata. Langkah keduanya jelas menyusuri trotoar untuk menikmati ramainya malam Kota Jakarta. Tak pernah disangka dan diduga, keadaan seperti ini akan datang padanya. Rama hampir saja mengucap banyak puji syukur pada sang kuasa meksipun sebelum ini, ia belum pernah melakukannya.

"Nata." Rama menyela, membuat gadis yang hanya setinggi bahunya itu menoleh lalu mengerang ringan.

"Mau ke mana?"

Nata berpikir sejenak."Ke manapun."

"Kafe depan." Rama menarik gadis mungil yang berjalan di sisinya untuk mempercepat langkahnya. Menuntunnya untuk menyebrang jalan. Sejenak pembicaraan terhenti. Rama fokus dengan apa yang dilakukannya sekarang.

Selepas sampai di bahu jalan, keduanya mulai kembali berjalan dengan santai, seperti sebelumnya.

"Ngomong-ngomong, gue yakin Angel sudah tidak melihat kita lagi. Lo masih ingin memegang tangan gue?"


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C49
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login