Download App

Chapter 34: Cemburu

Moa tak bisa berhenti merutuki kebodohannya yang sudah bertindak impulsive. Yang menurut Iqi, pikiran panjang versi Moa hanya seujung kuku pikiran cowok itu. Melihat bagaimana para penghuni kampus masih tetap menatap tak suka ke arahnya, Moa berani bertaruh, kemungkinan besar pikiran Iqi lah yang benar. Mereka sekarang pasti berpikir Moa cewek gampangaan. Huhuhu … Moa benar-benar ingin menangis sekarang. Sementara sang sahabat alias pacar gadungannya tidak peduli padanya. Iqi tetap melangkah dengan kaki lebarnya. Membuat Moa kesulitan menyamai.

"Qi … sekarang gue harus gimana dong??" tanya Moa setelah berhasil mempercepat langkah—nyaris berlari supaya bisa berada di samping sang sahabat. Kembali meraih lengan cowok yang hanya meliriknya. "Kalo lo nggak bisa bantu gue dapetin jubah Harry potter—"


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C34
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login