Download App

Chapter 801: Salut Untuk Pangeran Putra Mahkota Azura

"Memangnya mengapa dengan wajah pangeran Abbash?" Kata Lila sambil menatap Alena dan Cynthia bergantian. Air matanya hilang sudah berubah menjadi penasaran.

"Aku tidak bisa menggambarkan wajahnya. Dia terlalu agung untuk sekedar dibicarakan. Kau harus melihatnya sendiri" Kata Alena dengan lebay.

"Memangnya ada yang lebih tampan dari pangeran Thalal ? Suami dari Putri Cynthia ?" Kata Lila sambil melirik ke arah Cynthia. Sejauh ini tampan menurutnya adalah sebatas Nizam, Pangeran Thalal dan suaminya tentu saja. Ia tidak bisa membayangkan ada pria yang lebih tampan dari mereka.

Mata Cynthia mengedipkan, "Aku tidak bisa mengatakan apapun. Seperti yang dikatakan oleh Alena. Kau harus bisa melihatnya sendiri karena kalau Aku ceritakan takutnya nanti kau malah tidak percaya.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C801
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login