Download App

Chapter 260: 260. Acara di Kediaman Viantara (2)

"Sekarang giliranku" Putra mengambil koinnya.

"Seharusnya kak Winda dulu" protes Dinda.

"Tidak apa-apa, biar Putra dulu" kata Winda mengalah, baginya toh ini cuma permainan untuk saling mengakrabkan diri, bukan ajang untuk saling pamer atau mengambil kesempatan dalam kesempitan.

Putra lalu memutar koinnya di atas meja, cukup lama koin tersebut berputar di atas meja. Pletak!

Putra buru-buru menutupnya menggunakan tangan. Ia sengaja ingin membuat yang lain menjadi penasaran.

"Iiih kak Putra, buka. Kenapa pakai di tutup segala?" Dinda mengeluh.

"Penasaran ya?" Goda Putra.

"Tutup saja sampai besok, tidak ada yang peduli" kata Dirga sewot.

"Aku pun tidak peduli dengan komentarmu" balas Putra.

"Aku pun tak berniat untuk mengomentarimu, hah! Nggak guna juga".

"Aku pun tak berniat untuk mendengarnya" balas Putra.

"Kau ..."

"Sudah stop, jangan seperti anak kecil. Putra tunjukkan apa yang kamu dapat" pinta Winda.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C260
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login