Chapter 114: 48. Mari kita berpisah

Malam belum berganti namun semakin larut, saat ini adalah pukul tiga pagi ketika Mia tiba-tiba saja terbangun karena rasa lapar.

Ia beranjak bangun dan menyeka matanya yang terasa gatal, perlahan pandangannya menjadi jelas. Tidak ada Varell disebelahnya, apa Varell masih belum pulang? Pikirnya tapi kemudian ia melihat kearah jam yang berada diatas meja dekat lampu tidur.

"Sudah jam tiga pagi.. Apa dia belum juga pulang?" Ucap Mia cemas sampai ia teringat jika sebelumnya ia menunggu Varell disofa sambil menonton televisi namun kini ia terbangun didalam kamarnya.

Mia kemudian melangkah keluar dari kamarnya, ia menyalakan lampu seiring berjalan menuruni tangga. Mia sedikit merasa aneh dengan kondisi rumahnya, terlihat seperti ada yang berbeda. Rumahnya terlihat lebih bersih dan rapih.