Download App

Chapter 2: Mimpi Buruk 2

Tubuhku melayang, rasanya sangat nyaman.

Lalu tibatiba didepanku sebuah istana megah.

Sangat indah. Sampai setua ini aku belum pernah menemukan bangunan seindah itu.

Namun didepan istana ada sebuah keris menancap dalam posisi berdiri, dia memancarka warna merah yang terang. Seperti nyala api, seperti darah... entahlah.

Rasanya seperti ada bisikan yang mengatakan "Ambillah,itu untukmu,"

Rasa penasaranlah yang membimbing tanganku untuk meraihnya. Semakin dekat.... semakin dekat.... semakin "hub,"

Sebuah sentakan keras mengangkatku naik ke atas saat keris itu hampir ku jangkau, aku tidak bisa bernafas. Arus deras melawan tubuhku. Rasanya sangat sakit. Aku ingin menangis, namun mulutku dipenuhi dengan air.

Sesaat aku terbatukbatuk dan tersadar.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login