Download App

Chapter 25: Undangan dan Serangan

Boy yang sedang bersantai di Mansion tiba-tiba terganggu oleh Viole yang membawa sebuah amplop

Boy memandang Viole dengan bingung sambil melirik amplop yang dibawanya

" Prince, ada undangan untukmu " Kata viole sambil menyerahkan amplopnya

Boy menerimanya dan membacanya

Ternyata isi amplopnya adalah undangan dari sebuah acara perkumpulan para Idol

Awalnya Boy enggan menghadirinya tetapi ketika Viole memberi tahu kalo Irene akan hadir, Boy langsung menyetujuinya

" Mari, Tuan harus bersiap-siap untuk pergi kesana, karena walaupun acara mulai sekitar 1 jam 30 menit pasti akan ramai karena yang datang adalah Idol-Idol besar " Kata viole sambil menyuruh salah satu asisten untuk membawa Boy keruang Style ( Btw di mansionnya tersedia Ruangan khusus untuk fashion Boy dan Jasmine )

---

Boy ditawari style pangerannya namun Boy menolak karena alasan ribet

Boh memilih Tuxedo hitam, walaupun hanya memakai tuxedo ketampanan boy tidak berkurang sama sekali malah bertambah

Boy di bawa ke dalam mobil dan menuju ke tempat tujuan

Namun diperjalanan firasat Boy tidak enak karena daritadi dia merasakan sesuatu yang besar akan terjadi, ketika boy melihat ke kaca jendela, mata boy melebar ketika dia melihat seorang pria bertopeng dan bertudung hitam di arah lawan jalan menunjukkan sebuah bom

Tetapi ketika boy ingin mengejarnya, pria itu tiba-tiba menghilang ke dalam pusaran hitam

selama perjalanan hati boy merasa sangat gelisah dan cemas namun tenang ketika sistem memberi informasi

Ding

Tuan jangan gelisah, Sistem akan membantu melacak ancaman yang akan terjadi demi keselamatan manusia yang hadir

Akhirnya boy bisa merasa santai karena adanya bantuan sistem

-- Sampai ditempat pertemuan --

Ketika boy turun dari mobil banyak sekali wartawan yang ingin mewawancarainya, Sekali-kali boy menjawab dan tersenyum

Pov Boy

Ketika saya memasuki gedung, Banyak sekali Idol-Idol terkenal seperti BTS, EXO, Twice, BlackPink Dll,

Namun ketika saya memasuki ruangan yang menjadi tempat kumpul, Semua hening, saya penasaran kenapa yang tadinya ramai menjadi hening

Saya melihat kesekeliling dan berdiri kaku ketika ternyata penyebab heningnya adalah mereka semua memandangiku

Saya hanya tersenyum canggung dan menyapa mereka lalu duduk disalah satu tempat yang disediakan

Ding

Tuan, Sistem mendeteksi keberadaan musuh

Wajah saya berubah dingin ketika mendengar notif dari sistem

" Dimana mereka ?" Tanyaku dengan nada dingin

Ding

Mereka berada di atap, Sistem telah mendeteksi bahwa ada sekitar 20 musuh yang berada di atap

Saya meminta izin kepada Viole untuk Ke wc, Namun niat asli saya yaitu menemui mereka di atas atap

- Diatas atap-

Ketika saya membuka pintu atap saya melihat mereka sepertinya telah menduga jika saya akan datang menemui mereka, buktinya mereka telah bersiap-siap dengan membawa pedang yang dilapisi petir namun ada yang aneh dengan salah satu dari mereka yaitu pemimpin mereka

Saya merasakan aura yang kuat dari orang itu

" Kenapa kalian selalu menggangu " Kataku dengan nada dingin sambil melihat mereka dengan tatapan dingin

Pemimpin mereka tertawa " Saya disini hanya bertugas untuk membunuhmu " Kata pemimpin mereka dengan tatapan membunuh yang diarahkan kepadaku

" Jika kalian ingin membunuhku jangan kalian libatkan manusia lain " Kataku dengan muka tenang namun menyembunyikan amarah

" Sebelum saya membunuhmu saya akan membunuh semua orang yang berada didalam " Kata pemimpin itu sambil tertawa

Deg

Hati saya berdegup kencang karena kata-kata orang itu, karena orang yang tak bersalah akan menjadi korban jika saya membiarkan salah satu dari mereka lolos dari cengkramanku

Ding

Sistem sarankan tuan menggunakan kirin, tetapi tubuh tuan akan melemah namun resiko musuh melarikan adalah 0%

Saya tidak mempunyai pilihan lain dan saya pun menggunakan kirin

Chidori muncul ditanganku dan aku lemparkan ke atas awan

Musuhku menertawakanku dan memandang rendah saya karena keterampilan yang saya pakai

Namun mereka tidak tahu ini adalah jurus yang akan membuag mereka menyesal mentertawakanku

" Eliza, Lindungi gedung ini dari kirinku " Kataku dengan nada tenang

Ding

Pelindung telah disiapkan

Saya tersenyum

" Sedang apa kau bocah mengangkat tanganmu keudara hah? sedang meminta pertolongan " kata pemimpin mereka dengan nada meremehkan

Saya pun tersenyum lalu gemuruh tiba-tiba terdengar diatas langit

Mereka (Musuh) melihat kearah langit, pemimpin musuh memandang saya dengan tatapan meremehkan " Apa cuma itu yang kau bisa lakukan "

Saya hanya memasang muka tenang dan bergumam " Kirin "

Lalu muncullah petir berbentuk naga yang sangat besar bagaikan naga yang memandang rendah ke bawah

Semua musuh ketakutan dan berniat melarikan diri

Namun tak sempat ketika saya menurunkan tangan saya

Pov Orang Ketiga

Bluummmmmm

Naga petir turun kebawah dan menghanguskan segalanya termasuk musuh semua hancur menjadi abu kecuali 1 orang yaitu pemimpin mereka yang menggunakan pelindung yang terbuat dari lapisan kekuatan mendalam

walaupun tidak mati, pemimpin musuh menderita karena luka-lukanya yang sangat banyak

Boy tidak memberi kesempatan kepada musuh dan menjebak musuh dengan mokuton

" Walaupun kamu membunuh saya, semua orang pasti akan mati " Kata musuh sambil tertawa

Boy melotot dan berteriak " Apa maksudmu ? :

Pemimpin itu tersenyum lalu berbicara " Anak buah saya telah menanam bom yang dapat membunuh semua orang"

Boy mempererat genggaman mokutonnya " Cepat bilang dimana kau simpan bomnya "

Pemimpin itu menyeringai " Matilah manusia menyedihkan " kata musuh sambil membuat segel dan meledakkan dirinya

Boy tercengang melihat itu dan depresi karena tidak dapat menemukan bom namun sistem menolongnya

Ding

Sistem mendeteksi sebuah bom

" Dimana bom itu " kata boy dengan nada khawatir

Ding

Bom berada didalam sebuah tas salah satu member BlackPink bernama Jennie

Deg

Muka Boy memucat


CREATORS' THOUGHTS
RenShiYuan RenShiYuan

Gimana cara boy menyelamatkan jennie dan semua orang yang berada di dalam gedung? ...

Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C25
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login