Download App
88.88% Di Dunia Lain Kami Adalah Pahlawan / Chapter 5: Sampainya Di Dunia Lain Dan Pertualangan Pun Dimulai

Chapter 5: Sampainya Di Dunia Lain Dan Pertualangan Pun Dimulai

Sampainya Di Dunia Lain Dan Mulailah Petualanganya

Setelah mepersiapkan segalanya agar dapat kedunia lain,dewi hikari pun merapalkan mantranya lalu tebuka lah gerbang ke dunia lain,setelah masuk arashi merasa pernah datang kesini dan dia meneteskan air mata

[Haruhiro]

"Arashi kenapa kamu menangis"gumam haruhiro

[Natsumi]

"eeh,shi-nii kenapa kamu menangis.apa ini ulah oni hana!"

[Hanami]

bu...bu..kan-bukan,aku yang membuatnya menagis"

"bukan salah kalian semua,hanya saja aku merasa aku pernah kesini"gumam arashi

"apakah dia akan mengigatnya ayahnya arashi berkeringat dingin dan ketakutan .akan masa lalunya arashi itu pikir,Ayanya

"mungkin pada saatnya aku harus menceritakanya"gumam yang di pikiranya ayahnya"

"ayo kita ke istana"gumam ayahnya

"masih jauh kah ayah?" gumam arashi

"tidak,kita bisa pangil ksatria untuk menjeput"gumam ayahnya

"ksatria!,apakah aku juga bisa menjadi ksatria"gumam haruhiro degan rasa senang dan teidak sabar menjadi ksatria

"tentu saja"gumam ayahya arashi

"Tetapi Sebelum Itu Kamu Harus Sekolah Dan Mendapatkan Gelar Bangsawan"

"Kenapa Tidak Langsung Saja Mendapatkan Gelar Bangsawan"

"Itu Akan Medimbulkan Ke Irian Pada Bangsawan Bangsawan Yang Ada Disini"

"Seperti itukah"

"Meskipun Kalian Kenalan Raja Tetap Saja Raja Juga Harus Mengikuti Aturan Yang Ada"

"yah apa boleh buat"

[Ksatria]

"Oii,Kau Ksatria Yang Disana "

"Apa Kau Tau Siapa Aku!"

[Kanzaki]

"Tidak"

[Ksatria]

"Aku Adalah Anak Dari Tangan Kanan Raja sebelumnya"

"Tunggu Dulu,Apa Kamu Penyusup"

"Datang Dari Mana Kalian"

[Arashi]

"Ayah Sepertinya Situsinya Semakin Parah,Apa Ayah Punya Barang Bukti Kalau Ayah Pengusa Negeri Ini"Bisiknya Arashi

[Kanzaki]

"Tunggu Dulu Aku Ingat Ingat Dulu"

"Suatuhal...."

"Ada Surat Dari Kakekmu"

[Arashi]

"Benar Juga"

[Kanzaki]

"Arashi Berikan Kertasnya"

[Arashi]

"Apa Yang Kamu Katakan Ayah Itukan Ada Di Ayah"

[Kanzaki]

"Benarkah?,Disaku Ayah Tidak Ada" lalu Sepintas Ayanya Arashi Teringat Bahwa Suratnya Tertinggal Di Ruang Tamu Saat Memanggil Temanya

"Waaah"Teriaknya Ayah kanzaki Membuat Orang orang disana terkejut

[Arashi]

"Ada Apa Ayah"

[Kanzaki]

"Suratnya Tertinggal Di Ruang Tamu Saat memanggil Teman Teman mu"

"eeeeeeeeeeh...…"Semua orang Yang Disana Terkejut Perkataan Ayahnya kecuali ksatria

[Kanzaki]

"Tu...Tu..Tunggu Dulu Saya Anak Dari Raja Sebelumnya Negeri Ini

[Ksatria]

"Apa Kata Mu!"

"Tidak Mungkin Raja Kerempeng Sepertimu Raja Disini,Mana Karisma mu Aku Tidak Bisa Melihat Bahwa Kau Seorang Raja!"

[Ksatria]

Apa Kamu Punya Bukti?

[Kanzaki]

"Tidak"

[Arashi]

"Dalam Alur Ini Sepertinya Menuju….."

PENJARA

"Sudah Ku Duga Akan Seperti Ini"

~Hening. . .

Mereka Semua Terpenjara Di Ruang Bawah Tanah Selama 1 Minggu,Pada Saat itu para petinggi Negeri Demak Sedang Berdiskusi Untuk Memastikan Bahwa Mereka Bukanlah Penyusup Dan Memastikan Bahwa salah Satu Diantaranya Adalah Raja Negeri Ini,Para Petinggi Pun Memberikan Pertanyaan-Pertanyaan

[Petinggi]

"Jika Salah Satu Diantara Kalian Memang Raja Negeri Ini Jawab Pertanyaan Saya"

[Kanzaki]

"Baiklah"

[Petinggi]

"Nama Alat Sihir Yang Dibuat Oleh Raja Sebelumnya?"

[Kanzaki]

"Smart-Graph/S-Graph"

[Petinggi]

"Raja Sebelumnya Meningal Karena?"

[Kanzaki]

"Melawan Raja Iblis"

[Petinggi]

"Sebutan Tangan Kiri Tangan Kanan Raja?"

[Kanzaki]

"Gandalf Dan Windalf"

[Petinggi]

"Nama Raja Sebelumnya?"

[Kanzaki]

"Ryuma Shigahaku"

[Petinggi]

"Tepat Sekali"

"ngomong ngomong kau punya el...ele...elektronik-ktp?"

[Kanzaki]

"Hah?,Punya Memangnya Ada Apa Dengan itu?"

[Petinggi]

"APAAAA!,KALAU KAU PUNYA KENAPA TIDAK BILANG DARI TADI ITU KAN BUKTI KALAU KAU BUKAN DARI SINI,ITU TEKNOLOGI YANG TIDAK BISA DI BUAT OLEH DUNIA INI"

"DARI KEMARIN SAYA MEMPERSIAPKAN PERTANYAAN PERTANYAAN INI SELAMA 7 HAR! ! "petinggi itu marah karena dia sudah bersusah payah mempersiapkan pertanyaan pertanyaan selama 7 hari

[Kanzaki]

"ah,Benar Juga,Maaf Aku Lupa"

[Petinggi]

"KESEL TARE!"

[Kanzaki]

"Tenang Yang Berlalu Biar Lah Berlalu"

[Petinggi]

"Cih"

Setelah Menyelasaikan Pertanyaan Pertanyaan Ksatria Itu Pun Datang untuk Melihat Hasilnya ,Ksatria itu shok mendengar jawaban petinggi itu

[Ksatria]

"Lapor,Willheim-Sama"

"Bagaimana Hasilnya"

[Wilheim]

"Dengan Saya Menyatakan Bahwa Dia Bukanlah Seorang Penyusup"

[Ksatria]

"Siap!"

"Lalu Mereka Ini Siapa ?"

[Wilheim]

"Raja Negeri ini"

"Dengan Kata lain Anak Dari Ryuma Shigahaku"

[Ksatria]

"WTF!"

"Berarti Saya Telah Menagkap Rajaku Sendiri"

"Aku Harus Minta Maaf Sebelum Terlambat,oh benar juga saya meminta maaf seperti yang dia ajarkan raja sebelumnya."Pikirnya

Ksatria itu mulai mengikuti cara yang telah dia ajarkan dari raja sebelumnya karena kepanikanya terjadilah...

[Ksatria]

'Duduk' lalu Menundukan Kepala Dan Meminta Maaf tetapi saat menundukan kepala ksatria itu malah membeturkan kepalanya dan membuat nya pingsan

~ting.....

[Kanzaki]

"Hamida Hamida...."

[Arashi]

"Ayah! Dia belum Mati"

[kanzaki]

"Benarkah,Tapi Dia Berdarah Banyak"

[wilheim]

"Dasar Bodoh~"

"apakah Negeri ini akan Baik Baik saja jika dia yang mengabil alih"

Mereka semua terbebas dari penjara dan membawa ksatria itu ke istana untuk mendapatkan perawatan lalu para petinggi mempersiapkan penobatan tahta kepada ayanya arashi

Selama Penobatan para penduduk negeri itu bergembira karena selama ini mereka menderita tidak ada pengusa di negeri ini disisi lain arashi dan teman temanya sedang berkeliling di istana Dan Bertemu Teman Masa Kecil Arashi Tetapi Dia Tidak Mengigatnya

[Haruhiro]

"Ayo! Kita Berkeliling"

[Hanami]

"Berkeliling?Kemana"

[Haruhiro]

"Istana Ini"

[Maki]

"Istana Yang megah"

[Arashi]

"Oke,Disini Sangat Membosankan"

Setelah berkeliling beberapa menit dan mereka bertemulah dengan teman masa kecilnya Arashi,Dan Arashi Merasa Kebingungan Karena dia ke dunia ini pertama kali dia tidak dapat mengigat apapun tentang dunia ini

[? ? ?]

"Itu Dia"

"Arashi-sama"

"Sudah Lama Tidak Bertemu"

"Bagaimana Keadaan Mu,Apakah Saat Kesini kamu mengalami Cedera?"

[Arashi]

"? ? ?"

"Etoo...,Aku Baik Baik Saja"

"Saat Kesini Aku Tidak Mendapatkan Cedera"Dalam Hati Arashi Berkata bagaimana ini memang aku pernah kesini sebelumnya,Siapa Dia Aku tidak Tahu Namanya

[Haruhiro]

"Ehem,Arashi Siapa Dia?. Cantiknya"

[Maki]

"Betapa Anggunnya dia"

[Hanami]

"Hemp!"

[Haruhiro]

"Dari Pada Menggangu Arashi,Lebih Baik Kita Pergi Dari Sini"

[Arashi]

"Yang Benar saja,Haru-kun Jangan Pergi Tanpaku"

[Haruhiro]

"Bye-Bye"

[Arashi]

"Dasar Laki-Laki Picik Dia Hanya ingin Mnikmati Haremnya"Pikirnya

"Dari Pada Berdiam Diri Terus Mending Kita Ke taman"

[???]

"Taman!,Romantisnya"

[Arashi]

"Ayo"

[???]

Baiklah


CREATORS' THOUGHTS
KanzakiArashi KanzakiArashi

Next Chapter

"Masa Lalu Sang Pangeran"

Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C5
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login