Download App

Chapter 2: Part 2

"Sepertinya Wanita itu adalah pemilik cafè ini Tae" ucap Seokjin sambil menunjuk wanita yang tadi ada dihadapannya untuk memesan pesanan mereka berdua

"Lalu jika wanita itu pemilik cafè ini aku harus apa, Hyung? apa aku harus mengencani nya? jangan gila, Hyung!" Taehyung membuang muka menghadap jendela sambil memasak muka---blank andalannya, bertepatan itu juga, Wanita yang dimaksud oleh Seokjin tadi datang ke meja mereka berdua sambil membawa nampa yang diatasnya ada 2 buah gelas

"Ini Tuan, selamat menikmati" Ucap Wanita itu sambil melenggang pergi, tetapi setelah itu Seokjin menahan wanita itu dengan ber--hai sepertinya

"Hei, Yeoja" Teriaknya, dan Wanita yang tadi pun hanya bisa menoleh bingung sambil menyapu rambutnya di belakang kepala, nampak sangat cantik 'sekali'

"Eoh, Waeyo? apa ada kekurangan?" Tanya nya sambil memberikan senyuman terbaiknya, karena Ia tidak ingin mengecewakan pelanggannya hanya karena sikap cuek bebek andalannya

"kalau boleh tau, siapa namamu? kau pemilik cafè ini ya?" Seokjin malah balik bertanya dengan wanita dihadapannya ini

"Ah Nee... aku pemilik cafè ini, namaku Yerin, Park Yerin imnida, Annyeong" Jawab Yerin sambil membungkukkan badannya untuk menjaga sopan santunnya

"Eoh, Nee Annyeong"

"Saya Kim Seokjin, dan ini adik saya Kim Taehyung, semoga kita bisa berteman baik ya, Yerin-ssi" Jawab Seokjin memperkenalkan dirinya dan Taehyung, dan Taehyung hanya bisa memutar bola matanya malas sambil menampilkan senyum---terbaik kepada Yerin "dan jangan terlalu formal sama kita, anggap saja sudah berteman lama, panggil saja 'Oppa' " Ujarnya lagi dan hanya mendapat anggukan mantap dari Yerin

"baikah senang bertemu dengan kalian, Seokjin dan Taehyung Oppa, permisi saya pergi dulu karena ada sesuatu yang harus kerjakan, permisi" Perempuan berambut panjang yang memakai dress sabrina selutut membungkuk sekali lagi dan perlahan melenggang keluar dari cafè nya.

*

*

*

*

*

"Yerin Noona, aku sangat merindukanmu" Lelaki memakai kaos oblong putih memeluk Yerin, sepertinya Lelaki ini sangat merindukan Noona nya.

Lelaki itu sudah dianggap Yerin seperti adik kandung nya sendiri, dan Jaehyun juga sudah menganggap Yerin seperti kakak perempuannya

"Nee bagaimana kabarmu, Jaehyun? apa kau baik saja? apa kau sudah lulus dari kuliah mu?" Tanya Yerin sambil mendudukkan dirinya dikursi berhadapan dengan Jaehyun

"Seperti ini baik-baik saja Noona, iya aku sudah lulus baru beberapa bulan yang lalu, Mianhe jika aku baru mengabari Noona waktu itu ponselku rusak jatuh ke air waktu aku ingin mandi" Ucap nya sambil menampakkan wajah sedih, Jaehyun sedikit merasa bersalah karena baru mengabari Noonya nya hari ini, beruntung kedua orangtua Jaehyun membelikannya ponsel baru.

Yerin hanya bisa menepuk pundak Jaehyun pelan menenangkan, lagian juga untuk apa berminta maaf jika sudah terjadi seperti itu?

"Gweanchana aku juga meminta maaf tidak bisa hadir diacara kelulusanmu waktu itu, karena aku sibuk untuk mengerjakan pembangunan cafè ku" Yerin memindahkan posisi duduknya disebelah Jaehyun, kedua insan itu sudah saling melepas rindu, kerinduan kakak-beradik yang selama ini mereka pendam dan karena kesibukan masing-masing, jadi mereka hanya bisa memaklumi kesibukan itu

Sekarang mereka berdua menikmati hidangan yang mereka pesan, Yerin heran kenapa Jaehyun tidak mau saja mampir di cafè nya, karena alasannya jarak cafè itu dan apartemen Jaehyun sedikit dekat.

Lama mereka berbincang saling bercerita selama mereka lost contact kemarin, sampai Yerin pamit ingin kembali ke cafè nya karena Ia ingin mengontrol para pegawai nya bekerja pada hari pertama ini

"Jaehyun-ah! aku pulang dulu ya, ingin memantau cafè ku" Jaehyun bisa tersenyum simpul, merasa senang karena impian Noona nya bisa terkabul berkat kerja keras Yerin selama ini, hingga Ia sampai rela bekerja part time sepulang kuliah.

"Baiklah, aku juga akan pergi aku ada janji dengan temanku kalau gitu aku duluan ya, Noona. ingat carilah kekasih setelah ini, apa kau tak bosan sendiri terus didunia ini?" goda Jaehyun sambil berjalan lari karena ia tak ingin mendapat amukan dari Yerin, yang si goda pun hanya bisa memasang raut muka terkekeh dan sedikit merajuk

Yerin, kembali ke cafè nya dengan menaiki mobil pemberian kedua orang tuanya saat itu berulanh tahun dulu.

*

*

*

*

*

"ishh apa-apa kau, Hyung memperkenalkanku dengannya!" Rajuk Taehyung pada Seokjin, lantaran Taehyung sedikit kesal karena Hyungnya ini dapat secepat itu akrab dengan wanita bernama Yerin itu

"Waeyo? bukankah dia cantik? lihatlah tubuh yang ramping dan rambut panjang tergerai bebas di kepalanya" Jawab Seokjin santai, Taehyung masih sedikit kesal pada Seokjin "Lihatlah, suatu saat kau pasti akan jatuh cinta padanya, Taehyung-ah!" Seokjin berdiri memasukkan tangannya kedalam kantong dan berjalan keluar menuju ruangan Taehyung.

Taehyung melepas jas yang melekat pada tubuh--kemeja yang Ia pakai, dan Ia menaruh kemeja nya disebuah pegantung baju. Ia merebahkan tubuhnya pada kursi besarnya, pekerjaan yang menumpuk, banyak pikiran didalam otaknya.

Taehyung terkenal dengan senyum kotak khas miliknya dan kejahilan yang terkadang membuat orang jengkel padanya. Tetapi Ia tidak pernah dikabarkan dekat dengan seorang wanita sekalipun, karena katanya 'tidak ada yang cocok untukku dan belum waktunya juga aku memikirkan hal seperti itu' setiap Seokjin bertanya jawaban yang dilontarkan sari mulutnya hanya itu, sampai Seokjin enggan untuk

menanyakan hal seperti itu lagi pada Taehyung.

Seokjin? Dia adalah saudara jauh Taehyung dari Jeju, Seokjin datang kesini--Seoul karena Ia akan segera membuka sebuah restoran cepat saji, karena memasak adalah hobi nya. Seokjin umurnya sedikit lebih tua dari Taehyung, sekitar 3 tahunan, Mungkin?

Tidur, Taehyung tertidur dimeja kerjanya. Ia sudah berada dialam bawah sadarnya. Mungkin, Tidur adalah salah satu cara untuk menghilangkan rasa penat dalam tubuhnya.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login