Download App

Chapter 9: Episode 9 "Beraksi"

Issei POV

sekarang ini aku memakai baju kaos putih dengan jas putih serta memakai celana putih aku juga memakai topi koboi dengan warna putih pula.

"Partner menurut mu kau masih pantas berwarna putih" suara itu tak lain adalah draig. "memang nya apa dosa ku sehingga aku tak pantas memakai warna putih draig"ucap ku. "Tak ada aku merasa kau kurang pantas dengan warna itu"ucap draig.

aku tertawa mendengar nya "ini hanya sekedar warna draig kau tau itu lagi pula aku tidak peduli toh aku cuma mau mencoba baju baru"ucap issei.

tiba tiba sebuah lingkaran sihir muncul "Issei Kun"ucap akeno terhenti. "Baiklah aku siap akeno"ucap issei bersemangat. " Issei apa kamu yakin bisa menang"ucap tuan Wajima yang sedang minum kopi. "Tentu paman aku bahkan berniat untuk mengamuk agar kemenangan ku dapat di pastikan"ucap issei berjalan menuju akeno.

"jika kamu kalah kamu akan ku hajar Issei"ucap xenofia dari dapur. "ya ampun itu benar benar menyeramkan"ucap issei

akeno POV

saat ini aku sedang menjemput Issei untuk melakukan rating game. tapi aku melihat Issei benar benar membuat ku tak tahan untuk mendekati nya dan bermesraan dengan nya.

dia benar benar terlihat seperti laki laki dewasa yang siap menikah. dari gaya berpakaian nya yang rapi dan dengan topi koboi berwarna putih itu menambah kharisma nya.

"ayo akeno" ajak Issei. "baiklah Issei Kun"ucap akeno. mereka berjalan melewati lingkaran sihir teleportasi itu.

normal POV

saat ini Issei baru saja datang. mereka sekarang ini ada suatu stadion dimana banyak sekali orang orang yang menonton. 'Draig aku bisa merasakan energi yang kuat membuat ku ingin segera mengamuk"pikir issei . "Kau punya lawan untuk di hancurkan partner , lakukan saja seperlunya "ucap draig bosan dengan kebiasaan partner nya itu.

"Baiklah di sini saya gryafia quen dari sirzech gremory akan menjadi wasit dalam pertandingan ini rating game akan di lakukan di tempat reflika sekolah rias sama"ucap Grayfia .

"Eh bukan kah ini penghinaan "ucap issei heren. Rias menoleh keissei. ia menggeram kesal. "Apa maksud mu"ucap rias. "kau sangat hafal sekolah kita bukan, mereka berpikir pasti bisa menang dengan mengatur strategi di tempat yang paling kau tau"ucap issei.

Risa terdiam sejenak memikirkan kata kata Issei dan tidak ambil pusing toh jika itu memang benar berarti keluarga nya sudah melakukan banyak cara untuk nya.

setelah Grayfia mengoceh panjang tentang peraturan pertandingan ini dia memindahkan kami ke masing masing pos.

"Lah kok aku sendiri"ucap issei bingung. "Ah iya aku kan di jadikan pawn oleh si merah itu"ucap issei kesal. ia mengeluarkan buku yang berjudul tata cara bermain catur. 'mungkin ini bisa membantu" pikir Issei.

rias mengatakan pada Issei kalau rating game mengambil konsep catur. tiba tiba terdengar suara ledakan besar bersusulan. "Hm seperti ada yang sudah mulai mengamuk ya bagaimana menurut mu draig"ucap issei.

"Haaah kau ini cepat lah bertarung sana berhenti baca buku itu gak guna juga lagi pula king lah yang mengatur strategi"ucap draig. "kau tau membaca itu sangat berguna"ucap Issei santai.

"namun mau ada benar nya aku di sini untung bertarung"ucap issei. kemudian dia meletakkan buku itu sembarang tempat dan berjalan pergi.

namun saat Issei berjalan tiba tiba tembok di samping nya roboh. seorang gadis berambut putih dan bertubi mungil tak lain adalah Koneko yang terlempar ke arah nya.

namun Issei menangkap nya "kau tidak apa apa"ucap issei. "Tidak apa"ucap koneko"ucap issei.

"Seperti nya kau sedang kesulitan ya"ucap issei menurunkan Koneko ke lantai. ia melihat beberapa bidak Raiser sedang menatap mereka bagai seekor mangsa yang tak berdaya.

"Kalian akan kami kalahkan Di sini"ucap gadis yang berpakaian ala gadis China itu. "Dua lawan tiga mari kita potong mereka semua"ucap salah satu pawn Raiser mengeluarkan gergaji.

"Ya ampun itu tidak cocok buat gadis kecil lho"ucap issei membetulkan topi koboi berwarna putih nya. "kau akan ku hancurkan"ucap gadis yang berpakaian ala China itu.

namun ombak besar menghanyutkan ketiga pawn raiser. "Itu akan memberikan kita jarak dalam pertempuran ini"ucap issei.

"Aku akan urus si rook itu"ucap Koneko. baja Koneko ikut basah karena ombak yang di buat Issei tadi.

"kalau begitu aku sisa nya"ucap issei. Issei membuat copyan diri nya menjadi empat. lingkaran sihir muncul di hadapan keempat Issei. "Baiklah Waktu nya Dragon Time"ucap keempat Issei.

Koneko dan gadis berpakaian China itu bertarung dengan sengit. cara mereka bertarung bak bagai ahli bela diri profesional.

keempat Issei membuat lingkaran sihir dan memasukan tangan nya ke dalam lingkaran sihir itu. mereka masing masing mengambil pedang perak.

"Ayo"ucap salah satu issei.

"Api adalah musuh alami air dan api tidak akan kalah dari air"ucap salah satu gadis yang membawa gergaji.

dia langsung menembakkan bola api. namun salah satu issei mengeluarkan sayap merah dan terbang keudara lalu membuat tameng angin.

"mengendalikan dua sihir"ucap salah satu pawn Raiser. "tidak hanya itu"ucap issei yang memunculkan kepala naga dari dada nya.

tameng angin itu itu menghilang kemudian tembakan api dari Issei bertubi tubi membuat pawn raiser itu terlempar jauh.

pertarungan jarak dekat pun terjadi gadis itu kelihatan amat kesusahan karena dia issei. "kau padahal energi sihir mu amat kecil tapi kenapa bisa membuat sihir sebanyak ini"ucap nya.

"kau tau aku menyukai alam dan alam menyukai ku"ucap issei yang menggunakan elemen angin.

"waktu nya final"ucap issei berelemen api. dia Issei bergabung dan membuat Issei mempunyai sayap naga merah dan kepala naga di dada Issei.

lingkaran sihir muncul "sampai jumpa"ucap issei. "Tembakan badai api"ucap issei menembakan energi sihir api yang yang sudah bercampur energi sihir angin. menciptakan badai api yang amat besar membuat pawn raiser itu kalah dan keluar dari pertandingan.

di sisi lain dua Issei lain nya sedang berhadapan dengan pawn raiser yang memakai pakaian ala penyihir.

pawn raiser menyerang dua Issei lain nya dengan sihir yang kuat namun sebuah tanah menghalangi serangan itu. "elemen tanah bagaimana bisa"ucap pawn raiser. tiba tiba ia terlempar jauh kesamping.

itu adalah hantam ekor naga Issei. "pertama air lalu api dan angin kemudian tanah kau rupa nya bisa mengendalikan empat elemen sekaligus dengan energi sihir yang sedikit itu"ucap pawn raiser.

"Tentu saja karena kami adalah jenius"ucap issei yang kaki nya dan tangan nya berubah menjadi tangan dan kaki naga.

"waktu nya final"ucap kedua Issei itu.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C9
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login