Download App

Chapter 184: Topeng

"Kamu lupa rumah ini dipasangin kamera?"

Rahangnya mengeras dan dia terlihat kesal sesaat sebelum tersenyum padaku, "Opa pasti ngerti. Aku kan ga ngapa-ngapain kamu."

Dia benar, tapi entah kenapa ini terasa menyebalkan.

Astro mengamit topeng dari tanganku dan memakainya, "Gimana?"

Dia tampan sekali. Seperti pangeran di semua cerita dongeng. Aku tak sanggup mengatakan apapun. Aku bahkan tak sanggup mengalihkan tatapan darinya.

"Berangkat sekarang, Honey?" Astro bertanya sambil mengulurkan tangan padaku.

Aku seharusnya menolaknya, tapi kenapa aku menerima uluran tangannya dengan begitu mudah? Bagaimana dengan janji kami?

Astro menggenggam tanganku erat dan membimbingku mengikuti langkahnya. Aku tahu dia membawaku dengan hati-hati. Andai saja kami sudah menikah, kurasa aku akan rela dia membawaku pergi ke manapun.

Aah, bagaimana ini? Kenapa aku begitu mudah berubah pikiran?


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C184
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login