Download App

Chapter 2: Perhatian

Jam menunjukkan pukul 10 pagi dan aku masih terbaring di kasurku ,badanku begitu kedinginan,perutku sedikit lapar tapi aku bisa tahan ,bukan manja karena kepalaku begitu pusing untuk berdiri ingin minta tolong tpi pada siapa.. ayah & bunda tidak di rumah (karena semalam mereka sudah memberi tau kalau mereka ada urusan di luar kota jadi pagi pagi buta sudah pergi), dan bibik udah 1 minggu pulang kekampung karena kerabat dekat nya sedang sakit parah, dan kini hanya aq sendiri dirumah . . Aku harus minta tolong pada siapa .....dan Setelah beberapa menit aq pun bangun dari kasurku .. . . "Aku ngak boleh lemah aq harus kuat dan mandiri ",,aku menepis rasa sakit dikepalaku dan berusaha melupakan sakit itu,,aq berjalan ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhku meski tubuh ku sedikit mengigil namun aku mandi secepat mungkin (jujur aku ngak bisa beraktifitas kalau gak mandi),,,,,,,setelah selesai aq turun dan menuju ruang makan tampak disitu sudah ada makanan untuk sarapan karena sesibuk sibuknya ibuku ia masih memperdulikan anaknya.... Makan dengan diam meski rasanya tak begitu enak di lidahku aku berusaha menelan makana ku dan meminum obat penurun panas yg sudah tersedia di kotak obat ,,aq kembali ke kamarku mungkin dengan istirahat sentar tubuh ku akan membaik ...Setelah beberapa menit efek obat itu sudah merasuk tubuhku hingga tanpa sadar aku sudah tertidur....

Di kampus ...

wahyu mencari keberadaan sahabatnya yang belum dia lihat seharian ini sudah sore tpi dia blum melihatnya ,dia begitu gelisah pasalnya sahabatnya itu tak pernah luput dari pandanganya, meskipun mereka tak selalu bersama tapi asal mereka udah melihat walau dari jarak luamyan jauh pun udah cukup untuk menbuat ia tak mencemaskan nya seperti saat ini,sudah berpuluh kali ia berusaha menghubungi sahabatnya itu tapi tetap saja suara mbk operator yg ia dengar

tanpa menunggu lagi dia bergegas menuju rumah sahabatnya dia takut terjadi sesuatu padanya dan setelah 1,5 jm lamanya wahyu turun dari mobil ,tampak sebuah rumah berlantai dua dengan gaya moderen dgn taman ukuran sedang di dpn rumah menambah susana tersendiri bagi yg melihatnya

Kembali ke awal😉

#Maaf ceritanya membosankan jujur baru kali ini menulis itu sulit,aku lebih suka membaca ,,, tapi tak pa lah coba belajar saja😀😊


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login