Sasuke pun lahir beberapa hari kemudian. Setiap harinya kami berlatih dengan ayah.
Kami akhirnya memasuki akademi. Kami diajarkan tentang asal usul desa. Dan tokoh tokoh penting si desa. Kami juga diajarkan tentang klasifikasi ninja.
-Murid akademi. -Genin. - Chuunin. - Jounin. - Tensai Jounin. - Anbu. - Kage.
Itachi sangat tertarik dengan sejarah seluruh desa dan perang karena sugesti dari ikazu untuk menghentikan adanya perang di dunia ini.
Di akademi aku dan Itachi sangat menonjol dan dijuluki sebagai duo jenius Uchiha. Terkadang karena bosan di akademi kami hanya mengirimkan klon agar ke akademi.
Karena pengalaman yang dialami bunshin akan ditransfer ke tubuh setelah bunshin menghilang. Jika tidak menghadiri akademi aku dan itachi hanya bermain bersama sasuke kecil dan berlatih.
{Duruang kage}
"Aku meminta untuk ikau dan itachi mengikuti ujian genin" kata seorang pria.
Hokage (sarutobi) berkata "bukannya terlalu cepat untuk mereka mengikuti ujian ini".
Seorang pria menggunakan pakaian putih hitam (aku tidak tahu nama pakaiannya), dengan perban menutupi mata dan setengah bagian kepalanya serta tangan kanannya.
Danzo berkata "mereka berdua adalah jenius. Ikazu selalu menempati peringkat pertama dalam tes apapun dan Itachi selalu mengikutinya diposisi dua, kita tidak boleh menyia nyiakan potensi besar itu untuk kemajuan desa".
Menyadari niatan danzo yang hanya untuk kepentingan desa sarutobi menyetujuinya.
"Baiklah, tetapi kita tanyakan kepada fugaku terlebih dahulu selaku wali dari mereka". Kata hiruzen lalu,
"Inu , kuma" setelah itu muncul dua orang laki-laki berpakaian anbu bertopeng anjing dan beruang menunduk dengan satu lutunya dibawah. ( Ada yang tau ini sikap apa namanya?)
"Ya.. hokage-sama" katanya.
"Panggil fugaku dan kedua anak itu kesini dan Minato aku akan memintanya menjadi instruktur ujian untuk mereka. Bergerak" kata hiruzen lalu kedua anbu itu pergi melaksanakan tugasnya.
-beberapa waktu setelah itu
Diruang hokage terdapat 3 orang laki laki sedang menunggu. Hokage ke-3 Hiruzen, Minato, dan hanzo sedang menunggu kedatangan. Terdengar suara pintu diketuk. 'KNOCK' 'KNOCK' 'KNOC'. "Hokage-sama" kata orang diluar pintu.
Hiruzen yang tahu suara siaoa dibalik pintu kemudian berkata "masuklah Fugaku"
"Permisi" fugaku masuk dengan Ikazu dan Itachi dibelakangnya.
Kemudian hiruzen menjelaskan maksud mereka dipanggil. Mulai dari fugaku dan itachi, hiruzen menjelaskan kalau kedua anak ini akan mengikuti ujian genin. Fugaku tidak menanggapi dengan terburu buru tetapi mencoba berfikir sebentar. Fugaku pun menyetujuinya.
Setelah itu hiruzen meminta minati untuk mengawasi mereka dalam ujian dibantu dengan beberapa jounin lainnya nanti.
Minato juga menyetujuinya karena ingin melihat bakat besar dari kedua anak kecil ini.
"Persiapan diri kalian anak kecil, sertakan tekad api bersama kalian" kata hiruzen setelah semua terkendali.
"Baik!!" Kata ikazu dan itachi hampir serempak.
Saat mereka akan keluar dari ruangan. Suara kecil keluar dari mulut ikazu.
"Anu.... Apa aku boleh memanggilmu 'kakek' hokage-sama?"
Hiruzen memang sudah tua sekitar 50-60. Tetapi memiliki tubuh dan wajah yang lebih muda (sekitar 35-45) dibandingkan usianya sekarang.
Hiruzen terkejut melihat ikazu menyadari usianya, biasanya anak anak yang tidak mengetahui usianya dan kedudukannya sebagai hokage akan menyebutnya paman.
"Mengapa kamu ingin menyebutku 'kakek' nak" sembari tersenyum.
Ikazu hanya menjawab dengan agak gugup (dibuat buat). "Hehehe... Aku hanya ingin menyebutmu seperti itu saja" kata ikazu sambil menunjukkan sharingannya kepada hiruzen.
Hanya Hiruzen yang melihat sharingan ikazu. Tidak ada yang tahu kalau ikazu menunjukkan sharingannya karena Ikazu menaruh genjutsu kepada orang yang ada di sekita ruanga itu tanpa diketahui.
Hiruzen terkejut, keringat dingin mengucur didahinya. Bagaimana tidak melihat anak kecil berusia 5 tahun sudah membangkitkan sharingannya. Mengingat untuk membangkitkan sharingan harus mendapatkan tekanan mental dan emosional yang besar. Dia tidak bisa membayangkan apa yang terjadi dengan anak itu sehingga berhasil membangkitkan sharingannya diusia yang masih kecil.
Hiruzen yang tersadar akan lamunannya melihat ke seluruh orang yang ada di ruangan itu. Tetapi anehnya mereka bertingkah seperti tidak terjadi apa apa. 'apa mereka tidak melihatnya', 'genjutsu?. Siapa? Fugaku? Tidak... Dia tidak mengaktifkan sharingannya' 'jangan jangan anak ini' pikirannya dengan detak jantung yang naik.
Kembali tersadar dia kemudian berkata.
"Hah...(menghela nafas). Baiklah panggil aku kakek tetapi saat aku tidak berperan sebagai hokage dihadapan orang banyak ya".
"Baik terimakasih 'kakek'" kata ikazu sembari tersenyum.
Merekapun keluar ruangan hikage. Danzo juga menyusul beberapa saat kemudian.
"Aku menantikan masa depan anak itu" kata hiruzen.
"Ada apa hokage-sama" kata minato.
"Bukan apa apa kamu akan mengetahuinya cepat atau lambat, dan kamu akan terkejut terutama dari ikazu" kata hiruzen tersenyum.
"Baik hokage-sama, saya izin undur" kata minato.
Hiruzen tidak menjawab tetapi hamya mengangukkan kepalanya. Hiruzen terus menatap ke arah pintu yang dilewati oleh mereka untuk keluar. Kemudian mengangkat wajahnya 'bakat yang besar' gumamnya.
{Ditempat pelatihan mc}
Pov mc
Pov mc-
Aku duduk dibatu dengan posisi lotus dibawah pohon. Kala itu itachi sedang berlatih melempar shuriken. Mungkin keahlian yang ditunjukkan di cerita aslinya adalah buah hasil latihan saat ini.
"Apakah ada haki bisa dibeli" tanyaku kepada kaguya.
[Tentu ada Tuan] jawab kaguya.
(Mulai sekarang 'goshujin-sama' akan saya ganti dengan 'tuan' karena penulisannya yang panjang dan saya sering typo)
"Baiklah, tampilkan toko"
Layar toko dibuka dan terdapat banyak sekali pilihan mulai dari Ninjutsu, genjutsu, dan Ninjutsu. Dan jika kita memilih panel dari anime maka akan ada banyak sekali anime yang jika dipencet maka akan ada kemampuan dari setiap anime berdasar dari ingatan ikazu.
"Mana ini one piece... Haki, haki, haki. Ini dia" gumam ikazu dalam pikirannya.
"Ini saja yang lain ampas semua" kata ikazu.
[Membeli Kenbunshoku Haki, Busoshoku Haki, Haoshoku Haki, buah iblis: Moku Moku no Mi]
Penjelasan.
Kenbunshoku Haki - memberi pengguna indra keenam dunia di sekitar mereka dan kemampuan prekognitif terbatas. Pengguna dapat mengasah keterampilan mereka sedemikian rupa sehingga mereka dapat memprediksi masa depan.
Busoshoku Haki-memungkinkan pengguna untuk menggunakan roh mereka sebagai baju besi untuk bertahan melawan serangan atau membuat serangan mereka sendiri lebih kuat. Pengguna dapat belajar menggunakan teknik Koka atas seluruh tubuh dan \ atau senjata mereka. Lebih jauh, ketika berbenturan dengan pengguna Busoshoku Haki lainnya, pengguna dengan level yang lebih rendah akan merasakan dampaknya hingga tingkat tertentu, (untuk efek pembengkakan. perubahan fisik sengaja aku hilangkan karena akan merusak ketampanan mc)
Haoshoku Haki- Haki yang dapat mengalahkan jenis haki lainnya. Haki ini malu membuat tinduk orang orang yang berada di level lebih bawahnya. (seingatku ini).
Buah iblis: Moku Moku no Mi- mengakibatkan pengguna bisa menjadi asap. (Menurutku buah iblis ini berguna apalagi ketika ditambah kemampuan gluttony dari ikazu yang juga berhubungan dengan asap)
Setelah beberapa kali berlatih haki dan buah iblisku aku akhirnya meningkatkan tingkatannya menjadi ke tingkat maksimal.
Pov 3-
Ikazu mengingat ingat kejadian apa yang akan terjadi setelah ini sembari merencanakan apa yang akan dia lakukan nanti.
[•quest dipicu: belajar teknik hiraishin no jutsun. Dan rasengan dari minato•]
Ikazu yang melihat quest itu di dalam dikepalanya bingung. "Bukannya aku sudah menguasai rasengan?"
[Itu karena agar anda tidak ditanya bagaimana cara anda menguasai teknik tersebut mengingat pengguna rasengan hanya minato dan Jiraya yang sedang berkelana] kata kaguya menjelaskan.
"Oh. Terimakasih kaguya". Kata ikazu.
[Sa, sama sama ikazu]
"Hei siapa kau?, Suara itu.... Clifthanger-chaan dimana kaguyaku dimanaaaaa
________&_________&________&________
Sedikit pengetahuan.
Suara kaguya menggunakan tanda ( [....] )
Suara notifikasi sistem menggunakan tanda ( [•....•] )
________&_________&________&________
.
.
.
.
.
______________________________________
__________&__________
Terimakasih telah mampir membaca.
Jika ada kesalahan penulisan atau apa tolong jangan sungkan untuk memberitahu saya di komentar.
Maaf jika kurang menarik ceritanya.
Beri saya saran atau kritik di komentar.
~seeyaa~