Download App

Chapter 29: 25. HOKAGE 5

~

5 orang terlihat berlari melintasi hutan, seorang anak laki-laki berambut kuning bertanya, "apakah kita sudah dekat dengan Konoha?, Aku sudah sangat lelah...."

pria paruh baya berambut putih menjawab "Diamlah Naruto dan terus berlari dan jangan menghambat. Bagaimana kau bisa menjadi Hokage jika kau selalu mengeluh seperti itu".

Naruto hanya memalingkan wajahnya dengan raut kesal diwajahnya.

Tsunade menyela dan bertanya, "Jadi, apa yang terjadi di desa sekarang?".

Aku menjawab, "Tidak ada kejadian yang penting. satu-satunya adalah serangan Orochimaru ke desa baru baru ini. Beberapa orang terluka dan beberapa bangunan hancur, untuk sekarang kondisi desa sudah pulih dari serangan itu".

"Dan kakek tua akan segera mengumumkan kepensiunannya dan kamu diminta menjadi hokage ke-5". Sambung jirauya.

~~~~~

Setelah berlari beberapa jam kami akhirnya tiba di Konohagakure.  aku menyuruh Naruto untuk pergi berlatih sendiri mengendalikan chakranya, kemudian kami pergi ke kantor Hokage.

Kami memasuki ruang Hokage. Disana terdapat para tetua berkumpul karena sudah mendengar kabar Tsunade akan kembali ke desa dan mengambil posisi Hokage.

Setelah menjelaskan situasi kepada mereka Danzo berkata, "Kalian telah menyelesaikan misi ini, sekarang kamu dapat pergi dari sini, kami akan membahas hal-hal penting."

Jiraya dan Tsunade merasa sangat kesal dengan perkataan Danzo. Aku hanya menatapnya dengan E.M.S dia langsung ketakutan.

Hokage ke-3 yang juga merasa kesal lalu berteriak. "Tidak ada yang boleh mengusir Ikazu dari sini!! Aku telah memberinya mandat sebagai petinggi desa setara dengan Hokage jadi dia bisa tinggal di sini dan juga melakukan apa yang dia inginkan".

{Memiliki otoritas tertinggi di semua penatua dan setingkat dengan hokage tetapi juga memiliki kekuasaan untuk memberi masukan dan mengkritisi kebijakan Hokage (pokonya seperti presiden dengan MPR/DPR)}

Semua orang terkejut. Danzo sampai berdiri dan berkata "Kau tahu apa yang telah kau lakukan, gelar itu tidak bisa diberikan kepada siapa pun. orang yang memperoleh gelar itu harus melakukan banyak jasa dan hanya satu orang yang pernah mendapat gelar itu. Tidak ada yang pernah bisa mendapatkannya sejak era hokage pertama berakhir. Kau benar-benar gila. "

Hokage ke-3 menjawab "Dia telah menyelesaikan banyak misi berbahaya, dia juga telah menyelamatkan desa dalam serangan baru-baru ini dia bahkan mengalahkan Hokage 1 dan 2 yang dibangkitkan oleh Orochimaru menggunakan Edotensei".

"Dan dimana dirimu dan pasukan Root mu, Jangan kau anggap aku tidak tahu menahu keterlambatanmu dengan Orochimaru dalam serangan kemarin dan kematian Kazekage ke 4".

Kata kata Hiruzen lantas membuat Danzo terdiam tidak bisa berkata kata lagi.

"Sebenarnya aku akan menjadikannya sebagai Hokage ke-5 tetapi dia menolaknya dan merekomendasikan Tsunade, jadi gelar itu adalah hal yang paling cocok karena Hokage terdahulu juga memberikan perintah kepadaku untuk memberikan gelar itu untuk orang yang cocok, jadi apa ada yang masih memprotes!!" Kata Hiruzen sambil mengeluarkan chakra dan niat membunuhnya.

Homura, koharu dan Danzo tercengang, melihat Hiruzen yang sangat serius.

Melihat itu aku tertawa kecil didalam hatiku, "Hey kakek jangan terlalu semangat seperti itu".

Hiruzen menarik kembali chakaranya dan dengan tenang mengisap kembali cerutunya.

Aku berjalan menuju kursi yang diperuntukkan bagi Penatua Agung.

3 mengatakan "Sekarang mari kita mulai. Upacara kenaikan Tsunade sebagai Hokage ke-5 akan diadakan 3 hari dari sekarang didepan seluruh penduduk desa, pembangunan patung wajah akan dilakukan selanjutnya".

~~~~~~~~

Setelah 3 hari upacara diadakan. para tetua mengenakan jubah putih dengan desain khas Konoha dan saya mengenakan pakaian serba hitam dengan jubah samping yang juga hitam.

(Pakaian lelouch dari code geass https://id.pinterest.com/pin/701365341950138926/ )

Semua gadis melihatku dengan sangat kagum dan tanda love terpancar Dimata mereka tak tahan dengan ketampananku.

Sakura, ino, tenten, dan semua kunoichi dibawahku menatap ku dengan bodoh dan hanya mengucapkan satu kata "Wow ..."

Sementara Hinata terus menatapku, aku kemudian balas menatapnya dan wajahnya seketika berubah menjadi merah merona yang berusaha disembunyikan dibalik syalnya.

(Oh iya karena Hinata di cerita saya umurnya lebih tua setahun sari semestinya baju yang dia pakai sekarang adalah baju yang dipakai saat di Naruto shippuden. Dan setelah time skip bajunya bakalan pakai yang di Naruto the last okey....).

"Sangat tampan .."

Guy berkata, "Ini anak muda, hahahaha ...".

Kakashi hanya bersandar di tembok dan membaca bukunya.

Jiraiya tertawa dengan keras "Inspirasi!!! hahahahahaha hahahahahaha hahahahahaha hahahahahaha ...."

Setelah pengenalanku sebagai salah datu petinggi desa. Hiruzen menyuruh Tsunade untuk maju ke depan agar bisa dilihat oleh orang orang desa.

Dia mengangguk dan menuju ke panggung dan mulai berpidato...

Udah gitu aja....

Woy....

.

.

.

.

.

______________________________________

__________&__________

Terimakasih telah mampir membaca.

Jika ada kesalahan penulisan atau apa tolong jangan sungkan untuk memberitahu saya di komentar.

Maaf jika kurang menarik ceritanya.

Beri saya saran atau kritik di komentar.

~seeyaa~


Load failed, please RETRY

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C29
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login