Download App

Chapter 90: 90 - Lulus x Ujian x Hunter Rahasia

Ada enam jenis aura dalam Nen. Yang pertama, Enhancement atau peningkatan. Enhancement bisa meningkatkan dan memperkuat sesuatu objects (benda) atau penggunanya sendiri.

Yang kedua, Transmutation atau pengubahan. Transmutation bisa mengubah energi dan kualitas atau mencocokan aura ke dalam sesuatu atau bentuk yang lain.

Yang ketiga, Emission atau emisi. Emission bisa melepaskan aura dari tubuh.

Yang keempat, Conjuration atau sihir atau sulap. Conjuration bisa membuat objects (benda) dari auranya si pengguna.

Yang kelima, Manipulation atau manipulasi. Manipulation bisa mengendalikan sesuatu baik berupa benda hidup dan benda mati.

Yang terakhir keenam, Specialization atau Spesialisasi. Specialization mempunyai efek unik dan bisa mencangkup semua (kelima) Nen yang ada di atas.

Ada perkiraan data statistik untuk menunjukkan dengan tepat seberapa efisien seseorang akan menggunakan kemampuan aura yang tidak dimiliki seseorang. Nen Spesialisasi biasanya tidak dapat digunakan untuk non-Spesialis karena tidak mungkin untuk digunakan sebagian.

Seseorang bisa atau tidak bisa menggunakan kemampuan Spesialis. Namun, dimungkinkan untuk berubah menjadi Spesialis di kemudian hari, Conjuration dan Manipulation yang memiliki peluang tertinggi untuk berhasil menjadi pengguna Nen Spesialisasi.

Setiap manusia terlahir dengan salah satu dari enam tipe aura yang berbeda. Setelah mempelajari tipe auranya sendiri, siswa Nen dapat mulai belajar menerapkan teknik dengan cara unik yang sesuai dengan kepribadian mereka yang dapat berkembang menjadi keterampilan yang unik.

Wing sedang menjelaskan secara panjang lebar dan mengajarkan Gon, Killua, Lucia dan Zushi tentang cara untuk mengetahui kategori aura Nen mana yang cocok dan akan mereka miliki.

Killua : Ngomong-ngomong, apa ada cara mengetahui kategori aura kita sendiri?

Wing : Arimasu (Ada) *tersenyum ramah*

Dengan ramalan air, ramalan ini mengharuskan seseorang untuk mengapungkan atau meletakkan sebuah daun di atas segelas air putih biasa yang terisi penuh.

Lalu seorang siswa Nen akan meletakkan tangan mereka di sekitar kaca dan melakukan Ren (atau memfokuskan jumlah aura yang lebih besar dari biasanya di tangan mereka, seperti Gyou).

Jika volume air berubah atau meluap, maka pengguna adalah Enhancer.

Jika rasa air berubah, maka pengguna adalah Transmuter.

Jika kotoran muncul di air, maka pengguna adalah Conjurer.

Jika warna air berubah, maka pengguna tersebut adalah Emitor.

Jika daun bergerak di permukaan air, maka pengguna tersebut adalah Manipulator.

Jika perubahan yang sama sekali berbeda muncul, maka pengguna tersebut adalah seorang Spesialis.

Kemudian, efek yang dihasilkan dari aura seseorang yang menyentuh kaca akan menentukan tipe aura seseorang. Ini diambil dari teknik Shingenryuu yang bisa menggolongkan aura. Wing berkata bahwa untuk dapat menggunakan cara ini diperlukan latihan Hatsu**.

(**Hatsu yaitu "Release" / "Act" adalah ekspresi pribadi Nen. Hatsu digunakan untuk memproyeksikan aura seseorang untuk menjalankan fungsi tertentu, menciptakan kemampuan paranormal khusus dan unik yang dalam bahasa sehari-hari disebut sebagai "kemampuan Nen" atau hanya "kemampuan" Hatsu muncul hanya sebagai konsekuensi menggunakan Ren selama ramalan air.)

Wing memberikan sebuah contoh dengan meletakan tangannya di sekitar gelas lalu melepaskan auranya dengan menggunakan Ren. Kemudian tiba-tiba air di dalam gelasnya pun naik ke atas, lalu meluap dan berjatuhan keluar.

Gon : Uwo! Airnya meluap!

Wing : Seperti yang kalian lihat. Volume air berubah, ini membuktikan kalau auraku termasuk ke dalam kelas Kyoka (Enhancement). Nah, silakan kalian coba.

Setelah mereka mencobanya, hasil menunjukkan bahwa :

Gon = Enhancement

Killua = Transmutation

Zushi = Manipulation

Lucia = Specialization

Wing : Untuk Gon-kun, Killua-kun dan Zushi, kalian bertiga gunakan waktu selama empat minggu kedepannya untuk berlatih keras agar nanti hasil ramalan airnya bisa menunjukkan lebih jelas dan kuat. Lalu untuk Lucia-kun, kau sudah semakin kuat tapi janganlah sombong dan menyia-nyiakan Nenmu karena Nenmu sangatlah unik dan special jadi tetaplah memperkuat Nenmu itu. Aku ingin kau melatih semua Nen yang selama ini sudah kau pelajari dariku sebanyak mungkin (tersenyum ramah)

Gon, Killua, Lucia dan Zushi : Osu!

Sesuai perintah Wing, selama empat minggu penuh Gon dan Killua ditugaskan untuk berlatih Hatsu mereka dengan cara menggunakan ramalan air di dalam kamar pribadi mereka masing-masing.

Lalu sepuluh hari kemudian, pada tanggal 20 Juni. Gon memutuskan untuk menelepon Hisoka. Hisoka mengangkat teleponnya dan berdiri memandang keluar jendela dari kamar pribadinya dalam keadaan telanjang bulat.

Gon : Moshi-moshi? Gon dakedo... (Halo? Ini Gon...)

Hisoka : Yaa. Matte dayo. Boku to itsu tatakau wo kimetta kai? (Ohh. Aku menunggumu. Apa kau sudah memutuskan kapan kau akan melawanku?)

Gon : A, shichi gatsu touka. Sono hi ni kimetta! (Ya, 10 July. Aku memutuskannya pada hari itu!)

Hisoka langsung tersenyum licik menyeramkan. Dia langsung merasakan sensasi yang menyenangkan dan menggetarkan dirinya sehingga tanpa sadar dia mengeluarkan hawa bloodlust miliknya lalu tertawa kecil.

Hisoka : Ookee. Tanoshimi shiteiru yo... (Oke. Aku sangat menantikannya...)

-9 July-

Wing : Nah, tunjukkan padaku latihan kalian selama empat minggu ini. Apa yang didapat dari latihan kalian? Yang pertama, mulai dari Killua-kun.

Killua pun langsung maju ke depan dan mengeluarkan aura Rennya di sekitar gelas kaca yang sudah terisi air putih penuh. Tidak lama kemudian, rasa pada airnya pun berubah. Killua tersenyum bangga dan sombong.

Killua : Ii ze (Sudah bagus.)

Killua mundur sedikit ke arah samping untuk membiarkan mereka semua yang berada di situ untuk mengetes airnya. Mereka langsung mencelupkan jari mereka ke dalam gelas. Seketika itu juga mereka semua terkejut, dikarenakan airnya berubah menjadi manis.

Zushi : Amai! (Manisnya!)

Gon : Hebat, rasanya seperti madu.

Lucia : Uwaa! Oniichan hebat!

Setelah itu, Lucia, Zushi dan juga Gon menunjukan hasil latihan mereka. Wing sangat senang. Dia tersenyum bangga terutama kepada Gon karena hasil didikannya selama ini tidaklah sia-sia dan telah membuahkan hasil.

Wing : Gon-kun, Killua-kun dan Lucia-kun, kimitachi ga kyou de sotsugyou desu. Omedetou! (Gon, Killua dan Lucia, kalian lulus hari ini. Selamat ya!) *tersenyum ramah*

Gon : Eh?

Killua : Maji? (Serius?)

Lucia : Yatta! (Hore!)

Gon, Lucia dan Killua pun saling tersenyum lebar dan saling mengetos satu sama lain. Mereka tertawa bahagia.

Zushi : Shi-shihandai... Kalau aku, bagaimana?

Gon, Lucia dan Killua melihat ke arah Zushi. Wing tersenyum melihat kegugupan Zushi.

Wing : Kau masih harus berlatih lagi.

Zushi : O-osu... (merasa sedih)

Killua : Ganbaru yo (berusaha ya.)

Lucia : Hey, jangan bersedih begitu...

Gon : Sou yo. Zushi nara, dekiru! (Benar. Kalau itu Zushi, pasti bisa!)

Zushi : Osu!

Wing : Sore to Gon-kun... (Dan Gon...)

Refleks semuanya terutama Gon langsung menoleh ke arah Wing yang tersenyum sangat lebar. Gon sedikit kebingungan melihat Wing.

Wing : Ada hal penting yang ingin aku sampaikan kepadamu... (tersenyum ramah)

Gon : Daiji na koto? (Hal penting?)

Lucia : Ah! Aku tahu. Ini pasti tentang ujian Hunter rahasia ya? (menyeringai)

Gon : Apa?

Semuanya melihat ke arah Lucia.

Lucia : Sebaiknya Wing-san saja yang menjelaskannya. Hehehe..

Wing tersenyum. Gon yang penasaran pun menunggu sambungan perkataan Wing. Tiba-tiba ekspresi raut wajah Wing berubah serius, sehingga Gon merasa sedikit tegang.

Wing : Gon Freecss-kun, kau telah lulus dalam ujian Hunter rahasia!

Gon : Hah?

Killua dan Gon saling pandang lalu sekilas melirik ke arah Lucia yang hanya tersenyum. Kemudian mereka kembali melihat ke arah Wing.

Wing : Goukaku desu yo. Omedetou (Kau lulus. Selamat) *tersenyum lembut*

Gon yang masih kebingungan pun tercengang.

Lucia : Selamat ya, Gon! (tersenyum)

Gon : Ujian Hunter rahasia?

Wing : Benar dan kau mampu melewatinya.

Gon : Dou iu koto? (Apa maksudmu?)

Wing : Ujian Hunter yang sebenarnya itu adalah kau harus bisa menguasai Nen terlebih dahulu sebelum menjadi seorang Hunter, karena sebagai Hunter professional, kau harus menjadi sangat kuat. Salah satu tugas dasar sebagai Hunter itu adalah menangkap orang jahat dan kriminal.

Gon, Lucia, Killua dan Zushi mendengarkan perkataan Wing secara sesakma. Wing membetulkan kacamatanya.

Wing : Untuk hal itu, kau harus cukup kuat dalam menghadapi kriminal. Akan tetapi, kekuatan ini sangatlah mematikan ketika digunakan dengan salah. Jika menunjukkan keberadaan Nen saat ujian akan sangat berbahaya. Selain itu, tes hanya diberikan kepada orang yang lulus ujian terbuka.

Killua : Oh, jadi itulah kenapa kau yang mengajari kami? Ah, tidak, apa hanya Gon saja?

Wing : Ya. Seharusnya aku menyebutkan kalau penemu Shingenryuu adalah...

Dengan cepat Lucia langsung memotong perkataan Wing.

Lucia : Ketua Netero, kan?

Killua dan Gon : Eh?! (tersentak kaget)

Killua dan Gon langsung melihat ke arah Lucia.

Wing : Benar (tersenyum)

Lucia : Hohoho... Yappari (Sudah kuduga.)

Killua : Luci, jangan-jangan selama ini kau juga sudah tahu?

Lucia : Mochiron (Tentu saja) *tersenyum*

Wing : Ketua Netero banyak bercerita tentang kalian.

Mereka bisa membayangkan wajah Netero yang sedang tersenyum jahil sambil menunjukkan gaya pose peace dan mengedipkan satu matanya.

Killua : Ano jiiji... (Kakek itu...)

Gon hanya bisa tercengang. Sedangkan Lucia hanya tersenyum kaku.

Wing : Killua-kun... Lucia-kun...

Panggilan Wing seketika membuyarkan gambaran imajinasi mereka terhadap Netero.

Killua dan Lucia menatap Wing.

Wing : Untuk Killua-kun, ketua menyuruhku untuk menyampaikan hal ini kepadamu.

"Tolong pastikan dia ikut ujian Hunternya sekali lagi."

Wing : Berikutnya, kau dijamin pasti akan lulus.

Gon dan Lucia tersenyum senang mendengarnya.

Killua : Hah?

Wing : Sekarang ini kau sudah lebih dari syarat ketentuannya. Aku juga menjaminnya (menatap lembut)

Killua : Ya, kalau sanggup ya (merasa sedikit malu)

Wing : Dan untuk Lucia-kun...

Wing tidak melanjutkan kata-katanya. Dia hanya tersenyum. Dia mengatakannya di dalam hatinya. Dia tahu pasti kalau Lucia pasti akan tahu hanya dengan membaca pikirannya.

Lucia : Aku tahu itu (tersenyum)

Gon : Eh? Apa? (bingung)

Killua : Kau juga tidak lulus ya?

Lucia : Tidak. Tentu saja aku lulus (tersenyum)

Killua : Lalu?

Lucia : Aku menitipkan kartu lisensi Hunterku kepada Netero-san dan berjanji akan mengambilnya tahun depan nanti.

Killua : Hee... Kenapa?

Lucia : Supaya tahun depan, oniichan tidak kesepian saat ujian ulang, kan ada aku yang menemanimu (tersenyum)

Killua : Dasar...

Killua langsung membuang wajahnya ke samping dan sedikit menunduk karena tersipu malu. Dia tersenyum dan merasa senang. Gon dan Zushi yang melihatnya pun tersenyum.

Gon : Wing-san, apa kau tahu dengan orang yang lulus ujian Hunter pada sebelumnya? Bagaimana dengan mereka semua?

Wing : Ya. Aku tahu. Hanzo dan Kurapika, mereka sudah mempelajari Nen dari guru yang lain. Lalu Pokkle, dia sedang berjuang dengan Rennya. Kalau Leorio, dia sedang belajar keras untuk ujian masuk sekolah kedokteran. Sedangkan Hisoka, Illumi dan tentunya Lucia, mereka bertiga memang sudah tahu tentang Nen dari awal...

Refleks Gon, Killua dan Zushi melihat ke arah Lucia. Lucia hanya tersenyum pada saat Wing berkata seperti itu.

Wing : Jadi mereka sebenarnya sudah jelas lulus sewaktu mereka ada di tempat ujian Hunter.

Gon : Begitu... (melihat ke arah Killua) Ternyata Kurapika dan Leorio juga berjuang keras ya.

Killua : Da ne (Iya.)

Wing : Baiklah, Gon-kun. Aku punya satu peringatan untukmu. Saat kau bertarung dengan Hisoka besok, jangan terlalu memaksakan dirimu. Mengerti?

Gon : Baik! (tersenyum percaya diri)

-Bersambung-


Load failed, please RETRY

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C90
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login