Download App

Chapter 2: Chapter 2 : Dunia Baru

Seorang Bocah berambut putih dan kulit putih berumur 10 tahun tiba tiba muncul dengan cahaya kuning menyilaukan di pinggir wall Maria, tampak sebuah senyuman di muka nya.

" Apakah Aku sudah tiba di dunia Attack on Titan?

Dan apaan semua pengetahuan ini? aku merasa IQ ku meningkat secara derastis. dengan semua pengetahuan ini, aku akhirnya bisa mewujudkan impian ku hahaha "

Tampak nya bocah itu bicara sendiri dan tertawa seperti penjahat di setiap novel.

" Aku ingin tahu sekarang tahun beberapa? Waktu Titan Kolosal menghancurkan Dinding itu tahun

845 Kalau tidak salah. Berarti sekarang tahun 843, 2 tahun sudah cukup untuk membuat pasukan ku sendiri hehehe Dan Mari kita Tata ulang Dunia. "

" Sekarang aku harus tinggal di mana dan Aku lapar. oh ya kalau tidak Salah Aku mempunyai Skill Raphael, Raphael apa kamu di Sana. "

⟨ Iya, Aku disini master. ⟩

Terdengar suara Dingin dan datar tanpa emosi di kepala Shiro.

" Bisakah kamu tunjukkan Status ku "

⟨ Status

Nama : Shiro

Title : True Immortal

Ras : Hibrida

Garis keturunan : Saiyan dan Otsutsuki

Kemampuan : Ultimate Skill Wisdom king Raphael, Unique Skill King Titan, Skill Teleportation Multidimensen, Skill Emosen.

Energi : Ki dan chakra ⟩

" Raphael, Kalau aku memberikan mu nama apakah kamu akan berevolusi menjadi Manas seperti yang dilakukan Rimuru? "

⟨ Ya, master bisa memberi ku nama agar aku berevolusi. tetapi energi master saat ini tidak mencukupi. minimal master harus mempunyai 1 miliar energi ⟩

" Owh, Raphael tolong tunjukkan berapa energi yang aku punya? "

⟨ Baik lah master.

Energi Master saat ini hanya 10 ribu. ⟩

" Wow lumayan besar , Raphael bisakah kau menggabungkan Energi Ki dan chakra?"

⟨ Menggabungkan Kedua Energi tersebut adalah mungkin. tetapi tubuh master saat ini tidak bisa menerima energi tersebut. Karena energi tersebut setera Dengan energi Kosmik bila master memaksakan nya tubuh master akan hancur dan tidak akan bisa beregenerasi ⟩

"Ahh lupakan Itu, Saatnya mencari tempat tinggal"

Shiro takjub dengan besar nya dinding di depannya. setelah itu ia berjalan menjauh dari dinding dan tiba-tiba sebuah ide muncul di kepala nya.

" Raphael, Bisakah aku menggunakan kekuatan Titan ku untuk mengaktifkan Rumbling? "

⟨ Tidak,  master tidak bisa mengaktifkan Rumbling dengan kekuatan Titan master, karena Wall Titan secara khusus dibuat dengan kekuatan Founding Titan dan tidak berasal dari Manusia, jika master ingin mengaktifkan Rumbling maka master harus mempunyai Kekuatan Founding Titan terlebih dahulu ⟩

" Hmm tidak, aku tidak akan memakan Frieda jika aku memakan nya itu akan merubah alur cerita secara derastis. aku takkan mengacaukan alur sampai kudeta Erwin berhasil, untuk sekarang aku akan fokus membuat pasukan, organisasi dan teknologi, terlebih dahulu dan untuk kekuatan ku.

aku akan menyembunyikannya sampai peran ku muncul.... "

Shiro Tersenyum Jahat.

" Untuk sekarang ayo cari tempat Tinggal terlebih dahulu. "

Shiro terus berjalan ia melihat pemandangan di sekitar nya, tampak nya dunia dalam dinding berkisar pada abad 18 dan senjata api nya masih menggunakan Senapan Flintlock belum menggunakan Senapan semi-otomatis. yang paling menarik adalah peralatan 3D Manuver Gear Di dunia nya sebelumnya peralatan itu tidak ada. Shiro terus berjalan sampai ia melihat perkelahian  antar tiga bocah salah satu nya Eren Yeager. Shiro ingin membantu Eren karena kelihatan nya dia babak belur, oh ya Mikasa di mana?. Biasanya dia selalu Deket dengan Eren, Shiro Berlari dan meloncat menendang kepala Erlik yang sedang bertarung melawan Eren.

" Oy kamu tidak apa-apa? " Shiro mengulur kan tangan nya ke Eren dengan senyuman di wajahnya.

POV Eren

Eren di suruh Pergi ke pasar oleh ibu nya dengan Mikasa. tetapi Eren ingin membeli sesuatu terlebih dahulu dan berpisah dengan Mikasa. tetapi Eren melihat Armin sedang menangisi sesuatu.

" Hey Armin kenapa kamu menangis? "

" Eren Roti yang barusan aku beli. Di ambil oleh Tiga orang pengganggu kemarin, padahal itu buat makan keluarga ku tiga hari "

" Cih mereka belum kapok ya, tunggu di sini Armin aku akan mengembalikan makanan mu dari pencuri itu. " 

setelah mengatakan itu Eren pergi mencari tiga orang pengganggu yang mencuri makanan Armin.

" Tunggu Eren, mustahil kamu bisa menang!! "

Tetapi Eren tidak mendengarkan keluhan Armin, ia tetap berlari menjauh dari Armin.

POV Armin

' Eren tidak mendengarkan ku , aku harus menemukan Mikasa. '

Armin berlari menuju tempat Mikasa, yang tak jauh dari tempat dia berdiri tadi. ia melihat Mikasa sedang membeli buah buahan di toko. Sesampainya di sana ia akhirnya menemukan Mikasa.

" Mikasa huh..huh.. Mikasa Eren...! "

" Apa yang terjadi pada Eren? " 

" Huh...huh... Tiga orang pengganggu itu. mereka Mengambil Roti yang sudah aku beli "

" Lalu Eren pergi sendirian untuk – "

ia tak bisa menyelesaikan ucapannya karena di potong oleh tindakan Mikasa.

Mikasa segera berlari menuju Tempat Eren berada dan menitipkan Barang yang sudah ia beli kepada nya.

" Aku sudah coba hentikan dia! "

Mikasa Terus berlari menuju tempat Eren.

Armin Mengikuti Mikasa dengan tergesa-gesa.

" Mikasa Tunggu! "

POV Eren

" Kembalikan!!" ucap Eren

" Sudah kubilang padamu sudah habis kumakan " ucap Erlik

" Itu makanan untuk Armin dan keluarga nya selama tiga hari! " Eren

" Bohong ya ,cemilan begitu " Arli

" Hentikan dong, Aku jadi kasihan "  Erlik

" Kalau tidak apa-apa dengan muntahnya. aku akan kembalikan " Erlik

" huek huek  "

" Haha hahahaha " Arli

" Sudah kubilang kembalikan bajingan!! "

Eren menuju perut Erlik, Lalu menendang nya sampai Terlempar. Arli yang melihat teman nya di pukuli oleh Eren tidak tinggal diam, ia memegang tangan Eren lalu Arlik Meninju Perut Eren. Sesaat Arlik hendak menonjok Wajah Eren, Arlik terkena Tendangan di kepala nya sampai terjungkir ke tanah.

" Oy apa kamu tidak apa-apa? " Eren melihat seorang anak berambut putih dengan baju berwarna merah tua aneh? mengulurkan tangannya kepadanya dengan senyuman di wajah nya.

POV normal

" Perkenalan nya nanti saja, ayo kita urus penganggu ini dulu " Shiro langsung berlari menuju ke 2 penganggu di depan. Sedangkan satu pengganggu yang berbadan gemuk sudah Pergi melarikan diri. Shiro menonjok wajah Arlik lalu ia memutarbalikkan badan nya untuk menghindari pukulan Arli. Shiro lalu menendang Arli sampai ia Menabrak Dinding. Shiro lalu menonjok perut Arlik sambil Sedikit Menggunakan kekuatan Ki nya untuk membuat Arlik pingsan.

" Huh.. Lumayan Menguras tenaga juga ya. "

" Wow.. kau kuat, Ayo kita cari tahu di mana Roti Armin di Simpan "

"Hentikan, percuma Roti nya pasti sudah di makan"

" Tapi.. "

tiba-tiba Armin Dan Mikasa datang menghampiri Eren .

" Eren kau tidak apa-apa " ucap Mikasa dan Armin

" Iya, aku baik-baik saja. dia menolong ku dari pengeroyokan tadi "

Eren menunjuk ke arah Anak berambut putih dengan baju merah tua dan celana hitam panjang itu.

Shiro yang melihat kedatangan Armin dan Mikasa membuat nya muak terutama Armin. Ia mengepalkan tangannya.

' Armin aku taakan membiarkan mu memiliki Titan Kolosal. karena kamu takkan berguna jika memiliki kekuatan itu '.

Lalu Shiro mulai memperkenalkan Nama..

" Owh Ya. Perkenalkan Namaku Shiro... "

" Namaku Mikasa Ackerman dan ini Armin Arlert Terima kasih telah menolong Eren "

" Haloo " ucap Armin

" Namaku Eren Yaeger "

" Owh, salam kenal "

" Eren sebaiknya kita pulang sekarang sudah hampir jam 4 sore, Bukannya ibu menyuruh mu untuk mengumpulkan kayu bakar kan! " Mikasa

" Ehh benarkah, Shiro maaf ya aku tidak bisa main bersama mu hari ini..."

" Owh tidak apa-apa, soalnya aku juga ada urusan "

" Yaudah, Sampai jumpa Shiro ketika kita bertemu lagi ayo kita bermain bersama.." kata Eren dan Armin sambil tersenyum

" Ya,sampai jumpa "

Eren, Mikasa, Armin mulai menjauh dari tempat shiro berdiri.

" Nah sebaiknya aku tinggal di mana ya? "

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

Terimakasih Telah membaca fanfic ini dan mohon maaf kalau chapter kali ini agak membosankan 🙂


CREATORS' THOUGHTS
Raphael_Lieberte Raphael_Lieberte

Chapter 1 dan chapter 2 sudah saya Revisi, karena ada kesalahan dari tata bahasa dan kurangnya bahasa baku dan itu membuat alur nya sedikit berantakan. untuk chapter selanjutnya juga bakal saya revisi setelah itu lanjut ke cerita oke Thanks

Shiro

__________

6-23-2020

Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login