Download App

Chapter 4: Chapter 4 : Uang

Setelah mengatakan itu Shiro berbalik melihat lorong rumah ini, berfikir sebentar lalu mengelah nafas.

" huah rumah ini benar-benar kotor bagaimana aku bisa tidur. aku lapar tetapi aku tak punya uang untuk membeli makanan. "

Shiro memasang wajah sedih sekaligus penyesalan, bahwa ia lupa meminta sesuatu yang penting kepada tuhan.

" Sial, bagaimana aku bisa menjalankan rencana ku tanpa uang sedikit pun. Kenapa aku bisa melupakan sesuatu yang penting seperti itu, lupakan saja, lagi pula uang bisa di cari. Untuk sekarang ayo ke loteng rumah ini, siapa tahu di loteng tidak begitu kotor seperti ini. "

Shiro berjalan ke arah tangga yang berjarak 7 meter dari tempat ia berdiri, yang kemungkinan tangga itu mengarah ke lantai dua. Shiro telah sampai di depan tangga lalu ia menaiki tangga tersebut dan berjalan dengan santai, sambil melihat area di sekeliling nya untuk menemukan benda atau alat yang menurut nya menarik. Tetapi ia tak melihat benda atau alat yang menurut menarik. Shiro memandang tempat ini dengan jijk dan geli lalu ia berkata.

" Betapa menjijikkan nya tempat ini, aku benci tempat kotor dan gelap. "

Tidak terasa, Shiro sudah sampai lantai dua rumah ini, ia melihat ada dua kamar di lantai dua tetapi Shiro tak membuka kedua kamar itu. Karena tujuannya bukan untuk mencari kamar tetapi loteng. Shiro lalu melihat tangga lagi di lantai dua yang pasti nya mengarah ke loteng rumah ini, Shiro lalu berjalan dengan cepat untuk menaiki tangga. Shiro sampai di depan pintu loteng, Shiro lalu membuka pintu itu dan masuk. tetapi ruangan loteng ini begitu gelap sampai ia tak melihat apapun. Shiro lalu meminta Raphael untuk mengaktifkan skill penglihatan malam, begitu skill itu di aktifkan akhirnya Shiro bisa melihat lagi. Ia segera membuka jendela agar sinar senja matahari masuk. Shiro lalu menonaktifkan skill penglihatan malam nya.

Shiro melihat pemandangan di depannya. Menurutnya pemandangan ini sangat indah, dengan matahari terbenam dan angin sepoi-sepoi masuk melalui jendela, membuat ruangan yang tadi nya panas menjadi sejuk.

Shiro mengirup nafas lalu mengeluarkan nya kembali.

" Udara di sini begitu bersih, tanpa ada polusi sedikit itu membuat ku semangat untuk tinggal di daerah ini. "

" Dan... juga loteng ini tidak begitu kotor serta berdebu, tidak seperti di lantai satu dan dua. Ruangan ini cukup bagus dan nyaman untuk tidur. sudah ku putuskan aku akan tidur di ruangan ini nanti malam. Ya walaupun bakal cukup dingin di malam hari, untungnya aku memakai Switer, owh ya, aku jadi ingat sesuatu yang lupa ku tanyakan pada mu Raphael, aku di sepanjang jalan melihat semua orang menatapku seperti orang aneh. apa kau tahu sesuatu? "

⟨Itu karena master, berpakaian masyarakat modern sedang kan di dunia dalam dinding  pakaian seperti itu belum ada, di Marley mungkin ada tetapi kualitas bahan nya masih jauh dari  pakaian yang master kenakan.⟩

" Oh seperti itu, pantas mereka memandang ku dengan tatapan aneh, apakah aku harus mengganti pakaian ku? Mungkin nanti jika aku mempunyai uang, maka aku akan membeli pakaian baru. Ngomong-ngomong soal uang, bagaimana aku harus menghasilkan uang sekarang? Aku bahkan tak mempunyai uang sama sekali sial.. apa kah aku akan mati kelaparan di dunia ini? Tidak-tidak itu tidak lucu aku sudah mendapatkan kekuatan yang aku inginkan sejak dulu. Lalu aku mati cuman gara-gara kelaparan? Itu bahkan lebih memalukan dari kematian Kazuma "

⟨ Master kan mempunyai kekuatan yang orang-orang di dunia ini tidak punya. Bagaimana jika master manfaatkan kekuatan itu saja? ⟩

" Masalah nya bukan aku, tidak mau untuk menggunakan kekuatan itu. Tetapi aku belum bisa mengendalikan kekuatan ku, lagi pula aku juga baru satu hari mempunyai kekuatan ini tak mungkin, aku bisa langsung menguasai nya! "

" Oh ya Raphael aku lupa bertanya kepada mu apakah aku akan berubah menjadi kera raksasa setelah aku melihat bulan purnama, seperti yang di lakukan goku? "

⟨ Tidak, Master tidak akan menjadi kera raksasa saat melihat bulan purnama karena master mempunyai Dna Otsutsuki sehingga menekan perubahan oozaru. lihat lah Master sekarang tidak mempunyai ekor, Rata-rata seorang Saiyan mempunyai Ekor kecuali Saiyan di Universe 6, berkat dna Otsutsuki pengaruh dna Saiyan di tubuh master sedikit di hilangkan, misalnya seperti bersemangat saat bertarung ⟩

" Ahh Sukurlah aku juga tidak ingin kehilangan kendali dan mempunyai ekor... Ehh tunggu jika aku tak mempunyai ekor apakah aku takkan bisa mempunyai perubahan super Saiyan 4? "

⟨ Ya itu benar, Tetapi sebagai gantinya Perubahan Super Saiyan master sedikit berbeda dari Goku atau Vegeta karena Dna Otsutsuki master ⟩

"Ahh Sayang sekali.. ehh tunggu Tadi kamu bilang perubahan ku bakal sedikit dari Super Saiyan Goku dan Vegeta? apakah aku akan mempunyai Super saiyan versi ku sendiri seperti black Goku yang mempunyai Super Saiyan Rose?"

⟨Itu benar.⟩

" Hebat!! Mungkin Super Saiyan ku bakal lebih kuat dari Pada Super Saiyan biasa. "

" Sudah lupakan membicarakan tentang kekuatan aku lapar sekali, aku harus makan sesuatu atau tidak aku bisa mati karena kelaparan!! "

Shiro meloncat dari Jendela yang setinggi 10 meter Tetapi ia tak merasakan sakit apa-pun mungkin karena Ras nya? Shiro berjalan mendekat gerbang dan segera memanjat setelah itu Shiro berlari menjauh dari rumah itu menuju Pasar.

Matahari mulai Redup malam akan segera tiba. Shiro terus Berlari sambil melihat-lihat sekeliling nya ia menghentikan Lari nya, karena ia melihat sebuah cahaya kecil di semak-semak. Shiro berjalan masuk ke semak-semak itu untuk mencari sumber cahaya yang dilihatnya tadi. setelah tiga menit mencari sumber cahaya itu ia akhirnya menemukan sebuah Peti kecil berwarna coklat di semak-semak.

Shiro penasaran isi dari peti itu, Shiro berkeinginan untuk membuka nya. Karena rasa penasaran Shiro lalu mencoba untuk membuka nya tapi sayang nya peti itu terkunci.

Tak kehabisan akal, Shiro segera menyalurkan energi Ki nya di jari telunjuk jari nya. setelah itu ia memasukan telunjuk jari nya yang berbasis energi Ki agar memotong bagian dalam kunci tersebut tak lama kemudian Peti kecil itu akhirnya terbuka.

Sfx: trukk

Shiro lalu mencoba melihat apa isi dari peti ini, setelah itu ekspresi Shiro segera tercengang ia melihat perhiasan dan uang dalam peti yang di genggam nya, mata shiro segera berbentuk bintang.

" Woww tak kusangka peti kecil itu berisi  perhiasan dan uang. ku kira isinya bakal serum Titan ternyata tidak. Terima kasih tuhan kau telah memberikan uang ini untuk ku. dengan begini aku tak akan kelaparan lagi, tetapi Peti ini punya siapa? Pasti perampok yang meninggalkan hasil Rampokan nya di sini?. masa bodo pokok nya sekarang aku kaya dan hari ini hari terhoki ku hahaha "

" Raphael bisakah kau hitung ada beberapa uang di Peti ini? "

⟨ Menjawab!! Uang yang ada di peti tersebut berisi 200 juta rupiah, jika semua perhiasan itu dijual di harga pasar sekarang bernilai 500 juta rupiah ⟩

*Author* «Aku menggunakan mata uang Indonesia karena aku tak tau mata uang apa yang ada di attack on Titan»

" wow begitu banyak, sekarang aku kaya hehehe ini sudah cukup untuk modal rencana ku kedapan nya "

Sfx: krsek krsek

' hmm ada orang, pasti ini yang punya peti ini '

Shiro segera bersembunyi di antar gelap nya semak-semak itu.

----------------

"hey apa kamu menemukan nya? " ???

" Tidak, aku tidak menemukan peti itu, Aneh padahal aku menyembunyikan nya di sini. apakah sudah di ambil orang? " ???

" Dasar bodoh kita jadi buronona gara-gara Mengambil Peti itu dari istana raja, jadi sebelum kita tertangkap, maka kita harus menikmati nya terlebih dahulu, lalu kenapa jadi begini. jika kamu tidak menemukan peti itu maka aku akan membunuh mu!!! Mengerti?"  ???

" Mengerti Boss... Aku akan segera mencari nya lagi "

----------------

' Oh ternyata isi peti ini adalah harta raja pantes begitu banyak perhiasan dan uang, aku harus segera pergi jika tidak maka aku akan terlibat dengan masalah merepotkan ini, aku bisa membunuhnya sekarang!. tetapi itu tidak akan menyelesaikan masalah cepat atau lambat Polisi Militer pasti akan menemukan bukti tentang ku dari kedua mayat yang kubunuh, "seperti yang dikatakan Sherlock home tidak ada kejahatan yang sempurna". Shiro segera menghilang dari tempat itu, lalu muncul di belakang tenda pasar ia barusan saja berteleportasi Dengan menggunakan Skill Teleportation Multidimensen nya '

" huah.. huah ... huah sial menggunakan skill itu membuat ku kelelahan serta kehabisan energi jika ini di pertarungan. mungkin musuh sudah menemukan ku dan membunuh ku. Raphael bisa kah kau jelaskan mengenai ini?"

⟨Skill Teleportation Multidimensen bukan lah skill teleportasi biasa, skill ini memungkinkan seseorang untuk kembali ke masa lalu atau ke masa depan yang paling spesial dari skill ini adalah bisa berpergian ke awal waktu atau akhir waktu dalam bahasa simpel nya bisa berpergian ke awal penciptaan atau kehancuran alam semesta, Sesuai namanya skill ini juga bisa membuat pengguna berpergian antar Universe dan Demensi yang ada, tapi kelemahan skill ini adalah mempunyai penggunaan energi yang sangat besar, semakin jauh jarak yang di tempuh semakin banyak pula energi yang di gunakan. Skill ini taakan Berguna di Universe Asal Master karena di Universe itu Ada True God.⟩

" Bisakah kau membuat Skill Teleportasi yang biasa saja Serta Penggunaan Energi yang sedikit "

⟨ Ya, aku bisa membuat skill Teleportasi yang biasa dengan mengenalis Skill Teleportation Multidimensen ini, Tetapi aku membutuhkan sedikit waktu untuk membuat skill itu! ⟩

" Sukurlah kau bisa membuat nya, berapa bulan agar kamu bisa membuat skill itu "

⟨ Tidak sampai berbulan-bulan, besok juga sudah selesai. ⟩

" Hebat, tolong urus sisa nya pada mu Raphael."

⟨ Tentu master.⟩

" Aku lapar "

Shiro segera membuka peti itu lalu ia mengambil uang 100 ribu untuk membeli makanan.Shiro menutup peti itu lalu ia memasukkan nya ke ruang penyimpanan nya, sekaligus agar tidak ketahuan bahwa dia yang mengambil peti itu.

Shiro berjalan untuk menemukan toko makanan. tak beberapa lama kemudian ia segera menemukan toko makanan, lalu Shiro segera masuk.

" Selamat datang, ada yang bisa ku bantu nak? "

Ia melihat seorang wanita cantik berpakaian pelayan abad pertengahan mungkin berumur dua puluh tahunan. Shiro segera membalas perkataannya dengan senyuman.

" Anoo- bisakah aku makan disini aku punya uang, jadi tolong jangan usir aku "

Shiro mencoba bersikap seperti anak kecil imut ketakutan.

" Ahh Kawaii, tentu saja aku takkan mengusir mu. Lagi pula orang jahat mana yang tega mengusir anak manis seperti mu "

Shiro tiba-tiba di peluk oleh wanita itu, ia merasakan kehangatan yang belum pernah ia rasakan sejak datang ke dunia ini.

" Anoo-tolong lepaskan aku tak bisa bernafas "

" Ohh maafkan kakak ya, jadi kamu mau makan apa? "

" Aku mau makan apa aja yang penting enak!"

" Oke tunggu sebentar ya! "

Wanita yang memeluk Shiro tadi segera menjauh lalu masuk ke dalam untuk mengambil makanan, Shiro segera mencari Meja yang sepi akhirnya ia menemukan meja yang sepi juga karena pelanggan nya sangat ramai, tak beberapa lama kemudian wanita yang tadi memeluk Shiro. membawakan makanan yang masih hangat, lalu tercium aroma enak dari makanan yang di bawakan oleh wanita itu.

" Maaf menunggu, ini makanan nya serta ini minum nya. "

" Ohh oke. "

Shiro segera mengambil sendok dan garpu, lalu ia segera memakan nya. Shiro memasukan daging Ayam bakar itu ke mulutnya. beberapa menit kemudian Shiro telah selesai makan.

" Enak nya aku kekenyangan "

" Apa sebegitu enak? "

" Ya enak, berapa harganya "

" Cuman 20 ribu saja untuk mu! "

" Uhmm makasih Onee-chan "

Shiro segera mengeluarkan uang nya dari saku celananya.

" wow uang yang besar sekali untuk anak se usia mu! apakah kamu anak bangsawan? "

" Hehe, bukan aku bukan anak bangsawan! "

" Oh lalu di mana orang tua mu kenapa kamu makan disini sendiri dari pakaian mu itu sangat mewah untuk ukuran rakyat biasa?"

" Aku tak punya orang tua, aku tinggal di panti asuhan sejak kecil. Untuk baju ini aku bikin sendiri. beberapa hari yang lalu aku di usir dari panti asuhan ku, uang itu cuman satu-satunya yang aku punya"

Shiro memasang wajah sedih.

" Oh maafkan Onee-chan ya, jadi sekarang kamu tinggal di mana?"

"Oh tidak apa-apa, aku tidak punya tempat tinggal"

Onee-chan itu segera memeluk Shiro lagi yang ini bahkan ini lebih erat.

" Sungguh malang nya, bagaimana kalau kamu tinggal di rumah Onee-chan aja, oh ya dari tadi kita belum berkenalan " Namaku Alice Norin " Lalu Nama kamu siapa?"

"Tidak makasih, ntar malah ngerepotin Onee-chan lagi, Untuk Namaku Shiro Dostoyevsky"

" Tidak akan ngerepotin Onee-chan kok, untuk Namamu Shiro Dostoyevsky ya? Nama yang bagus "

" Tapi aku tak bisa menerima tawaran Onee-chan"

" Baiklah, kalau itu keputusanmu, tapi jika kamu berubah pikiran datang aja ke rumah Onee-chan serta ini kembaliannya!"

Shrio menerima kembalian nya serta mendapatkan sebuah keretas yang berisi alamat rumah Alice-Onee Chan. Shiro berdiri lalu berjalan ke arah keluar sambil melambaikan tangannya.

" Sampai ketemu lagi Alice-Onee Chan. "

Shiro keluar dari toko itu segera berlari kembali ke rumahnya di pinggiran Wall Maria. tak lama kemudian ia sampai di rumahnya.

" Rupanya Masih banyak orang baik seperti Alice-Onee Chan di dunia ini apakah aku harus menyelamatkan nya dari Serangan Titan Kolosal?, Tapi tadi Acting ku sungguh luar biasa ... hehe"

Shiro Meloncat sambil sedikit menggunakan kekuatan nya lalu ia masuk ke jendela loteng yang terbuka. Setelah itu Shiro duduk di jendela sambil melihat kearah langit yang gelap gulita sekaligus di terangi oleh bintang yang warna warni yang begitu indah.

" Aku ingin menelusuri Dunia ini, dari Komik yang aku baca. Peta dunia attack on Titan adalah kebalikannya dari Peta dunia ku sebelumnya. aku tak tahu tahun berapa sekarang dalam kalender Masehi dunia ini. Karena Kerajaan ini Membuat kalender Versi nya sendiri, tetapi jika aku melihat

Teknologi Marley aku bisa yakin. Era dunia saat ini berkisar pada waktu Awal Perang dunia Satu, Mungkin perkembangan teknologi nya yang lambat, aku tidak tahu."

" Tunggu sebentar aku masih penasaran mengapa aku bisa mengerti bahasa dunia ini padahal kan aku ini orang asing di dunia ini? Serta semua tulisan aku tulis dalam bahasa Indonesia akan segera berubah menjadi bahasa Jerman? "

⟨ Itu karena hadiah Dari tuhan, tuhan telah memberikan master "Skill All language " sebagai bawaan dari lahir itu takkan muncul di status master. ⟩

" Oh begitu, Terimakasih Raphael telah membantu ku dari tadi, apakah kamu sudah selesai Membuat Skill Itu? "

⟨ Terimakasih kembali. Karena itu sudah tugas ku Untuk membantu master, Untuk Skill yang di pinta Master masih dalam proses pembuatan dan sudah mencapai 65%.⟩

" Hebat, Raphael mulai sekarang dan seterusnya kita adalah rekan. ngomong-ngomong kamu akhir-akhir ini sedikit mempunyai emosi? "

⟨....⟩

" Ehh kenapa kamu tak menjawab apa kah aku mengatakan hal yang salah, ya sudah lah aku juga mulai ngantuk huahh..."

Shiro mencari tempat yang enak untuk tidur ia menemukan sebuah sofa yang agak berdebu. Shiro duduk lalu berbaring di sofa, Lalu Shiro menutup Kepalanya dengan tudung nya....

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

_

Makasih Telah Membaca Fanfic ini , jika ada kesalahan Tata Bahasa tolong komen agar aku segera memperbaiki nya , Sampai Jumpa di Chapter Berikut nya😋


CREATORS' THOUGHTS
Raphael_Lieberte Raphael_Lieberte

Chapter kali ini sudah saya Revisi. jika ada kata-kata ynag kurang atau tidak kamu mengerti tolong komen ya?

Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C4
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login