Download App

Chapter 20: Bagaimanapun Kamu Juga Memanggilku Paman

Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature

Setelah tersadar dari pesona Yan Lishu, Qin Mu segera berkata padanya, "Paman, tanganku sudah diperiksa oleh dokter. Jadi, aku sudah bisa pulang, kan?"

Yan Lishu memandang mata Qin Mu yang besar dan jernih itu. Ia pun menyadari bahwa saat gadis ini berkata jujur, ternyata bisa terlihat manis juga. Yan Lishu memadamkan rokoknya pada asbak yang ada di dekatnya, "Baiklah, aku akan mengantarmu pulang."

"Aa?" Qin Mu terkejut, matanya yang bulat terbuka lebih lebar lagi.

Yan Lishu yang sudah jalan duluan membalikkan kepalanya kepada Qin Mu dan mengatakan, "Gadis kecil sepertimu tidak aman bila pulang sendirian pada jam segini. Aku akan mengantarmu." Kata-katanya sangat tegas dan tidak menerima jawaban penolakan.

"Eee... Tidak usah!" Kaki Qin Mu langsung berhenti di tempat dan tidak ingin berjalan. Seketika alisnya mengerut dan berkata dalam hati, 'Kok orang ini suka sekali ikut campur urusannya!'

Qin Mu sudah berharap bahwa pria tua ini sudah bisa segera pergi setelah menyelamatkannya dari kantor polisi. Lalu, kenapa ia harus memaksanya ke rumah sakit? Apalagi sekarang, pria ini masih mau membawanya pulang ke rumah! 

Waktu telah menunjukkan pukul empat pagi. Jika Qin Zezhang tahu dirinya masih berkeliaran di luar, bahkan telah berkelahi dan ditangkap oleh polisi, Qin Mu pasti akan dikurung di rumah untuk beberapa hari.

Qin Mu menggelengkan kepalanya dan menolak, "Paman, aku sudah banyak merepotkanmu. Jadi, mana bisa membiarkanmu mengantarkanku pulang juga! Lagi pula aku juga bukan anak kecil lagi, aku sudah dewasa. Aku tahu jalan pulang menuju rumahku!" Qin Mu berkata dengan tulus seolah ia benar-benar takut merepotkan Yan Lishu.

Yan Lishu sangat tahu isi hati Qin Mu yang bertindak seperti ini. Tindakannya sekarang sama persis dengan tindakan Yan Xun ketika dirinya pulang kemalaman. Pasti anak ini takut dimarahi oleh orang tuanya.

Yan Lishu mengaitkan sebuah senyuman, "Kamu sudah cukup merepotkanku sampai sekarang. Jadi, aku tidak masalah bila kamu merepotkanku lagi untuk mengantarmu pulang." 

Seketika mulut Qin Mu sudah mengering ketika ia mencoba bernegosiasi dengan pria tua ini. Ternyata Yan Lishu sama sekali tidak tergoyahkan.

Qin Mu sudah capek dan malas berbicara dengannya. Kemudian ia mendengar lagi perkataan Yan Lishu, "Bagaimanapun kamu juga telah mengikuti Yan Xun dengan memanggilku paman. Sebagai seorang tetua di keluarga Yan, aku juga harus melaksanakan tanggung jawabku, kan..." 

Ah, sial. Apapun alasan Yan Lishu, inti pernyataannya adalah, malam ini Yan Lishu harus mengantarnya pulang ke rumah.

Qin Mu terdiam di tempat dan memandangnya dengan melotot lurus padanya, 'Dasar pria tua brengsek!' Mata bulatnya yang mulai menyipit pun terbuka lebar lagi. Qin Mu merasa bersalah telah menatap dan menilainya sebagai pria tua yang tampan dan keren. Ia pasti sudah buta sesaat.

*****

Saat mereka berdua di dalam mobil dan Zhang Qian sudah mengendarai mobilnya. Qin Mu hanya duduk diam di dalam mobil sambil pura-pura tidur.

Yan Lishu melihat jam tangannya kemudian menoleh ke arah wajah Qin Mu yang tenang.

Yan Lishu mengaitkan sudut bibirnya, selama pertemuan mereka untuk yang kedua kalinya, gadis kecil ini selalu berisik dan tidak bisa menutup mulutnya. Tentu, ia jarang bisa melihatnya duduk manis seperti ini.

Rambut Qin Mu yang panjang dan berantakan pun menyandar di pundaknya. Beberapa helai rambutnya menutup wajah kecilnya, Yan Lishu mendekati Qin Mu dan merapikan beberapa helai rambutnya dengan jari telunjuk.

Badan Yan Lishu menyebarkan aroma yang sangat enak dicium, aroma itu bercampur dengan hormon maskulinnya dan menyelimuti seluruh ruangan di mobil ini.

Hei... hei... pria tua ini kok tiba-tiba mendekatinya. Jangan-jangan ketidakberhasilannya tadi membuatnya mau menyerangnya lagi? Wah, dasar berandalan, binatang buas, bajingan! Qin Mu sudah tahu pria ini bukan orang yang baik!

Namun bagaimana ini? Apa dirinya tetap pura-pura tidur saja atau segera bangun dan memukulnya saja?

Argh…. bagaimana ini...

Tangan yang disembunyikan di dalam lengan panjang Qin Mu, diam-diam mengepal erat. Jika pria tua ini berani menyentuhnya, jangan salahkan Qin Mu bila memukulnya dengan sangat keras!


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C20
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login