Chapter 2: chapter 02
Kuoh city
Aku sudah mengikuti issei selama seminggu tapi tak ada tanda-tanda raynare, jangan bilang aku terlambat?, tapi dilihat dari energi yang dikeluarkan issei, ia masih manusia yang lemah jadi sepertinya belum, kuharap aku tak harus menunggu terlalu lama.
Aku Ulquiorra Cifer, orang yang terbilang beruntung atau tidak, yang mendapat tubuh Ulquiorra ini sudah menguasai semua kemampuan yang ulquiorra miliki 'kurasa' selama aku di hueco mundo entah berapa lama aku disana sebelum kedunia nyata, karena aku benar-benar tak bisa menentukan waktu disana bila tak ada jam atau semacamnya.
Dan selama aku seminggu lebih disini aku menemukan hal baru. Aku bisa menyerupai manusia sebut saja human form, dimana hollow fragment, hollow hole, dan zanpakutoku menghilang serta auraku, yang menyisakanku hanya kulit putih mulus tak sehatku, garis tangisku, dan mata kucingku, ah iya ekspresi serta gaya bicara terkutukku. Aku benar-benar mengutuk situasi emotionalku ini. Aku juga bisa menjadi spirit form yang manusia biasa tidak bisa melihatku.
Aku juga sempat mengetes kekuatan hogyoku kepada beberapa preman dan hasilnya memuaskan, tidak aku tidak membuat visored.
Saat aku kembali fokus mengikuti issei pulang dari sekolahnya, ya sangat sedih sekali sekarang aku menjadi stalkernya issei, tapi akhirnya aku lega karena aku tak perlu membuntutinya lagi, karena targetku sudah terlihat yaitu raynare tapi ia dalam penyamaran sebagai yuuma, btw aku mempunyai pendengaran yang bagus.
Setelah menunggu episode kecil mereka dan mulai berpisah, aku pun menunggu sampai raynare menghilang. Setelah raynare sudah menghilang aku pun bergerak menyamperi issei.
"Hyoudou Issei, aku telah menunggumu" Aku dalam wujud manusiaku menatap issei dengan wajah cemberutku, issei pun kaget melihatku..
Zz Issei P.O.V zz
Kuuhhh~ aku tak menyangka tiba-tiba ada wanita cantik yang ingin menjadi pacarku ~, apakah ini tanda-tanda perjalanan harem kingku dimulai? Ehehehehe, sambil berdelusi ia senyum-senyum menjijikan. Namun tak lama saat ia sedang berdelusi tentang pacar barunya ia tiba-tiba merasa merinding dan iapun tersadar dan kaget dengan apa yang dilihat didepannya
Issei melihat pria yang berpenampilan serba putih bahkan kulitnya pun warnanya sama dengan pakaiannya, diwajahnya juga ada garis tangis dan matanya yang hijau seperti kucing, issei pun dalam pikirannya...
'Sialan ini cosplayer kenapa dia terlihat keren dan tampan, btw character apa yang dia cosplaykan ya? apakah OC?' iri issei dalam hatinya
Saat issei ingin melanjutkan langkahnya, ia pun terhenti karena cosplayer itu memanggilnya
"Hyoudou issei aku telah menunggumu" Ulquiorra
'Perasaanku menjadi sangat tidak enak' pikir issei melihat ekspresi ulquiorra
"Hmmm...apa ada yang bisa kubantu" Jawab issei mencoba senormal mungkin
"Well tempat ini tak cocok untuk membicarakannya" Tanpa basa basi ulquiorra pun membelakangi issei dan membuat gesture tebasan horizontal dengan tangan kanannya, lalu portal seperti mulut terbuka yang didalamnya terlihat sangat gelap. Melihat itu issei menjadi takut
"Maaf issei tapi biarkan aku meminjammu sebentar" Ulquiorra dengan mendekati issei lalu dengan sentuhan issei langsung tak sadarkan diri
Zz Ulquiorra P.O.V zz
Setelah membawa issei dan meletekannya di lantai throne hall, ia pun membangunkannya dengan sentuhan
"Kyaaaaa!!! Jangan makan aku! Dagingku tidak enak! Dan aku prefer wanita daripada pria! Pleaseee~!" Teriak issei sambil memohon dan ketakutan
Melihat reaksinya, well yeah dia masih manusia lemah biasa, dengan jentikan jari aku pun membuatnya tenang
"Gomenasai-gomenasai-gomena!...ah dimana ini?siapa kau? Bisakah kau tidak membunuhku? Aku baru mempunyai pacar dan masih virgin, setidaknya biarkan aku menghilangkan virginityku dulu please! Kumohon!" Issei sambil bersujud, melihat ini aku speechless aku baru tahu issei bisa seperti ini, namun mengingat ia merupakan host boosted bear terkuat, sungguh ironi
"Issei, bisakah kau diam sebentar?, aku bahkan membuatmu untuk tenang tapi kau panik lagi" Mendengar itu issei hanya bisa menjawab iya dan menganggukan kepalanya.
"Sebenarnya aku ingin berbicara denganmu dan membawamu kesini untuk.....Issei i've come to bargain" Dengan wajah dan nada cursed ku issei hanya bisa NANI!? Dengan ekspresi lucu, aku mencoba ngejoke tapi sepertinya ia tak mengerti jokeku poor me.
"Simplennya aku punya penawaran untukmu, ah omong-omong namaku Ulquiorra Cifer, kau bisa panggil aku Ulquiorra"
"Ulqoio..uluqi.ah maaf ulquiorra-san penawaran apa? Apa aku punya pilihan?" melihat wajahku, tiba-tiba ia bisa mengucapkan namaku dengan benar dan bertanya sedikit takut
"Jujur saja kau tak punya pilihan tapi, kau akan suka dengan tawaranku" Ia hanya bisa menelan ludah dan aku pun mulai menjelaskannya
"Issei apa kau ingin menjadi harem king?"
"TENTU SAJA MAU!!, tunggu APA?!" Issei kaget dengan apa yang didengarnya
"Ulquiorra-sa-" Aku memotongnya
"Lihat wajahku apa aku bercanda" Dengan wajah cemberut dan nada yang tenang, bahkan aku sendiripun gak akan percaya, kalau aku bukan ulquiorra
"Tolong issei aku tak main-main denganmu dan bila kau memperlama kau akan juga lama pulangnya" Mendengar kata pulang issei terlihat seperti memikirkan sesuatu
"Maaf ulquiorra-san kau tahu kan ini...ah oke lanjutkan ulquiorra-san"
Akupun mulai memberitahu tawaran dan rencanaku
Few moment later~
"Jadi aku akan mati dan disekolah ada devil yang memantauku, kau tidak bercanda kan? ulquiorra-san..." Issei melihatku tapi aku tak menjawabnya ia pun langsung takut
"Itu lah kenapa aku mengajukanmu tawaran ini, kau tahu, bila kau memintaku untuk menyelamatkanmu dari raynare tapi tak mau menjadi devil aku bisa melakukan itu tapi bukan hanya mereka saja yang mengincarmu, jadi aku sarankan kau menjadi devil agar mendapat perlidungan devil itu, karena kau saat ini..kepleset saja kau bisa mati, dan juga devil itu yah semacam kelas atas, kau bahkan bisa membuat harem juga nanti dan terlepas dari belenggunya" Ucap sambil mencoba menjerumuskannya ke darkside not really
"Ta..tapi bila aku setuju berarti aku tak akan mengejar rias-senpai dan akeno-senpai, kamu mengajakku menjadi harem king tapi kamu mengambil yang bagus-bagus...sigh bukan berarti aku menginginkan mereka juga, aku merasa terhianati dan yu-raynare apalagi mereka" Issei menundukan kepalanya lagi
"Kau benar-benar ingin membantuku untuk menjadi harem king kan? Well lupakan harem king bila kau bisa membantuku mendapat wanita yang manis dan baik hati saja dengan senang hati aku menerima tawaranmu" Issei terlihat pasrah
"Well, senang bisa bekerja sama denganmu Crimson Dragon Emperor" Aku mujulurkan tangan kananku dan ia menerimanya untuk bersalaman
Tawaran yang aku kasi yaitu, dengan memberi rias , akeno, dan milf character yang kuinginkan atau lebih tepatnya issei tak akan mengejar mereka, ia akan mendapat perlindungan dariku, dilatih denganku, dan saat ia sudah siap akan bertarung melawanku, aku kaget mendengar issei ingin melawanku tapi itu menarik sih
"Aku tak percaya dunia ini benar ada angel, fallen angel dan juga devil atau makhluk fantasy lainnya, btw kau apa dan ini tempat apa ulquiorra-san" Dia memanggilku seperti sudah menjadi bff denganku dan itu menurutku amusing
"Well untuk aku, kau akan segera tahu saat kau mesuk peerage rias, dan tempat ini namanya hueco mundo tanah kelahiranku" Jelasku
"Tapi sungguh aku tak percaya aku memiliki alat atau sacred gear gitu? yang cukup kuat, kau tidak bohongkan ulquiorra-san?" Issei masih tak percaya akan dirinya, tapi melihat ekspresiku ia hanya bisa berharap dan percaya
"Karena kau lahir dari keluarga biasa dan tidak ada guru yang mengajarimu, kau mungkin sudah telat sekarang bila tak ada kekuatan eksternal untuk membangkitkannya, dan sayang sekali aku juga tak bisa membantumu, jika aku bisapun aku tak mau, makanya aku sarankan kau untuk masuk peerage rias walau secara tak langsung ia membunuhmu"
"What!? Mengapa gitu ulquiorra-san? Kan kita teman" Mengabaikan perkataan kematiannya dan mendengar perkataannya yang seperti sudah menjadi bff denganku akupun berkedut dalam hati
"Hm..kau emang benar-benar issei" Aku pun mencueki ekspresinya
"Oke issei aku akan mengirimmu pulang" Aku pun membuat gesture dan garganta pun terbuka
Skip skip skip
Selang beberapipun terlewati, aku tak menyangka issei benar-benar mengikuti kata-kataku kukira ia akan langsung mencari rias dan memintanya untuk dimasukan peeragenya.
Dan di hari jadi kencan dengan yuuma.
Zz Issei p.o.v zz
Jujur saja aku sebenarnya tak ingin mempercayai apa yang dikatakan ulquiorra-san, tapi melihat cosplayer onee-san yang memberiku kertas dengan magic circle ditambah yuuma berubah menjadi tante-tante mengenakan pakaian S&M ditambah beberapa pemandangan yang bikin aku ngiler...aku sepertinya tak bisa denial lagi dan saat mendengar yu-raynare memintaku untuk mati dan melihat spear of lightnya, respectku terhadap rias dan rasa sukaku terhadap raynare lenyap begitu saja
Saat spearnya raynare akan menusukku...
"Sekarang kau percaya kan issei" Out of nowhere, Ulquiorra dengan wajah cemberutnya dan nada tenangnya muncul sambil memegang spearnya raynare dengan tangan kirinya
"Well kau benar ulquiorra-san, aku menyerahkannya padamu" Issei pun mundur beberapa langkah
"Kalian? Bagaimana bisa!? Siapa kau!?" Raynare tak terima dan marah
"Raynare, bila aku kau, aku akan pergi dari sini segera" Ulquiorra sambil menatapnya dan mengeluarkan spiritual pressureku untuk menakutinya
"Tch! Kau beruntung issei!, tapi jangan senang dulu, karena disaat aku bertemu denganmu lagi disanalah kau akan mati hahahahah" Dengan ketawa maniaknya ia pun terbang dan pergi dari tempat itu
Aku tak menyangka ia pergi begitu saja, dan mengapa aku tak membubuhnya, tentu saja mengapa aku membunuh my future harem?
Zzzzzzzzz
'Siapa orang itu? Aku tak pernah merasakan aura seperti itu' raynare sambil mengingat kembali pria putih dengan tanduk aneh itu
'Next time aku akan membunuhnya' raynare dengan delusi liarnya
Zzzzzzzz
Aku dan issei pun pulang kerumahnya, issei terlihat murung, padahal aku sudah memberitahunya, yah wajar saja bila dia tak percaya.
Di kamar issei
"Mau sampai kapan kau seperti itu issei? Jangan bilang gara-gara ini kau tak lagi mempercayai wanita dan menuju jalur samping, fyi aku hanya tertarik dengan wanita" Aku dengan usual face dan nada, mencoba mengkompori issei
"Apa kau benar-benar yakin aku bisa dapat pacar ulquiorra-san, aku benar-benar tak tahu sekarang" Issei sambil meremas tangannya
"Aku bisa membantumu tapi bila kau seperti ini, mau aku bantu juga percuma" Issei hanya terdiam
"Ah kau benar ulquiorra-san, maaf"
"Well aku tak menyalahkanmu, tapi bila kau mempercayaiku kau pasti akan mendapatkannya asal kau tak menakuti mereka"
"Ok lets stop dengan hal depresi ini, ayo panggil dalang dari semua ini, beri aku kertas bodoh itu" Issei pun memberi kertas rias kepadaku.
Aku memfokuskan reiatsu di kertas dan gak yakin bakal berhasil, detik demi detik tidak ada reaksi. aku pun mencoba memfokuskannya dengan hogyoku dan akhirnya ada reaksi
Occult Research Club Kuoh Academy
2 orang gadis sedang duduk di sofa menikmati teh
"Haruskah kita melakukan ini Rias? Aku tak tahu tapi perasaanku tak enak"
"Bukan berarti aku ingin melakukan ini akeno cuma well...kamu tau situasiku kan dan pe-..akhirnya, yosh!" Rias pun berdiri dan merapikan penampilannya
"Tapi rias, perasaanku benar-benar tak enak" Akeno dengan ekspresinya yang tak nyaman
"Kamu terlalu overthinking akeno, mungkin saatnya kamu untuk mencari boyfriend" Tease rias
"Ufufu~, katakan itu kepada dirimu sendiri rias, daripada aku mencari mungkin aku lebih milih mengambilnya darimu ufufufu~" Akeno senyum ke rias
"Sigh~ akeno, well aku berangkat dulu" Lalu dinding dibelakang meja muncul magic circle dan riaspun berjalan ke circle itu dan menghilang
"Take care rias" Akeno melanjutkan tea timenya
Few minutes later
Dinding meja itu kembali nyala dan akeno bingung, saat rias kembali dengan ekspresi suram
"Akeno, sepertinya aku mengacau" Rias terlihat lesu
"Apa yang terjadi?" Khawatir, akeno menyamperi dan membantunya
"Well...."
Few minutes ago / kamar issei
Saat kertas ditanganku mulai reaksi tiba-tiba lantai kamar issei muncul magic circle merah dan langsung muncul perempuan cantik berambut merah
Saat rias sadar ia ada sebuah kamar ia kaget dan 'berpikir mengapa aku disini?' Tapi itu diputuskan oleh suara lelaki
"Kau, beneran rias gremory senpai" Issei kaget melihat perempuan cantik didepannya tapi anehnya ia tak merasakan arouse melihat rias namun kekecewaan
"Eh? Issei kau tak apa-apa?" Rias bertanya dengan khawatir
"Rias Gremory, hm~ tak menyangka kau masih bisa khawatir, hey bisa kau jelaskan kenapa kau bertanya tak apa-apa?" Suara pria kedua keluar dan itu membuat rias kaget, saat rias melihat sumber suara itu ia kaget dengan yang ia liat
Handsome...no no, ia melihat pria aneh yang penuh dengan putih kecuali rambutnya dan matanya. And thats when she realized, shes fucked up.
— New chapter is coming soon — Write a review
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone