Download App

Chapter 3: Ombak

Mikael menarik Lili kesampingnya, "Kak, tidak apa-apa?" Lili menggeleng," Aku gak papa, cepat tahan kakakmu!" Lili sungguh takut. Matanya mulai memanas.

Mikael sudah sangat hafal sifat kakaknya, Josh jika sudah marah akan meledak lebih parah dari bom atom. Dia tidak segan segan melukai siapa pun yang menyakiti orang yang dia peduli. Josh sebenarnya bukan tipe laki-laki temptamental, malah lebih cocok disebut laki-laki yang lembut. Tapi seperti pantai yang tak berombak lebih mematikan dari yang berombak besar, itu pula yang ada pada Josh. Jika sudah berursan dengan orang yang dikasihinya, apalagi kelurganya, laki-laki itu siap mati untuk menjaga mereka.

"Kak, sudah kak!" Mikael sudah menahan tangan Josh yang siap mengahantam kedua kalinya.

Josh menggeram menahan emosinya. Lili sudah menahan Josh dari belakang dengan Mike yang menahan tangan laki-laki itu dari keinginannya menghantarkan Theo minimal ke rumah sakit.

"Pergi! Lain kali cari lawan yang sepadan! Banci!" Hardik Josh.

Lili dan Mike sudah menyeret Josh untuk pergi dari sana. Tatapan bingung sekaligus kaget para turis di sekeliling tempat mereka mengukuti langkah 3 orang itu.

Theo sudah berdiri, masih kaget dengan sakit di wajahnya. "Lihat nanti akan kubuat kau sengsara sudah berani mencampuri urusanku." Batinnya.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C3
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login