"Selamat pagi~"
Mia terkesiap, tanpa sadar ia menjatuhkan buah raspberry ke lantai, menggelinding hingga mengenai sandal yang dikenakan James. Ia pun segera mengambilnya.
"Good. Pagi-pagi kau sudah berlutut padaku," kata James.
Mia langsung menegakan tubuhnya, "Aku mengambil buah, bukan berlutut padamu."
Apakah James tidak melihatnya menghias pancake?
"Tentu, babe," kata James dengan senyuman yang terlalu lebar bagi Mia.
Ini saatnya menginterogasi.
Mia menunggu James duduk di kursi terlebih dahulu, "Aku menyiapkan sarapan favoritmu, James."
"Aku bisa melihatnya. Kau memang terbaik memasak, babe," kata James memuji.
Mia sama sekali tidak tersanjung, namun ia memaksakan diri tersenyum. Ia menuangkan madu ke atas pancake miliknya dan James secara bergantian, "Aku memasak ini sambil melihat berita pagi."
"Oh, iya?" James bergumam santai, sibuk memotong pancake miliknya menjadi kotak kecil supaya bisa ditusuk menggunakan garpu.