Download App

Chapter 608: Kematian Kakak

"Aku sedang senggang. Bisakah aku menunggu kakekku di sini?" tanya Tara sambil tersenyum.

Anya ingin tertawa melihat Tara yang tidak tahu malu. Saat ini ia sedang nyengir lebar karena akan mendapatkan masakan Hana sekali lagi hari ini. "Dasar. Sekalian tunggu hingga makan siang saja. Sana minta Bu Hana untuk memasakkan makanan kesukaanmu."

Tara langsung bangkit berdiri dan menuju ke dapur dengan senang.

Sebelum jam makan siang, Aiden mengirimkan seseorang untuk menjemput Tirta.

Dari telepon, Tara menjelaskan mengenai situasi Anya pada Tirta.

Karena Tara tidak yakin apakah janin di dalam kandungan Anya cukup kuat, ia memutuskan untuk menyembunyikan masalah kehamilan Anya untuk sementara waktu.

Setelah Anya dan Aiden berbaikan, Anya menjadi semakin berharap bisa memiliki anak lagi. Kalau ia tahu ia sedang hamil dan tidak bisa mempertahankan anaknya karena kondisi kesehatannya, hatinya akan hancur lagi.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C608
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login