Download App

Chapter 54: PACU #54 Rasa Kangen Yang Mendera

Aku masih di tempat Rannu ketika telepon Arion berdering di tengah keheningan kami menemani Rannu. Ferdy juga belum berniat balik ke kantor. Sepertinya ia masih senang menikmati suasana duduk di atas tikar, di bawah pohon yang daunnya kadang bergerak mengikuti embusan angin, di tengah cuaca yang cukup sejuk sembari melihat kesibukan Rannu dengan rajutannya. Ketika aku menerima telepon dari Arion, Ferdy malah meringis. Entah apa yang terlintas di benaknya dengan ekspresinya seperti itu. Tetapi aku yakin, ia masih belum menerima kenyataan tentang hubunganku dengan Arion. Ia masih terus berprasangka pada Arion. Memang akan sangat sulit mengembalikan kepercayaan dari perbuatan di masa lalu.

"Ya, Mas?" sahutku begitu panggilan telepon kuterima.


CREATORS' THOUGHTS
Sandfah Sandfah

Ferdy adalah harapan Sandri satu-satunya untuk bisa membahagiakan Rannu.

Dukung terus cerita ini dengan power stone & komennya ya.

Thank you.

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C54
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login