Download App

Chapter 154: 154. Kecupan yang berbahaya

Yuli mengangkat tas besar berisi pakaiannya dari bagasi taksi dengan kesulitan. Namun tak lama ada tangan yang membantunya menurunkan beberapa barang berat lainnya.

Itu sopir taksi, siapa lagi yang kalian kira? Aster? Ah, anak itu pasti sedang bermimpi indah di bawah hangatnya selimut.

Yuli menatap rumah yang tampak berbeda dari terakhir kali Yuli mengunjunginya. Biasanya Yuli datang ke rumah ini sebagai tamu singkat, tapi hari ini Yuli datang untuk menumpang.

Huft. Yuli mencoba menabahkan hatinya, agar saat memasuki rumah itu Yuli bisa menebarkan aura kebahagiaan, bukannya kesedihan.

Sekarang dipikir lagi. Jika Yuli tidak dituduh dan di tahan, orang tua Yuli tidak akan buru-buru kembali ke kota ini. Jadi kedua orang tuanya tidak akan mengalami kecelakaan, membuat Yuli berjuang mengurus bisnis toko mereka. Atau pusing membayar biaya perawatan rumah sakit. Beruntung Angkasa mau membantu Yuli menghitung laba dan rentetan hal lainnya, sehingga Yuli bisa berdiri sendiri sekarang.


CREATORS' THOUGHTS
Chuuby_Sugar Chuuby_Sugar

Selamat membaca semua, selamat hari minggu ^^

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C154
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login