Download App

Chapter 36: First kiss Stella

Tawa Stella pecah beberapa detik setelah Bi Narti meninggalkan Galih dan Stella di ruang tv.

Sungguh demi apa pun Galih terlihat sangat lucu malam ini dengan seluruh kalimat protesnya.

Stella sampai memegang perutnya yang terasa nyeri--karena kebanyakan tertawa.

Sementara Galih merasa kesal dirinya di tertawai oleh Stella begitu puas--membuatnya kembali memposisikan tubuhnya menghadap televisi seperti semula--tak ingin lagi melihat Stella dan tawanya yang mengejek itu.

Atmosfer diruang televisi tiba-tiba saja berubah menjadi panas padahal pendinginnya di setel dengan suhu terendah.

Belum lagi tatapan kekesalan Galih teruntuk Stella semakin membuat suasana didalam pengap. Stella meredam tawanya ketika sadar Galih tengah menatapnya dengan sorot mata tajam dan dingin.

"Sorry, gue keterlaluan yah?" tanyanya dengan mimik wajah ketakutan menatap Galih.

Galih hanya melirik Stella dengan ujung matanya sekilas lalu kembali menatap layar didepannya.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C36
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login