Download App

Chapter 2: bekas kuburan Belanda 2

Malam itu saat semua orang tertidur lelap aku tiba-tiba terbangun dari tidurku.

Entah kenapa malam itu benar-benar malam yang dingin dan sangat gelap lalu ku selimuti tubuhku dengan selimut  yang ku pakai.

Aku merasa begitu bising di kamar sebelah entah lah kenapa di malam hening ini ada suara seperti seseorang sedang ribut-ribut. "Yah mengganggu tidurku saja" gumamku dalam hati dengan mata yang masih terpejam.

Semakin lama suara itu semakin bising, akhirnya tidurku terganggu dan mataku  terbuka.

Saat mata ku terbuka aku begitu kaget melihat sosok putih nan tinggi, di tangga menuju lantai 3.  Dia sosok makhluk yang baru pertama kali aku liat dengan wajah yang putih pucat sedang menatapku di anak tangga yang dia langkahi, aku tidak begitu yakin lalu aku mencoba menutup mata dan membukanya lagi namun itu benar-benar nyata.

Wanita itu begitu tinggi, rambut panjang terurai, berbaju putih wajah pucat dan tangannya yang menyentuh tembok ketika berjalan.

Aku semakin ketakutan ketika mengetahui itu benar-benar nyata, dia tetap terus berjalan hingga sedikit langkah lagi menginjakku yang tadi tertidur di dalam ruangan yang gelap. Ketika aku terus membangunkan temanku yang terlelap bersamaku di ruangan itu, dia malah mengira aku sedang mengigau.

"In bangun in aku liat hantu seriusan, dia lagi di tangga menuju kita ayo bangun," gumamku pada temanku yang begitu enak tidurnya.

"Ih mengganggu orang tidur saja, kamu kenapa lagi ngigau yah, ucapnya lalu melanjutkan tidurnya.

Aku serius, ucapku. Tiba-tiba kak inda yang masih memegang hp di tangannya berlari dan menaiki tangga, dia menyambar hantu pucat itu, hantu itu lalu hilang entah kemana. Lalu aku teriak dan kaget tapi seperti tidak ada yang mendengatku.

Aku lalu menyuruhnya menyalahkan lampu tapi kak indah menuruti perintah.

Setelah hantu itu benar-benar menghilang aku pun terlelap tidur.

Kak indah masih di lantai tiga dengan handpone di telingannya, tiba-tiba di kejauhan sana cowoknya mendengar seperti ada seseorang di dekat dirinya. Akhirnya dia memutuskan untuk bertanya.

"Indah ada orang yah di samping kamu?" ucapnya di telpon.

"Tidak ada, aku sendiri kok"

"Serius kok aku dengar wanita di samping kamu lagi bicara sama kamu?" Ucap cowok yang menelponnya. Indah sontak saja kaget dan balik kiri kanan melihat siapa yang datang tapi beneran tidak ada siapa-siapa. Tiba-tiba saja bulu kuduknya berdiri semua dan ketakutan.

Lalu dia buru- buru lari menuruni anak tangga dan kembali ke tempat tidurnya.

Cowok di ujung sana terheran-heran. Katanya tidak ada orang di sampingnya tapi kok cewek yang di sampingnya bicara sama aku, seperti seseorang memberi tahu aku dan itu bukan suara indah, tiba-tiba indah juga matikan telpon aneh deh, tanya Rendi dalam hati.

Setelah lama memikirkan perkataan Rendi indah tertidur dengan pulas.

Paginya indah terbangun dan menceritakan kisahnya tadi malam kepadaku aku pun mengatakannya aku melihat cewek itu di tangga dan menghilang ketika kak indah menaiki anak tangga dan menyambarnya.

Ternyata ditelusuri ini dulu kuburan Belanda yang ditempati rumah.


Load failed, please RETRY

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login