Download App

Chapter 49: Perasaan Morgan yang Sebenarnya

Selagi Morgan masih mencerna informasi, Master kita...

Umm, dia berdiri di depan kaca sambil bertelanjang dada dan...melakukan, pose!

Pose front double biceps yang menunjukkan ototnya yang menonjol disana...

Lalu dilanjut Side chest!

Kemudian anak ini berbalik dan mulai melakukan pose "Rear Lat Spread" sambil mencoba menoleh ke kaca, sebelum akhirnya kembali melakukan pose "Double Biceps" lagi dari belakang!

"Hoho, sangat indah! Ini ototku! Muah..."

Hayate tertawa didepan kaca dan mencium otot biceps nya disana~~

Morgan: "Hayate, sekarang kau malah menjadi aneh. Aku bilang berhenti, lalu berbaliklah !!!"

"Hai?!"

Suara dingin ini, Hayate merasa sangat ketakutan karena menurutnya, Morgan memang dingin, tapi ini bahkan lebih dingin !!!

Berbalik, apa yang menyambutnya adalah sosok Morgan yang masih sama seperti sebelumnya...

Hanya saja, ada aura aneh disekitarnya yang akan membuat siapapun bergidik!

Satu kata, tiran !!!

"M-Morgan, apa...kabar?"

Morgan melipat kedua tangannya di depan dan mulai menatap Hayate dari bawah ke atas sebelum akhirnya mengangguk.

"Aku tidak menyangka kau memiliki tubuh yang bagus. Kurasa itu disembunyikan dengan baik dengan bajumu..."

"Jadi, kenapa kau melakukan gerakan aneh itu?"

"Ehh? Maa, aku hanya ingin mencobanya...kau bisa bilang, begitu?" kata Hayate sambil tertawa malu.

Tapi pada saat yang sama dia bertanya, ".... Bagaimana denganmu?"

"Aku? Itu benar...."

Morgan tiba-tiba mengambil tongkatnya, mengangkat kepalanya sedikit dan menatap rendah Hayate: "Mari kita perkenalkan lagi Master."

"Berserker, Morgan."

"Aku adalah Ratu dari Bangsa Fae Inggris, dan orang yang terus mengutuk Sejarah Pan-Manusia!"

"Sekarang...ini merupakan fakta yang tidak dapat diubah bahwa aku adalah seorang Ratu!"

" !!! "

Hayate tertegun dan terkejut selama beberapa detik, sebelum akhirnya dia tertawa lalu menghela nafas.

Ini benar-benar Istri sempurna di versi LB~

Hayate menggelengkan kepalanya dan berkata, "Salam kenal Ratuku, namaku Minamoto Hayate, dan..."

"Sepertinya ingatan itu sudah sempurna?"

Jika Morgan bisa mengingat dirinya sebagai seorang Ratu dari Bangsa Fae Inggris dan merupakan sosok yang masih mengutuk sejarah Pan-Manusia...

Jelas, ini adalah Morgan LB yang asli!

Morgan mengangguk, "Aku ingat semuanya termasuk LB, dan bahkan tentang aku di Sejarah Pan-Manusia itu sendiri."

"Begitukah...Ngomong-ngomong, bagaimana kekuatanmu sekarang jika dibandingkan di LB?"

"...Jika diperkirakan, ini sudah sekitar 1/2 dari kekuatan asliku, tapi… Yah, tidak apa-apa, masih cukup kuat bahkan untuk melawan satu Grand Servant."

" ??? "

Hayate membelakkan matanya dan berbisik sangat rendah, "Grand Servant? Benarkah? Hei...Kurasa tidak."

"Hey Hayate, aku mendengarmu!"

Bang!

"Hiss..."

[Real Hayate: "Kenapa serangan tongkat itu masih sangat sakit?! Dan kenapa selalu mengincar kepalaku?! Morgan, kau ingin aku menjadi keluarga bodoh Pendragonmu apa?!"]

Melihat Hayate memegang kepalanya kesakitan, Morgan hanya mendengus dan berkata: "Itulah artinya tidak percaya padaku, dan ingat Hayate, aku adalah Putri Peri Morgan!"

"Aku adalah seorang wanita yang hanya bisa menanggapi kebaikanmu melalui dominasi..."

"Hm? Entah kenapa kata-kataku tadi agak menyimpang?.... Lupakan."

Akhirnya Morgan mendekat dan sekali lagi dia mulai membelai dada Hayate sambil mengadah dengan lembut!

Bahkan kali ini dia lebih berani dengan menyentuhkan dadanya ke dada Hayate!

Hayate membuat ekspresi bergetar di wajahnya karena dia menikmati ini...

Tapi segera dia menggelengkan kepalanya karena dia mengingat perkataan ayahnya yang sangat berguna!

""Saat wanita menggodamu, itu ujian! Jangan menikmatinya putraku !!""

Di sisi lain, Morgan yang melihat pergantian emosi Hayate yang cepat merasa sangat puas.

Namun kesombongannya yang semakin meningkat membuatnya tidak bisa mengatakan pujian!

Malahan dia berkata...

"Dan seperti yang aku katakan di awal pertemuan kami, aku berharap kau akan bekerja sebagai punggawaku, atau mungkin...."

Menatap Hayate, Morgan berkata dengan wajah nakal: "Kau ingin aku memperlakukanmu sebagai suamiku?"

--------

Sementara itu di sisi Inori.

Saat ini, dia, Arthur, dan Medusa sedang berjalan di lorong Chaldea dalam rangka mengantar Arthur untuk mengenal Chaldea sendiri~

Tapi disini, Inori masih memeluk lengan Arthur dan benar-benar menempel lekat padanya!

Medusa pada awalnya ..tidak, sejak awal dia hanya bisa menghela nafas melihat Masternya seperti ini.

Jujur saja baginya...Arthur terlalu sempurna baginya, dan menurutnya, tidak mungkin untuk pria sesempurna ini untuk melihat dirinya yang 'jelek' ....

Untuk Arthur sendiri, kelakuan Inori benar-benar persis dengan Master pertamanya yang...

Pokoknya, semakin Inori menjadi seperti ini, maka semakin jelas berat Inori di hati Arthur !!!

Dia tidak ingin ada Manaka II di Dunia ini, terlebih dalam pandangan Arthur, potensi Inori tidak lebih buruk daripada Manaka!

Potensi ini adalah Potensi Para Pemain!

"Ne Arthur, kau mendengarkanku?~~"

Arthur kembali ke kesadarannya dan mengangguk sambil tersenyum, "Inori, maaf...apa yang kau bicarakan tadi?"

"Mouu...Aku bertanya, apa pendapatmu tentang Morgan?" Inori bertanya sambil menggembungkan pipinya.

Arthur tertawa sebelum akhirnya dia menjawab sambil memikirkan Morgan, "Morgan ini...dia wanita?"

"Yah, karena Dunia lain ada, jadi wajar jika ada Morgan versi perempuan disini... Bagaimana mengatakannya, selain wajah dinginnya dan kekhasannya dalam menatapku, tidak ada yang berbeda."

"Heeee, apakah Morgan di Duniamu sama, hanya saja versi laki-laki?" Inori mengangguk berkali-kali.

Tapi kemudian Arthur berkata, "Membicarakan masalah Morgan, Master sepertinya sangat dekat dengannya...Apakah ada hubungan diantara keduanya Inori?"

"Eh? Onii-sama dan Morgan, kah..." Inori mengangkat kepalanya menatap mata hijau Arthur dan berkata: "Kurasa, mereka belum sampai ke hubungan itu."

"Hm? Kenapa?"

Dengan wajah cerah Inori berkata, "Onii-sama sebenarnya tidak akan tergesa-gesa dalam hal seperti ini."

"Dia pasti akan memikirkan pasangan masa depannya dengan serius~~"

[Real Inori: "Dengan kata lain Hayate itu pengecut !!!]

[Real Inori: "Ini sama seperti dulu, entah berapa banyak wanita yang minta nomer Hayate, bertanya apa kesukaannya atau yang lainnya kepadaku karena aku adalah adiknya!"]

[Real Inori: "Sungguh, apa yang baik dari Kakak Laki-laki bodoh, bebal, dan naif ini?!"]

Sayangnya Arthur dan Medusa tidak tahu ini dan mereka mengangguk penuh pengertian pada Hayate!

Sebagai seorang manusia, tidak mungkin mereka bisa bergabung dengan seorang Heroic Spirit!

Untuk bisa memikirkan ini, Arthur dan Medusa ingin mengatakan bahwa Hayate lebih berpikir kedepan dibanding Inori!

Inori kecil yang menyedihkan...

Kata-kata manis dan lugu di permukaan ternyata telah diam-diam menusuknya dari belakang !!!

"Tapi jujur saja..." Medusa tiba-tiba membuka mulutnya sambil menoleh kebelakang, "Kurasa sosok seperti Masterku ada banyak disini."

"Maksudku, lihat para gadis disana."

Arthur: "Ah Haha, Hahaha...Maaf."

Arthur hanya bisa menggaruk pipinya saat melihat kebelakang sambil tertawa kering sebelum akhirnya dia meminta maaf!

Alasannya sangat jelas, karena dibelakang...

"Ahhh, Pangeranku! Benar-benar ada yang memanggil Pangeranku! Sial! Siapa wanita itu, beraninya dia !!!"

"Aku kenal dia, dia yang memanggil Medusa Onee-sama !!!"

"Apa?! Dia memanggil dua Servant?!"

"Tidak, nama yang memanggil Arthur adalah Hayate, itu adalah Master Morgan !!!"

"Tidak penting lagi, aku benar-benar ingin memeluk Arthurku !!!"

"Sialan, itu Arthurku! Tidak akan kubiarkan dia memeluk tubuh sampahmu !!!"

"Oppai ku lebih besar, aku D!"

"Pantatku lebih besar !!!"

.

.

.

Arthur dan Medusa saling pandang dan mengangguk sebelum akhirnya mereka pergi berlari dengan Arthur membawa Inori dalam pelukan Putri!

Inori: "Ah ah ah, aku, aku akan pingsan ♡♡♡♡~"

Mengabaikan Inori, keduanya berlari meninggalkan semua cheetah Nympho dibelakang!

Melihat tidak ada yang mengejar, keduanya menghela nafas, tapi....

"Kita, dimana?"

Medusa tiba-tiba menunjuk kedepan dan berkata, "Ruangan Kakak Inori ada di depan, kita kesana dulu?"

"Ohh, baiklah. Aku juga agak tidak enak meninggalkan Masterku dulu tadi." Arthur setuju dengan senyuman.

Adapun Inori-chan kami...Meh, lupakan.

Wungggg—

Keduanya masuk dengan mudah karena pada dasarnya ruangan istirahat di Chaldea hanya akan terkunci jika tidak ada orang di dalam secara otomatis~~

Jadi karena itu terbuka, pasti ada orang di dalam!

Hanya saja mereka datang di waktu...

Arthur: "Kurasa...kita datang di waktu, yang salah?"

Medusa: "...Hubungan mereka, sudah sampai ke titik itu..."

Inori terbangun karena kata-kata keduanya dan dia menoleh kedepan hanya untuk menemukan posisi Hayate dan Morgan yang benar-benar terjalin satu sama lain...

Tapi yang lebih mengejutkan adalah terlihatnya benang tipis perak diantara bibir mereka yang menunjukkan satu kebenaran !!!

Inori: "APA, YANG KAU LAKUKAN! HAYATEEEEEEEEE !!!!!!!!!!!!————"


CREATORS' THOUGHTS
Yuuya3 Yuuya3

PENGUMUMAN:

Hari Minggu tidak ada update, hari selasa baru ada.

Maaf, agak sibuk

Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C49
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login