Download App

Chapter 46: Kecewa

Menanti dengan mata berkaca-kaca, senyum bahagianya memudar, setelah hampir dua jam suaminya tidak datang.

'Kenapa harus memberi harapan jika hanya mengecewakan seperti ini. Kenapa menyuruh aku menunggu di sini sendirian. Seharusnya kalau tidak bisa datang dari tadi bilang,' keluh Rina dalam hati lalu menangis.

Dia kembali ke hotel dengan perasaan yang kecewa. Menunggu adalah sesuatu hal yang paling melelahkan. Rina benar-benar kecewa dengan sikap Eza.

"Setidaknya dia memberi kabar, agar aku tidak mencemaskannya. Di dalam benakku banyak pertanyaan. Apa kamu baik-baik saja? Atau kamu memang niat menggantungkan ku? Kamu niat mempermainkanku? Ini semua sangat menyakitkan. Di sisi lain aku ingin kecewa, heh ... tapi dalam hatiku aku sangat mengkhawatirkanmu. Kamu memang tidak akan pernah mengerti cintaku seperti ini," gumam Rina yang lalu pulang ke hotel tanpa alas kaki.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C46
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login