Hari ini adalah hari Senin,hari yang paling dibenci oleh kalangan siswa maupun siswi dibelahan dulia manapun.seluruh siswa berjejer rapih memenuhi seisi lapangan dengan pakaian yang diseragamkan,mereka berdiri dibawah teriknya mentari pagi yang kian menyengat.
Namun tak lama kemudian awan hitam datang dan mengusir sang matahari,cuaca yang sebelumnya sedikit panas kini menjadi sejuk
rintik hujan mulai turun dengan sesekali diikuti sepoian angin.
Suasana pun tidak sebening sebelumnya,disana sini terdengar suara bisik-bisik yang berasal dari barisan para siswa,kemudian bisik-bisik itu menjadi gaduh setelah rintik hujannya semakin rapat.Akhirnya upacara dibubarkan,semua siswa menuju kelasnya masing-masing.Ada yang berlari karena hujannya semakin deras ada juga yang tetap berjalan santai seperti halnya Elsa.Elsa adalah seorang perempuan yang sangat menyukai hujan.
"Aku suka hujan"
ucap Elsa sembari menengadahkan telapak tangannya.
disamping Elsa terdapat seorang siswi yang tingginya tak jauh berbeda dengannya
"Bu kepseknya Cemen ih!hujan kecil aja di bubarin.payah!"
Namanya laudia,dia sahabat Elsa sejak SMP.Sifat Laudia sangat berbanding balik dengan sahabatnya,Laudia dia adalah pribadi yang sangat expresionsif .kalau dia lagi bahagia bisa sampe kelewat nalar,tapi kalo lagi sedih ngga kalah banding sama sad endingnya drakor lain halnya dengan Elsa dia adalah pribadi yang sangat sulit ditebak.Laudia juga tidak secerdas Elsa namun sebenarnya IQ mereka tak jauh berbeda,hanya saja karena laudia sudah terlanjur dimanjakan oleh kedua orangtuanya yang mengakibatkan malasnya laudia dalam segala hal.
karena hal itulah laudia lebih dikenal dengan keburukannya yaitu malas.
"Sa.Kamu tau ngga kenapa Bu kepsek bubarin upacaranya??" tanya laudia
"ya karena hujan lah bego_- "
" salah." jawab laudia dengan menggeleng - gelengkan kepalanya.
"lantas??" tanya Elsa penasaran
Laudia terdiam sejenak kemudian tersenyum.
"ya karena Bu kepsek nya takut make-upnya luntur hhh>< "
jawab Elsa dengan lantang
"Aih gila kamu mah.nanti kalau Bu kepseknya denger bisa - bisa kamu di hukum bersihin kamarmandi mau hah??" ucap Elsa
kemudian kedua nya tertawa.
kami berjalan beriringan dikoridor kelas XI,lokasi kelas kami memang berada di lantai atas di ujung pula.
tiba - tiba Laudia menarik renganku.dan otomatis aku berhenti
"knp?"tanyaku
"itu bener my ochong??"
tanya laudia sambil menunjuk ke arah yang dia maksud.
"hii kirain apaan.iya itu ochong.knp siii kaya ngga biasa liat ochong aja" aku sedikit kesal karenanya
"gila ah,tampan bgt....."dengan mata yang berbinar karena kagum laudia sembari mengucapkan tanpa menengok ke arahku.
"hilih..udh yok cepetan...nanti terlambat terus kena hukuman.mau???"
ucapku untuk mengalihkan fokusnya.
"nanti dulu napaaaa" jawab laudia
"dih nanti aja,kalo istirahat kan liat lagi.."
sergahku
"engga.dia jarang banget nongol kalo pas istirahat.kalo ngga di kelas ya di ruang bahasa,jadi susah buat liat dia lagi"
"ya nanti kamu ke kelas dia."
"ngapain?"tanya laudia benar - benar polos
"kamu masuk terus duduk di depan mejanya.abis itu pandengin terus mukanya."
jawabku bergurau
"heyheyhey....ide yang cukup bagus,tapi lebih bagus lagi kalau kamu dulu yang coba.gimana sa??berani? " tantang laudia padaku.
aku yang bingun menjawabnya akhirnya aku tarik lengannya agar segera bergerak beranjak dari tempatnya berdiri.
"ujah ah ayo cepetan ke kelas."
jawabku dengan tetap menarik lengannya.
namun tanpa kusangka aku salah menarik lengan,lengan yang aku tarik bukan lenganlengan laudia.
"Behh.." aku mengus kesal.
dari tempatku berdiri aku menatap tajam kearah laudia,dan laudia melihatku malah cengengesan.
"iya iya bentar.."
teriak laudia paham akan tatapan mataku.
Aku memutar bola mata malas melihat kelakuan sahabatku yang satu ini aku pun melanjutkan langkahku dan membiarkan si gila laudia disana.
"Elsaaaaaa...." teriak laudia padaku.aku sengaja tidak menoleh.
"Elsaaa ni ada yang ketinggalan!!"
teriak laudia lagi.akupun membalikkan badanku
"apaan?"tanyaku penasaran
"jejak sepatu Lo ketinggalan di lapangan tadi hhh"
🎧 "Tunggu bagian selanjutnya yaaa><
Salam hangat dari author❤️"
— New chapter is coming soon — Write a review