Download App

Chapter 100: Kenyataan Pahit

"Alexa, jam berapa sekarang?"

"Sekarang pukul delapan lebih lima belas menit."

Simon mengerjapkan mata tiga kali. Plafon putih di atas sana telah menemaninya selama tujuh jam penuh. Terdengar membosankan memang, tapi lebih baik dibandingkan isi kepalanya yang kacau. Dan akan semakin kacau karena Simon terjaga semalaman dan sama sekali tak tidur.

'Teruslah bertahan dengan keras kepalamu itu, dan kau akan menyesal pada akhirnya.'

'Yeah, memangnya apa hak ku melarangmu pergi, kan? Aku bukan siapa-siapa mu, aku tidak penting untukmu...'

"Dasar keparat."

Sebaris umpatan sukses meluncur sebagai penyambutan pagi yang mendung. Keadaan masih sama seperti semalam, langit mendung masih betah berdiam diri di langit. Alam barangkali hanya ingin mendukung perasaan kelabu si pria di atas ranjang, tetapi dukungan itu malahan semakin membuat pikiran Simon tak karuan.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C100
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login