Download App

Chapter 11: TAKDIR

Akhirnya Hari pelaksanaan pertandingan Finall pun akan di mulai Hari ini.

Setelah melakukan semua aktivitas pagi harinya Zed berjalan menuju Lapangan(Stadion) tempat pertandingan akan di laksanakan.

Di Sana Zed melihat banyak penduduk desa berkumpul untuk melihat pertandingan.

Zed membuat beberapa bunshin dan menyamarkan mereka dengan teknik pengendalian tulangnya, dan menyuruh mereka berbaur dengan para penonton.

sementara Zed yang asli berjalan ke arah tempat para peserta menunggu.

Disana Zed memperhatikan kalo Naruto sedang bertanya-tanya dimana Sasuke, dan Shikamaru yang menanyatakan kalo Dosu juga belum terlihat.

"Sepertinya sampai sekarang alurnya masih sama, Sasuke yang datang terlambat, dan Dosu takan datang kesini karena telah meninggal. " ucap Zed pelan sambil melihat sekeliling.

Tak lama para anbu mencoba mencari keberasaan Sasuke dan Dosu, setelah itu masuklah "Kazekage Keempat" beserta para pengawalnya.

Setelah itu Hokage memulai podatonnya kemudian pertandingan pun akan di mulai dengan mengundi nama pemain.

Genma mengumumkan bahwa pertandingan pertama adalah Zed melawan Neji

Zed yang melihat ke papan Nama sedikit teekejut karena disana Namanya lah yang keluar pertama..

"🙂Sepertinya ada sedikit perubahan di sini.. Baiklah tak masalah. " ucap Zed sambil mulai tunun dari tempatnya..

Dibatas papan pengundian nama ter tulis ZED vs HYUGA NEJI. 

Di tengah-tengah Arena Zed berdiri berhadapan dengan Neiji.

Seperti yang Zed kira setelah di umumkan mulainya pertandingan Neiji mulai berbicara omongkosong tentang Takdir.

"Lebih baik kau menyerah, takdirmu sudah di tentukan untuk kalah disini. " ucap Naiji arogan.

"Hemmzztt.. Takdirkah.. ?? Kalo belum di coba takan tau bukan hasilnya.?? ☺️" ucap Zed tenang.

"Kalo begitu akan kutunjukan padamu. "

Setelah Neiji mengatakan itu dia mulai berlari ke arah Zed.

Dia mulai menyerang dengan Tinju halus khas klan HYUGA.

Zed terus memblokir serangan demi serangan Neiji.

Sampai saat Zed terkena pukulanntelak dari neiji tepat di titik Tenketsu/pengumpulan cakra tiap shinobi.

Zed yang terkena itu terlempar cukup jauh.

Kemudian Neiji mendatangi Zed dan mengatakan.

"Sudah ku bilang bukan kai sudah di takdirkan seperti diriku yang di takdirkan dala klan ku. Orang biasa takan bisa mengubah takdirnya. "

Saat Neiji hendak berbalik di memperhatikan bahwa Zed mulai berubah menjadi tanah

"Daton:bunsin no jutsu."

Zed kemudian mulai muncul cukup jauh dari Neiji dia muncul dari dalam tanah.

"Aku sama sekali tak percaya pada takdirmu akan ku tunjukan itu.

Katon: Karyudan (peluru naga api)" saat itulah keluar apao mwmbentuk naga mengarah ke Neiji, Neiji mulai membuat pertahanannya

Untuk menghalau serangan Zed.

Setelah itu zed maju menyerang Neiji lagi serangannya mengenai neiji tepat di wajahnya yang membuatnya terlempar kebelakang.

Neiji kemudian bangkit dan mengelap lukanya yang secara tak sengaja ikat kepala Neiji terlepas. Memperlihatkan segel Juinjutsu Keluarga Utama Hyūga. Neji lalu menjelaskan tentang segel kutukan itu dan berkata bahwa ini adalah takdir yang telah ditentukan

Lalu Neji mengambil kuda-kuda Delapan Trigram Enam Puluh-Empat Tapak, membuat Hiashi Hyuga (kepala klan Hyuga dan ayah Hinata) terkejut, dan menyerang Zed enam puluh empat kali untuk menutup jalur cakranya.

Walau sebenarnya mudah untuk Zed melepaskannya namun Zed memiliki tujuan lain dan tak ingin terlalu menjadi sorotan saat ini.

"Sekarang aku telah menutup semua jalur Cakra mu, jadi kau sudah tak bisa melakukan apapun.

Inilah takdirmu karena melawanku. Takdirmu adalah untuk kalah jadi lebih baik kau menyerah. "

Zed yang mendengar itupun mulai bangkit dan duduk santai dengan satu kaki di tekuk lalu berkata kepada Neiji.

"Takdir.. Takdir.. Takdirr.. Dari tadi kau bicara takdir.. Kau itu hanya bocah pengecut yang bersembunyi di belaang kata Takdir.

Bagiku Takdir adalah KEKUATAN, jika aku kuat maka TAKDIR ada di tanganku (sambil mengepalkan tangannya kedepan) takdirku tak di tentukan oleh siapapun aku yang akan menulis sendiri takdirku. Akan ku tunujan padamu sekarang. "

Zed pun berdiri kembali

"Kau bilang sudah memblokir semua jalur Cakraku bukan. Kau bilang aku takan bisa melakukan apapun lagi bukan..?? " Zed

"Ya, apa lagi yang bisa kau lakukan, ninja yang tak bisa meenggunakan Cakra takan bisa menjadi ninja lagi. " ucap Neiji.

"Ohh benarkah..?? APA KAU PIKIR NINJA HANYA TENTANG CAKRA DAN TAKDIR..?? LANTAS APA GUNANYA LATIHAN DAN Kerja keras..?? APA GUNANYA ADANYA SKILL DAN KEKUATAN TUBUH..??? " Zed meraung Marah sampai-sampai ucapannya di dengar semua orang di sana.

"Sekarang akan aku tunjukan padamu tanpa Cakra aku bisa mengubah takdirku saat ini dengan Kekuatanku.. "

Zed langsung berlari keArah Neiji. Dia menggunakan beladiri gaya campurannya terutama gaya mua thai.

Neiji yang tak mengira Zed dapat bertarung lagi pun sedikit lengah, dan diapun sedikit bingun dengan gaya bertarung Zed yang terus berubah.

Zed menggunakan Kaki tangan lutut dan sikunya untuk menyerang. Ini adlah gaya tinju 8 sudut.

(Note dulu sebelum renkarnasi Zed seorang petarung jalanan jadi Zed sudah terbisa bertarung tanpa Cakra.) dan karena kekuatan tubuh yang sama seperti Saitama dia sebenarnnya tak mengalami kesulitan namun dia menahannya hanya sampai pada tingkatan Chunin saja agar tak membunuh Neiji tanpa sengaja.

Akhirnya dengan pukulan penutup Zed memukul tepat ke arah perut Neiji dan melemparkannya jauh sampai menabrak tembok.

"Apa kau sudah merasakan. Inilah takdirku Neiji..?? "

Genma mencoba mengecek keadaan Neiji dan dia hanya pingsan.

"Pemenangnya adalah ZED. "

Ucap Genma yang membuat para penonton histeris berteriak dan tepuk tangan yang sangat meriah.

Setelah itupun pertandingan berkhir Zed kembali ke tempat duduk yang sudah di persiapkan. Dia beristirahat di sana.

Pertandingan selanjutnya pun di mulai lagi.

Kali ini nama yang muncul adalah giliran Naruto dan Kankuro.

Namun sepertinya kankuro masih mengituki plot alurnya kerena Kankuro langsung menyerah di pertandingan ini sehingga Naruto langsung di anggap menang.

"Pertandingan di menangkan oleh Naruto"

"Mari kita mulai lagi yang selanjutnya. "

Nama dibpapan pun mulaibkeluar mengacaknya dan muncullah nama Shikamaru dan Temari.

"Lagi-lagi aku harus melawan perempuan sunghuh merepotkan. "

.

.

.

.

.

.____=POV 'ZED=____

Sementara itu di tempat Zed berada dia mencoba pergi ke tempat sepi karena dia tau apa yang akan terjadi nantinya..

Namun tiba-tiba Zed merasakan sesuatu dengan Haki pengamatannya.

"Ternyata ada beberapa tikus Root disini. ☺️" Zed mencoba tetap tenang dan pura-pura tak melihatnya.

Di tempat para Anbu Root berada.

"Itu adalah target nya 'Zed' Danso-sama memerintahkan kita menghabisinya karena dia bisa membahayakan Desa" Root-1.

"Benar mari kita singkirkan sekarang" Root-2

"Ya sekarang dia masih terluka akibat pertandingan tadi jadi ini adalah waktu yang tepat. Root-3

"Oke mari kita serang sekarang"Root-1

.

.

.

.__=kembali ke Zed=___

"Sepertinya kau sudah lelah Hidup Danzo, tadinya aku ingin membiarkanmu hidup sedikit lebih lama. 🙂" zed yang dapat mengetahui rencana para Anbu Root pun masih tenang tita-tiba Zed memiringkan kepalanya dan sebuah Kunai melewatinya.

"Kalian para Tikus Root sepertinya sudah bosan hidup yah..?? " Zed

*swoooss swoosss swoosss... *

Munculah ke 3 root itu di depan Zed dengan Waspada.

"Sepertinya kita harus serius, dia sepertinya menyembunyikan kekuatannya.. " Root-3

"Ya kita harus melaporkan ini nanti" Root-1

"Aku sedang tak ingin bermain dengan kalian saat ini dan tak ingin mengundang lebih banyak mata kepadaku, jadi aku akan mengirim kalian ke neraka segera. Dan tenang saja aku akan mengirim DANZO juga untuk menemani kalian nanti" Ucap Zed dengan tenang.

"Kurang ajarr...!! " Root-2

"Bunuh dia segera.. " Root1

Root 3 langsung melempar kunai lagi Namun sebelum mereka bisa bergerak lebih maju atau mengeluarkan satupun jutsu, mereka telah di kelilingi oleh sebuah kotak putih transparan. Dan mereka berTiga pun sudah membeku di tempat dan kunai yang di lemparpun masih melayang sepuluh seti dari ujung tangan anbu Root itu.

"Penghentian Ruang dan waktu" ya ini adalah teknik milik Zed untuk membekukan Ruang dan waktu

Zed langsung berjaan menuju kunai yag masih melayang itu dan mengambilnya kemudian dia menikam keTiga anbu Root itu. (Note Zed tak terkena jutsunya sendiri jadi dia masih bisa bergerak di area serangan jutsu ruang waktunya)

Darah yang keluar pun membeku di udara.

Setelah itu Zed pergi meninggalkan mereka dan menjentikan jarinya untuk membatalkan jutsu milikna itu, keTiga Root itu pun langsung mati.

*Mungkin setelah ini aku harus mengunjungi Danzo secara pribadi aku tak perduli debgan Plot ceritanya lagi apakah Sasuke akan mendapatkan EMS atau tidak nantinya. *gumam Zed.

*aku akan melakukannya tepat saat penyerangan Konoha berlangsung agar tak da yang mengganggu dan aku yakin Danzo masih sama tak bergerak saat penyerangan konoha itu. *

____=POV And=___

Kembali ke sudut pandang di Arena berada.

Shikamaru dan Temari sudah bedada di lapangan

Pertandingan sudah di mulai

Mereka audah mulai saling menyerang, temari terua menerus menghindari serangan bayangan milik Shikamaru sambil sesekali mengeluarkan jutsu Angin melalui kipas besar miliknya.

Shikamaru kemudian dengan cepat mempelajari medan arena dan mulai membuat rencana. Dia menempelkan kedua tangannya dengan membentuk lingkaran antar jari-jarinya yang saling menempel.

Meskipun begitu, Temari telah melihat serangan utama Shikamaru dan tahu bagaimana cara itu bekerja.

Temari dapat menghindari teknik Shikamaru dan beradaptasi dengan taktiknya; namun Shikamaru telah menangkapnya melewati celah yang ditinggalkan oleh Zed dan neiji di pertandingan sebelumnya.

Temari telah tertangkap dalam perangkap Shikamaru,namun alih-alih memenangkan pertandingan itu dia malah langsung mengundurkan diri di detik-detik terakhir, berkata bahwa ia telah menghabiskan banyak chakra dalam menangkap Temari dan telah kehabisan ide untuk melanjutkannya.

Dan pertandingan pun berakhir dengan kemenangan Temari

Para penonton sangat kagum dengan kehebatan taktik milik shikamaru sama seperti dalam ceritanya.

Kemudian karena pertandingan selanjutnya adalah Sasuke melawan Gara. Hokage memberikan batas waktu untuk sasuke atau dia akan di diskualifikasi.

Di detik-detik terakhir pun sasuke muncul bersama kakashi.

Jadi pertandingan pun di mulai lagi antar Sasuke vs Gara.

.

Bersambung.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C11
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login