Download App

Chapter 15: DARK CERO

Hari ini adalah waktu keberangkatan untuk mencari Tsunade.

Zed dan Jiraiya sudah ada di depan gerbang menunggu kedatangan Naruto.

Setelah lebih dari 20menit akhirnya Naruto terlihat di kejauhan..

"Heeheeeheee maaf aku tadi bangun kesiangan.. "

Ucap naruto.

"Kau harus belajar mengatur waktumu Naruto. "

Baiklah mari kita berangkat. "

Ucap Jiraiya.

Dalam perjalanan Zed terfikir sesuatu.

*Tunggu dulu, bukan kah seharusnya Itachi dan Kisame datang ke konoha dan bertemu Kakashi sebelum bertemu naruto dan Jiraiya. Tapi sepertinya kali ini sedikit berbeda. Apakah alur plotnya sedikit berubah.?? * Gumam Zed. Namun ia tak terlalu memikirkannya karena baginya tak ada lagi yang bisa menjadi ancaman jika ia mau.

Sesampainya di suatu desa jiraiya mengambil uang naruto dan mengatakan kalo ninja harus bisa hemat dan tak boleh boros.

Namun Zed yang mendengar itu sedikit ada kedutan di bibirnya karena tau apa yang sebenarnya di pikirkan jiraiya..

"Baiklah Naruto, apa yang dikatakan Tuan Jiraiya itu benar. Kau harus belajar hemat, ayo kita pergi mencari makanan di jalan. Kelihatannya banyak makanan enak. "

Ucap Zed.

"Huuhhh baik lah ayo Zed kita pergi. " akhirnya Zed dan Naruto berkeliling kedai demi kedai membeli banyak makanan dan setelah itu mereka kembali menemui Jiraiya yang ternyata sedang minum dan di temani dua wanita di sisinya.

"Dasar petapa mesum kembalikan uangku cepat kembalikan. " ucap naruto kesal sambil memukul-mukul badan jiraiya yang kemudian cumi panggang yang ia pegang terlepas dan terkena pakaian seseorang yang baru saja Datang.

"Haaii Nak.!! Kau telah mengotori bajuku cepat ganti rugi..!! Ucap peria itu yang datang bersama dengan beberapa orang.

"Berapa biayayanya paman..?? Ucap naruto.

"Harga bajuku 200.000 ryo. " (Note Thor aga lupa nama mata uang yang di pake jadi pake istilah Ryo)

"Appa 200.0000..?? Ucap naruto kaget.

"Dasar anak nakal aku tau kau tak punya uang akan ku hajar kau. " ucap orang itu mencoba memukul naruto.

"Hemmm ini waktu yang tepat untuk menunjukan jurus yang ingin aku ajarkan padamu Naruto perhatikan Baik-baik. " ucap Jiraiya.

Kemudian Jiraiya membuat Rasengan di tangannya dan mengarahkannya ke perut orang itu.

"Rasengan"

Orang yang terkena rasengga pun terlempar kebelakang dengan badan yang berputar-putar dan juga mengenai dua orang yang di belakangnya. Kemudian ketiga orang itu oun ikut terlempar sampai mengenai kios pedagang Balon air di sana.

Teman-teman orang itupun semuanya ketakutan dan kabur.

Jiraiya kemudian mendekati orang tersebut dan mengambil uang darinya.

"Paman ini uang untuk ganti rugi jualan mu, dan bungkus kan aku balon-balon airmu yang tersisa. " ucap jiraiya ke penjual balon air itu.

Setelah mereka mendapatkan balon air mereka pergi ke bukit belakang desa itu disana Jiraiya berniat mengajarkan naruto Rasengan.

"Baiklah naruto dan kau juga Zed kemarilah, pertama kau perlu mencoba memecahkan balon air ini dengan chakramu, biar ku tunjukan dulu caranya. "

Kemudian Jiraiya mengambil 1balon Air dan membuatnya meledak. Kemudian Jiraiya membuat sebuah sepiral dengan sepidol di tangan naruto.

"Itu Agar mempermudah mu memprediksi arah putaran chakramu. "

"Kau kemarilah Zed"

"Tidak perlu aku hanya ingin memperhatikan latihanya saja. Aku ingin membuat jurusku sendiri nantinya"

"Oh ya seperti janjiku sebelumnya aku akan menjelaskan tentang tekniku padamu. Apa kau masih ingin mengetahuinya..?? " tanya Zed..

"Hemm teknik sensor mu kah.. Aku memang cukup penasaran baiklah coba jelaskan" jiraiya

"Akan terlalu sulit dan terlau lama untuk menjelaskannya jadi aku punya cara mudah"

Kemudian Zed menyentuh kepala Jiraiya dan memberikan pemahaman tentang dasar-dasar Haki pengamatan.

"Jadi sisanya hanya terserah padamu Tuan jiraiya apakah kau mampu menguasainnya atau tidak."

"Ini benar benar Teknik yang Hebat. "Ucap jiraiya sambil membayangkan mengintip dengan haki jika ia bisa.

"Jangan menyalahgunakan teknik itu petapa mesum.

Dan untukmu Naruto jika kau mampu menyelesaikan jutsu yang di berikan jiraiya akan aku berikan juga jutsuku tadi. " ucap Zed.

"Benarkah itu Zed. " tanya naruto

"Ya benar naruto, jadi kau harus segera mempelajari Rasengan itu secepatnya. "

"Baik aku akan mulai latihan. " naruto mulai berlatih dengan bolanya

Sedangkan jiraiya mulai berlatih dengan haki nya.

Sedangkan Zed berjalan Cukup jauh dari sana dan mulai meditasi.

Ia memikirkan apa yang perlu ia kombinasikan dengan rasengan miliknya.

Ia memikirkan sebuah ide gila.

Yaitu membuat Bom Nuklir versi dunia Naruto.

Kemudian ia mulai berdiri dan membuat prototaipnya.

Ia ingin membuat bola cakra seperti rasenggan namun bukan Rasenghan, karena ia ingin membuatnya hanya sebagai Cangkang saja.

Zed mulai mengumpulkan Cakra di tangannya dan membayangkan Sebuah rotasi namun hasilnya yang keluar adalah Sebuah Rasengan Sempurna.

Ia menghilangkannya kan mulai membuat lagi dan gagal terus, akhirnya ia ingat naruto seharusnya menggunakan bola karet nantinya sebagai tahap ke dua dan mebuat lingkaran di dalamnya, maka ia hanya perlu meminta bola itu dan membuat lingkaran sempurna di luarnya tanpa meledakannya.

Ia mengambil bola karet dan mencobanya namun terus menerus meledak dan memperlihatkan Rasengan di sana.

Tak terasa Tiga hari terlewati dengan rutinitas berlatih dan beristirahat.

Latihan Naruto telah sampai pada tahap ke dua yaitu membuat bolakaret meledak.

Sesangkan jiraiya ia mampu menguasai haki pengamatannya namun dalam jarak 10meter saja dan masih belum bisa bertahan lama.

Sedangkan Zed sudah mampu membuat sebuah bola cakra yang berputar mengelilingi bola karet tanpa meledak.

Pada saat itu terdengar suara ledakan dari arah desa, Zed menggunakan Haki miliknya dan merasakan orochimaru dan kabuto sedang bertemu Tsunade.

Kemudian Zed melihat ke arah jiraiya.

"Jika kau ingin menemui Tsunade kupikir sekaranglah saatnya ia ada di dekat ledakan itu. "

"Bagaimana denganmu Zed apa kau mau ikut..??

Tanya Jiraiya.

"Tidak aku perlu melatih jutsuku kalo sampe aku lepas kendali mungkin bisa menghancurka seluruh desa itu. "

"Apa yang sebenarnya coba kau kembangkan..?? Apakah justu Rang S pemusnah masal..?? Tanya Jiraiya ia tak meremehkan kekuatan Zed lagi setelah menerima kemampuan Haki ia tau Zed kuat dan misterius di matanya.

"Bisa di bilang seperti itu... Lebih baik kau begegas, dan Naruto kau ikutlah dengan Tuan jiraiya berhenti berlatih untuk sekarang atau kau akan merusak tubuhmu. "

"Baiklah aku dan Naruto pergi dulu kau jangan menghancurkan apapun mengerti..?? Ayo naruto kita pergi. " ucap Jiraiya dan setelah itu ia dan Naruto pergi menemui Tsunade.

Setelah itu Zed mulai fokus lagi pada latihannya..

"Aku telah berhasil membuat prototaipnya tahap pertama, kemudian langkah selanjutnya aku tinggal memasukan api dan angin kedalamnya."

Kemudian Zed mulai membuat bola chakra lagi kali ini tanpa menggunakan bola karet, kemudian

"Sekarang saatnya memasukan api dahulu kedalamnya"

Kemudian Bola cakra Zed mulai keluar api di dalamnya dan perlahan-lahan di dalam bola itupun menjadi merah. Seperti bola lampu.

"Yosss lalu aku perlu mencampur api dan angin agar mampu meperkuat apinya. "

Kemudian Api di dalam bola itu mulai menjadi semakin cerah.

"Yoosss bagus, langkah selanjutnya langkah terakhir, aku harus menambah jumlah kekuatan Api dan angin sambil terus mengompresnya agar tetap setabil di dalam bola dan tak meledak. "

Kemudian Zed mula menambah jumlah chakra api dan anginnya kedalam bola dan terus mengompresnya. Sampai akhirnya api dan angin benar-benar menyatu menjadi seperti sebuah inti pelanet didalam bola itu.

Namun tiba-tiba bola itu mulai sedikit tidak setabil.

[Ding mendeteksi ke tidak setabilan terhadap jutsu Host di harapkan melemparnya jauh-jauh dari host.]

"Sial bolanya tak setabil padahal sedikit lagi. Tunggu kemana aku harus membuangnya.. Akhh masa bodoh aku akan melemparnya ke atas aja. ".

Kemudian bola itu terlempar ke arah langit dan Setelah itu.

*BBOOOOOMMMMMMMM*

Sebuah ledakan besar twrjadi di langit di ikuti awan Jamur besar di atasnya serta gelombang kejut yang menyebar luas, semua awan yang ada di atas sana langsung menghilang memperlihatkan langit yang cerah.

.

.

.

._____=POV Jiraiya=_____

Di sisi Jiraiya Naruto dan Tsunade yang sedang berjalan ke arah sebuah restoran mereka merasakan gelombang kejut yang amat besar dari langit dan melihat sebuah ledakan yang tak pernah di lihatnya sebelumnya.

"Anak itu benar-benar berbahaya, apa Zed berencana menghancurkan dunia ini jutsu yang di buatnya mungkin sebanding dengan Rank SS bukan Rank S lagi.. "

"Apa kau tau kedakan Apa itu jiraiya..??

Tanya tsunade.

"Ya itu sepertinya di buat oleh anak yang ku ceritakan sebelumnya. Ia tadi besama ku namun ia tak mau ikut karena harus menyempurnakan Jutsu miliknya yang sedang ia buat. " kata jiraiya.

"Seberapa jenius dia sampai mampu membuat jutsu yang begitu mengerikan, dia masih seumuran dengan Naruto bukan..??

"Ya dia sekitar umur 13 tahunan. Namun aku yakin ia lebih hebat dari Para Hokage sebelumnya, bahkan mungkin sebanding dengan Hokage pertama.. "

"Benar-benar anak yang mengerikan.. "

.

.

.

.______=Pov Zed=______

Kembalj ke sisi Zed.

"Hampir Saja, sepertinya aku perlu mengikuti Cara naruto masadepan dengan melapisi bola chakraku dengan Senjutsu. "

"Mari kita lakukan sekali lagi. Kali ini pasti aku akan berhasil. "

Kemudian Zed memulai lagi namun kali ini ia meggunakan Senjutsunya.

Bola chakra itu pun berubah menjadi Hitam namun masih transparan yang memperlihatkan inti berwarna merah darah di dalamnya..

"Yosss ahirnya berhasil jugu jutsu ciptaanku sendiri.. "

[Ding Selat untuk Host berhasil menciptakan Jutsu Rank SS. Silahkan beri nama jutsu Host]

"Aku tak terlau pandai menamai jadi apa yang harus ku lakukan..??.

.

.

."setelah sekian lama akhirya Zed memutuskan Nama untuk Jutsunya.

"Baiklah akan ku namai "DARK CERO"..""

BERSAMBUNG.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C15
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login