Download App
94.11% HANWANG

Chapter 16: Bab 14: Waktu yang berbeda

Sementara itu..

Tubuhku dimasa depan terbaring dirumah sakit. dalam keadaan mati suri,sudah lebih dua bulan lebih berlalu..

jika aku berada dimasa lalu,kurang lebih dua minggu sepekan ini sepertinya aku sibuk.

Dokter Andre terus memantau keadaanku.

"Dia belum sadar,Dokter Andre!"

"Kapan kau pulang,Adikmu pasti kecewa padamu?"

"Aku datang karna Pelayanku mulai melupakan bos-nya sendiri."

"Kau masih marah pada,Kakekmu."

"Aku sedang melatih spritual dalam diriku,pergi bertapa di Nepal sangat menyenangkan."

"Kau Sekarang menjadi,Petapa?"

"Haha!!"

"Kau tak berubah,menurutmu apa yang dia lakukan disana?"

"Hanya kau yang percaya, omong kosongku.jika dijelaskan secara psikolog mungkin beban stres karna dia belum siap."

"Tekanan darahnya,kadang menurun dikarnakan riwayat kesehatannya,bahwa dia penderita anemia akurat."

"Ditambah stres,dan jarang memantau kesehatannya sendiri,itu faktor tambahan."

"Jika secara hypnoteraphy,dia seperti terjebak pada sugesti yang salah."

"Alam bawah sadarnya bertentangan dengan sugesti yang salah itu."

"Aku mencoba memantaunya,aku melihat gambaran dimasa lalu."

"Aku rasa jiwanya ada diruang waktu,mungkin kembali ke masa lalu."

***

Tuan pelit hanya menjalani aktivitas biasa saja.

"Kabarnya,Bagaimana? ada perkembangan yang lain."

"Pendonor darah misterius itu,datang lagi kerumah sakit,dan menyumbangkan darahnya pada Nona Hanwa.dan dia belum sadarkan diri.kondisinya masih sama,Tuan!"

"Kau Perawat yang bertugas menjaganya."

"Tentu Tuan,Aku ditunjuk sebagai Perawat pribadi atas permintaan Dokter Andre."

"Kau melihat wajah,Pendonor darah misterius itu."

"Tidak,Dia selalu memakai masker."

"Pantau saja keadaanya,aku tidak mau orang itu datang menemuinya tanpa seizinku."

"Dia saudaramu sendiri, Tuan!"

"Saudara yang mana,yang tega menjual aset perusahaan secara ilegal pada pihak yang tidak bertanggung jawab."

"Apa kau masih marah padanya?"

"Aku kecewa dia adalah kakakku,aku tidak marah padanya, hanya kecewa dia menyakiti kakekku."

Tuan Pelit dan majikan lamaku adalah kakak kandungnya.ada perselisihan diantara keluarga besar kakek.

Majikan lamaku adalah orang yang terlalu ambius dan membuatnya serakah,dia ingin mengambil alih seluruh hak kepemilikkan perusaahan dan semua aset kekayaan keluarga Chao untuk dirinya sendiri.

tentu saja,Kakek sangat murka dan mengusirnya.sayang,masalah korupsi yang dia lakukan membuatnya menjadi buronan lebih 12 tahun lamanya.

bahkan namanya dihapus dan tidak diakui keluarga lagi.

Tuan Pelit menjadi benci pada kakak yang selalu ia anggap inspirasinya.aku sangat terpukul karna kehilangan majikanku.

***

Bersambung dulu

silahkan baca bab berikutnya


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C16
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login