Download App

Chapter 94: Kinara Bukan Adikku!

Kediaman Winandar

Di ruang keluarga kediaman Winandar, ada tiga orang duduk dengan berbagai macam ekspresi terlukis. Mereka adalah Randra, Betari dan tentu saja Aliana yang sibuk dengan pemikiran serta rasa kesalnya.

Si kepala rumah sendiri duduk di sofa single, sedangkan istri dan anaknya duduk berdampingan di sofa panjang di sebelah kirinya.

Awalnya ia pulang berniat mengambil berkas yang tertinggal di rumah. Namun, ia tidak menyangka bisa mendengar perkataan kejam anak kandungnya, untuk anaknya yang lain. Anak yang sudah mengorbankan diri dan sekarang diminta untuk dikorbankan lagi.

Ia menatap tajam Aliana yang juga menatapnya kesal, seakan tidak takut dengan kemarahan yang terlukis di raut wajahnya saat ini.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C94
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login