Download App

Chapter 160: Kisah Pilu, Hati yang Remuk

"Sudah merasa lebih baik?" Cia mengelus rambut hitam tebal suaminya. Ia mengecup pucuk kepala sang suami. Kaisar sudah berhenti menangis meski pun masih terdengar sedikit sesunggukan karena napasnya yang tercekat.

Baru kali ini Cia melihat Kaisar menangis begitu kencang. Baru kali ini Kaisar memperlihatkan sisi melankonisnya tanpa menahan diri. Pasti hatinya benar-benar sakit. Benar-benar terluka.

Kematian Mirielle yang menyimpan banyak misteri, sudah terjawabkah? Sungguhkan Kaisar ternyata orang yang telah menyebabkan Mirielle meninggal? Karena Hansen sang ayah lebih sibuk mengurus kenakalannya? Lebih sibuk menyuap polisi untuk membebaskan satu-satunya penerus perusahaan samudera di banding menerima telepon dari anak gadis cacatnya yang memberontak karena masalah cinta?

Bagaimana cara membalas dendam kalau nyatanya ia yang membunuh Elle?? Bagaimana caranya membalas dendam kalau nyatanya semua ini terjadi karena kebodohannya sendiri.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C160
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login