Download App

Chapter 93: Sekarang Aku Ibunya

"Macam lo berorasangka baik aja sama orang." Dipta melirik sinis Hening yang langsung melotot.

"Pulang sana! Orang mau tidur." Hening bangkit dan langsung masuk kedalam rumah. Seluruh tubuhnya minta istirahat.

Sepeninggal Hening, Dipta masih betah duduk disaung, udara malam yang dingin membuat otaknya tenang. Bukannya gak ngantuk tapi mau pulang pun malas, tantenya akan kembali berteriak kaya orang kesetanan kalo liat muka dia.

"Kalau tidak mau pulang, kamu bisa tudur disini, kamarmu masih ada." Banyu datang dengn cangkir kopi ditangannya.

Dipta duduk dengan benar dan memberi ruang bagi pria yang sebentar lagi menjadi ayah mertuanya. Dipta gak tau, apa yang diputuskannya ini benar atau gak tapi yang jelas untuk sekarang menjadi suami Hening adalah jalan keluar yang sempurna.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C93
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login