Download App

Chapter 2: indahnya masa mudaku

"pagi inka" sapa tetanggaku yang sedang berjalan melewati rumahku sepulang dari masjid

"pagi bu, pak" jawabku

"mau berangkat kerja ya?"

"iya bu"

"lohh kamu sudah ga kuliah??"

"masih koq bu, aku ambil jadwal pekerja, jadi kuliahku dimulai jam 5 sore, karena paginya aku harus bekerja"

" ohh begitu, hebat semangat ya inka"

"terima kasih bu" jawabku sambil berjalan mengendarai motor menuju kantorku

ya, seperti inilah rutinitas ku

aku harus berangkat kerja jam 05.00 pagi dan pulang kerja jam 15.00 sore

setelah itu aku menuju kampusku dan menjalani kuliah jurusan ekonomi sampai pukul 20.30 malam

kujalani semua dengan semangat karena yang terlintas di fikiran ku berjuang mencari uang untuk kebutuhan ku tanpa menyusahkan orang tua ku. terutama mamaku, ya mama ku adalah sosok yang selama ini menjadi target dalam hidupku, target yang membuat aku berusaha hidup mandiri agar aku bisa mendengar pujiannya.

ehmm tapi rasanya tidak mungkin

karena mama tidak pernah sekalipun menganggap aku sama dengan saudara-saudaraku

meskipun ia menyayangiku tapi aku tau jika harus memilih aku atau saudaraku, ia tidak akan memilih dan menolongku sekalipun nyawa yang menjadi taruhannya.

tapi seperti apapun ia

aku tetap menyayanginya

sampai dikantor ku jalani rutinitas kewajibanku dengan baik, karena jika salah aku akan pulang telat dan waktu kuliahku akan terganggu

"pagi inka sarapan dulu" sapa teman sekantorku

"terima kasih mba, aku mau buat teh dulu" jawabku sambil berjalan ke pantry membawa teh dan tumbler

ya memang sudah kewajiban setiap pagi aku tidak pernah sarapan makanan, sarapanku selalu teh manis hangat.

pekerjaan ku adalah seorang pengumpul tol

rutinitasku setiap hari mengurus mobil bus dan truk yang berlalu-lalang

pekerjaan ku tidak selalu menyenangkan

akan ada emosi jijik bahkan sedih melihat tingkah pengendara yang berlalu-lalang dijalan tol

ada supir truk yang sangat genit

ada pengendara yang membayar dengan uang palsu

ada pengendara yang baik tidak segan memberi makanan, minuman bahkan kadang uang lebih

ya seperti itulah pekerjaan ku

kujalani dengan semangat dan sangat bahagia karena dengan bekerja aku bisa membeli barang-barang yang aku inginkan

di kampus aku adalah seorang mahasiswi

dan di jadwal kuliah aku adalah mahasiswi termuda yang ada didalam kelas

menjalani kuliah dengan berdiam diri

rasanya segan untuk menyapa bahkan mengobrol

karena teman sekelas semua lebih tua dan wajahnya terlihat seperti senior pembully seperti disinetron-sinetron yang sangat jutek dan enggan untuk diberi senyum

ya memang lelah menjalani hari senin-kamis keluar rumah pukul 05.00 pagi dan sampai kembali kerumah pukul 22.00 malam

sampai akhirnya lelah itu berkurang karena ada beberapa lelaki yang baik dan perduli terhadapku

ya mereka para senior yang terkadang memberi ku roti , kue cemilan, jus buah bahkan terkadang ada yang memberi ku nasi untuk makan siang

Alhamdulillah kunikmati semua dengan rasa syukur, aku menjalani hidup dikelilingi orang-orang baik dan perhatian padaku

sampai suatu hari

"Inka hari ini lembur ya" ucap kepala staf yang bertugas mengontrol kerja kami

"Baik pak, aku telepon mama aku dulu ya"

Inilah kewajiban ku, memberi kabar pada mama kalau aku lembur bekerja dan pulang ke rumah menjadi lebih malam.

saat lembur, aku akan menjaga gardu tol bersama senior laki-laki yang jadwal kerja shift siang dan malam

"inka lembur ya" ucap senior lelaki yang satu shift denganku siang itu

"iya ka"

"santai aja, nama gw tara ga usah pake ka. gw kan bukan kakak lo"

"hahaaa oke oke" jawabku dengan senyuman


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C2
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login