Download App

Chapter 223: Kompensasi kebebasan

Sirena menghembuskan nafasnya dengan berat, "Dulu.... aku selalu berpikir, kau adalah musuh utamaku,... setiap hari, dalam otakku hanya sibuk memikirkan beribu cara agar bisa menghancurkanmu...", Sirena menghentikan ucapannya sejenak, ia menundukkan wajahnya kebawah, berusaha menekan rasa sesak yang tiba-tiba terasa memenuhi rongga dadanya,

Melihat Sirena terdiam cukup lama, Anita spontan menanggapi, "Why....?", ia merasa sangat penasaran dengan alasan wanita itu dulu membencinya,


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C223
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login