Download App

Chapter 103: Uban

“Uban?”

Wajah panik dan pucat Liam membuat Harriet tersenyum geli.

“Uban…” Liam hampir terperanjat bangun untuk mencari cermin atau benda lain yang bisa menunjukkan refleksi sosoknya. Ia ingin melihat sendiri uban sialan yang muncul di kepalanya itu!

Uban… uban… uban…

Di kepala Liam dipenuhi kenyataan bahwa istri mudanya baru saja mengatakan bahwa ia telah beruban.

Puas mengerjai Liam, Harriet menahan Liam yang hampir beranjak ke sungai untuk melihat refleksi di atas air. Ia bicara menenangkan, “Milord, jangan khawatir.”

Wanita itu kemudian menyibakkan rambutnya sendiri dan menunjukkannya pada Liam. “Lihat, Milord. Aku juga punya,” Harriet menunjukkan banyak helai rambut di atas tengkuknya yang jauh lebih pucat dan terlihat putih, berbeda dengan rambutnya yang lain, yang masih memiliki warna lavender.

Liam masih terpaku, namun ia mengerutkan alisnya. “Uban?” tanyanya.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C103
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login