Download App

Chapter 50: Terjebak di Rumah Sakit

Setelah mendengarkan kata-kata Nayla, dokter itu hanya tersenyum dan berkata, "Kamu bisa memakannya, tapi rasanya bukan rasa anggur manis. Aku yakin kau tidak akan menyukainya…."

Begitu...Sayang sekali...

Wajah Nayla yang lembut dipenuhi dengan ekspresi kekecewaan dalam sekejap.

"Oke, lebih baik sekarang kalian segera ambil obatnya." Dokter itu tersenyum dengan pasrah dan menggelengkan kepalanya saat melihat reaksi Nayla.

Andre memandang dokter itu dengan malu dan buru-buru menarik tangan kecil Nayla untuk segera keluar dari ruang gawat darurat.

Setelah dia membayar dan mengambil obat Nayla menurut resep yang diberikan oleh dokter tersebut, dia membawa Nayla ke ruang suntik dan menunggu perawat untuk memasangkan infus pada Nayla.

Nayla duduk di kursinya sambil sesekali melihat ke arah perawat yang berada di ruang suntik dengan cemas. Dia menatap Andre dengan ragu dan memohon kepadanya, "Kakak, apakah aku benar-benar harus diinfus?"


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C50
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login