Download App

Chapter 53: Teman Berbagi

Amanda membuka pintu apartemen tanpa melihat siapa yang datang melalui lubang intip di pintu depan. Mata Amanda melebar saat melihat sosok yang sedang berdiri di hadapannya.

"Dok?" tanya Amanda, sedikit kebingungan. Amanda merutuki dirinya sendiri, harusnya dia setidaknya melihat terlebih dahulu siapa yang berada dibalik pintu. Kalau tahu itu Abi, Amanda bisa merapikan tampilannya dulu. Dia pasti berantakan sekali saat ini. Gadis itu meneliti tampilan Abi hari ini. Pria itu membawa sebuah bungkusan di tangannya.

"Emm, saya cuman mau kasih ini. Emm.. jadi.., ada pasien saya.. Iya.. Pasien saya baru buka restoran Italia, saya ingat Ibu, eh.., Amanda pernah kasih saya spagetti, jadi saya belikan." ucap Abi, sangat gugup, pria itu berbohong, dia sama sekali tidak punya pasien yang membuka restoran, apalagi restoran Italia.

Abi sengaja membelikan makanan untuk makan malam Amanda.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C53
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login