Download App
BACK TO 1990 IN JAPAN BACK TO 1990 IN JAPAN original

BACK TO 1990 IN JAPAN

Author: MazeGod

© WebNovel

Chapter 1: Game apa yang bagus?

Galgame, juga dikenal sebagai game kencan.

Ini merupakan game dimana pemain dapat berinteraksi dengan cewek cantik 2D. Awalnya target pasar game ini adalah cowok jepang, akan tetapi seiring dengan berkembangnya plot galgame, target pasarnya tak lagi terbagi menjadi cowok dan cewek.

Sebagian besar jenis galgame yang ada adalah VN (Visual Novel) tetapi ada juga galgame interaktif.

Sederhananya, ini adalah game interaktif tentang jatuh cinta dengan seorang gadis cantik.

Maret 1990.

Tokyo, Pocket Pair Co. Ltd

Suasana di dalam perusahaan sangat khusyuk dan desahan samar terdengar dari waktu ke waktu.

"Aku merasa masa depan sangat suram."

"Benarkah? Perusahaan baru saja dimulai dan akan menghilang?"

"Kali ini seharusnya benar-benar tidak ada harapan. Penjualan game ini tidak bagus. Ditambah dengan situasi ekonomi kurang beruntung, mungkin perusahaan juga akan bangkrut."

"Ya, siapa sangka tahun lau ekonomi dalam keadaan bagus, tapi tahun ini seperti melompat dari atap."

"Benarkah? Aku tidak ingin perusahaan bangkrut. Aku punya keluarga yang harus dinafkahi, jika aku kehilangan pekerjaanku saat ini…"

Pada saat yang sama, di dalam kantor presiden.

Ao Akira juga menghela nafas tetapi alasan desahannya berbeda dengan alasan karyawan di luar.

"Apa yang terjadi? Bahkan jika aku terlahir kembali, aku sebenarnya terlahir kembali di Jepang, orang tuaku sudah meninggal, aku tidak punya mobil, tidak punya rumah, dan punya banyak hutang?"

Ya, Ao Akira merupakan orang Tiongkok bernama Qing Zhiyuan yang terlahir kembali.

Jepang dunia paralel, ketika gelembung ekonomi pecah tahun lalu, seluruh negeri berduka. Tiba-tiba jatuh dari puncak ke bawah. Hingga saat ini, terlihat banyak tunawisma di jalanan karena perusahaannya bangkrut.

Pocket Pair, sebuah perusahaan game kecil, hampir bangkrut sejak kegagalan game terakhirnya. Masih belum jelas apakah mereka mampu membayar gaji karyawan tepat waktu bulan depan.

"AH… ini awal yang buruk, kalau tidak sebaiknya aku mencari pekerjaan setelah bangkrut."

Ao Akira mengerutkan kening dengan tidak nyaman, menggenggam tangannya dengan getir.

Namun meskipun demikian, Ao Akira hanya dapat memilih untuk membuat game. Jika memungkinkan, yang terbaik adalah terus menjalankan perusahaan.

Tidak mungkin bekerja paruh waktu dalam kehidupan ini.

Pada tahun 1990, setelah meledaknya gelembung ekonomi di Jepang, banyak orang menjadi pesimis dan putus asa, keinginan mereka untuk mengkonsumsi menurun secara signifikan, banyak perusahaan yang bangkrut, dan banyak industri yang jatuh ke dalam jurang kehancuran.

Industri game merupakan salah satunya.

Meski negara Jepang telah memasuki stagnasi ekonomi dan rendahnya minat konsumen, namun hal ini juga menjadi masa keemasan bagi perkembangan industri game.

Game akan menjadi sebuah produk dengan konsumen terbesar dan terpopuler bagi banyak orang yang sudah meninggal maupun masih tinggal di negara Jepang dalam beberapa dekade mendatang.

Terlebih lagi, pekerjaan Ao Akira di kehidupan sebelumnya berhubungan dengan industri game.

Sebelum terlahir kembali, pekerjaannya adalah sebagai programmer utama dalam sebuah proyek di perusahaan MiHOYo (Hoyoverse). Keahliannya tentu saja tidak perlu diragukan lagi. Dia juga salah satu pengembang utama animation engine MiHoYo, dia sendiri memiliki pengetahuan yang luas tentang game tersebut, dan fokus utama perusahaan adalah pada game anime yang lebih cocok untuk game jepang sehingga membuat membuat game dalam hidup ini ibarat bebek di air baginya.

Yang lebih mengejutkan Ao Akira adalah pemilik asli tubuh ini memiliki kemampuan menggambar yang sangat hebat sebelum mengambil peran sebagai produser.

sangat bagus.

Kemampuan pemrogramanku ditambah dengan banyak pengalaman bermain game, keterampilan menggambar yang hebat, dan pengetahuan tentang arah perkembangan masa depan…

Sudut mulut Ao Akira sedikit terangkat.

Tidak ada kemungkinan gagal dalam membuat game dalam hidup ini,

"Pocket Pair dalam bahaya sekarang. Kita harus menemukan cara untuk menyelamatkannya."

Prioritas utama adalah mendapatkan investasi. Kesampingkan yang lainya dulu, setidaknya rencana itu harus dilakukan terlebih dahulu.

"Aku harus memikirkan game mana yang harus aku tiru dulu, ahh, game mana yang lebih baik dibuat duu"

Ao Akira memikirkan banyak game AAA, namun game AAA memiliki beberapa kekurangan fatal: memerlukan banyak orang, banyak uang, banyak waktu.

Ya, ini pada dasarnya adalah definisi dari game triple A.

Sederhananya, game AAA umumnya mengacu pada game berbiaya tinggi, bervolume tinggi, dan berkualitas tinggi.

Ao Akira bahkan tidak dapat membayangkan game seperti Red Dead Redemption 2 (Rockstar) yang menelan biaya US$170 juta (Rp2,7 Triliun) dan membutuhkan waktu 8 tahun untuk pengembanganya.

Yang paling bisa dipahami Ao Akira adalah kualitas tinggi.

Dia menyalakan komputernya, membuat file txt baru, dan menuliskan judul:

"The Legend of Sword and Fairy"

Hal pertama yang dipikirkan Ao Akira adalah game "The Legend of Sword and Fairy".

"The Legend of Sword and Fairy" juga dikenal sebagai Sword and Fairy 1 adalah game rpg adventure yang dikembangkan oleh perusahaan Taiwan Softstar Entertainment. Awalnya dirilis pada tahun 1995 untuk platform MS-DOS , game ini menggabungkan elemen fantasi wuxia, shenmo, dan xianxia, ​​dan mengambil banyak inspirasi dari mitologi tradisional Tiongkok. Game ini telah dipuji secara luas sebagai salah satu game RPG Tiongkok paling ikonik dan berpengaruh sepanjang masa, dan sejak itu telah melahirkan franchise video game yang sukses di Taiwan dan Tiongkok Daratan.

Hasil penjualan dari Sword and Fairy 1 terbilang sangat bagus dengan terjual lebih dari 200.000 kopi di Tiongkok. Nantinya direncanakan akan diporting ke konsol Sega Saturn untuk dapat memasuki pasar negara Jepang. Sayangnya, Sega gagal memenuhi ekspektasi dan kalah bersaing dengan konsol Nintento, sehingga Sword and Fairy 1 juga tidak dapat meraih hasil penjualan yang baik di Sega Saturn.

Terlepas dari perbedaan budaya, hanya bisa dikatakan bahwa kesialan tersebut bukan berarti Sword and Fairy 1 tidak memiliki pasar.

Dalam pandangan Ao Akira, emosi manusia saling terhubung. "Clannad", Sebuah anime dengan karakteristik Jejepangan, masih dapat menggerakkan orang-orang Tiongkok.

 Jika tingkat produksi Sword and Fairy 1 versi DOS (Disk Operating System) saat itu masih jauh di belakang arus utama internasional, maka Ao Akira kini berdiri di atas arus utama dunia. Dengan kemampuan Penelitian dan Pengembangan perusahaan Pocket Pair saat ini, pengaruh pengembangan terhadap NES mungkin tidak akan terlalu bagus. Itu bisa lebih baik, asalkan karakternya digambar dengan baik.

Selain itu ada alasan lain yang sangat penting mengapa ia memilih "The Legend of Sword and Fairy": meskipun game baru Pocket Pair yang baru rilis "The Heart of Sword" telah gagal, game ini adalah game turn base RPG.

Turn base. RPG, fantasy… semuanya sangat cocok untuk "The Legend of Sword and Fairy" . Ini dapat menghemat setidaknya separuh waktu dalam pengembangan game, yang tersisa hanyalah menambahkan gambar baru. Buat ulang, ubah ke cerita dan proses lain, dan tambahkan beberapa detail dan fungsi, dan itu akan menjadi sempurna.

Seri Sword and Fairy, khususnya kisah Sword and Fairy 1 pasti akan membuat investor terkesan.

Setelah begadang semalaman, Ao Akira hanya menulis garis besar cerita Sword and Fairy 1 secara kasar dan juga mengatur karakter dan mendeskripsikannya. Kemudian dia memanggil copywriter perusahaan Mika Ishino ke ruang konferensi.

"Presiden, ada apa?"

Mika Ishino adalah gadis mungil berusia 20-an, mengenakan kacamata bundar dan sweter putih yang menutupi sosok montok yang tidak sesuai dengan penampilannya.

Suaranya tidak nyaring, tapi Ao Akira mendengarnya dengan jelas

Dia mengangkat kepalanya untuk melihatnya dan menyerahkan dokumen yang sudah dicetak padanya.

"Coba lihat apakah kamu bisa menyelesaikan cerita ini. Aku akan mengubahnya menjadi proyek untuk mencari investasi."

"Hah?"

Mata Mika Ishino berbinar tidak perlu kehilangan pekerjaanku?


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C1
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login