Chapter 38: Menemukan Nomor Telepon Bos
Translator: Wave Literature Editor: Wave Literature
Li Qiao membawa jaketnya kembali ke kamar tidur di lantai tiga. Dia membuka pintu dengan kesal dan menendang pintu itu lagi.
Suatu hari nanti, dia akan mengetahui seluk-beluk perjodohan itu!
...
Pukul sepuluh malam, setelah mandi, Li Qiao mengeringkan rambutnya dan berjalan ke meja laptop. Dia melihat laptop di atas meja, menjatuhkan handuknya dan menyalakan laptop.
Dia masuk ke jaringan eksternal terlebih dahulu, kemudian memasukkan akun dan kata sandi server.
Beberapa detik kemudian, jendela pop-up hitam muncul di halaman. Ujung jari Li Qiao berhenti bergerak. Dia menarik ponselnya dari samping dan menemukan nomor telepon Liu Yun.
Dia memasukkan nomor telepon itu ke dalam halaman, kemudian mengetik beberapa kode. Setelah menekan tombol Enter, layar laptop Li Qiao sedikit berkedip, dan halaman itu segera menunjukkan daftar kontak Liu Yun.
Singkatnya, Li Qiao jarang serajin ini dan menyalin daftar kontak Liu Yun secara pribadi melalui sistem penentuan posisi dan nomor ponsel.
Dia bergerak dengan cepat, berani dan tidak meninggalkan jejak sama sekali.
Jumlah daftar kontak Liu Yun sangat sedikit, kurang dari seratus orang.
Li Qiao tidak menurunkan halamannya, dan matanya tertuju pada nama panggilan paling atas di daftar kontak.
Ah, Bos.
Sepertinya, ini adalah nomor telepon Shang Yu.
Li Qiao mengetuk ringan pinggiran laptop dengan ujung jarinya dan mengklik nama panggilan itu.
Ada sebelas digit, dan sepuluh digit sebelumnya semuanya adalah angka yang berurutan.
Memang sesuai dengan gaya seorang bos.
Li Qiao memasukkan nomor itu ke dalam ponselnya, namun setelah menyimpannya, tiba-tiba layar laptopnya menjadi hitam.
"Tsk, langsung ketahuan secepat ini?"
Li Qiao bergumam ringan dan langsung menelepon Li Shaoquan, "Perbaiki alamat IP komputerku dan jejak yang sedang berjalan."
Li Shaoquan menghembuskan asap rokok dan bertanya sambil tersenyum, "Apa lagi yang kamu lakukan?"
"Menyalin sebuah daftar kontak." Li Qiao menjawab dengan malas.
Li Shaoquan memukul ujung lidahnya dan menelan air liurnya. "Apakah kamu belum ketahuan?"
"Aku sudah ketahuan." Li Qiao melihat layar laptopnya yang berkedip, dan dia menambahkan, "Oh, aku menggunakan alat pelacak yang telah kamu masuki dengan akunmu."
Li Shaoquan hampir saja mengumpat.
Namun, suasana hatinya yang kesal dan mudah tersinggung masih belum hilang, dan pesan singkat tiba-tiba muncul di ponselnya. Tiga juta yuan.
Li Shaoquan pun tersanjung dan langsung tersenyum. "Jangan khawatir, Ayah. Biarkan aku mengurus masalah kecil seperti ini."
Li Qiao hanya menjawab 'iya' dengan malas, lalu berbalik dan menutup telepon sambil berbaring di tempat tidur. Dia membuka halaman dan mulai mencari kontak WeChat Shang Yu.
...
Pada saat yang sama, malam semakin larut. Nan Yang Mansion terletak di dekat gunung Nan Yang. Di antara pegunungan yang megah, mansion itu seperti suar yang tertanam di dalamnya.
Ini adalah kediaman Shang Yu. Dia memiliki hak untuk menggunakan seluruh area Gunung Nan Yang atas namanya.
Saat ini, di taman pribadi di luar gerbang mansion, Liu Yun sedang duduk di depan meja dan kursi marmer putih berukir. Dia melihat jari-jari Zhui Feng menari-nari di atas keyboard dengan cepat. Karena tidak tahan lagi, akhirnya dia mendesak, "Sebenarnya kamu bisa atau tidak?"
Setelah mendengar ini, Zhui Feng menjadi tidak senang. Jari-jarinya terhenti di atas keyboard. Dia menyipitkan mata ke Liu Yun dan berteriak sambil menghadap komputer, "Kemarilah!"
Liu Yun menendangnya dengan kasar, "Jika aku tahu cara melacak teknologi, untuk apa aku meminta bantuanmu di sini? Membuang-buang waktu saja!"
"Kalau begitu, tutup mulutmu!" Zhui Feng mengomel dengan kesal. Dia mengoperasikan komputer lagi dan bergumam dengan jijik, "Sebenarnya kamu itu sampah macam apa? Daftar kontak saja bisa dibajak. Jika aku tidak menemukannya dengan cepat, sekarang kamu bisa mati di tempat."
Meskipun Zhui Feng sedang risau, tetapi keterampilan komputernya benar-benar yang terbaik.
Shang Shaoyan Nan Yang memiliki empat asisten. Masing-masing memiliki kemampuan masing-masing, dan mereka semua sangat spesial, hanya ada satu dari sejuta.
Saat ini, Liu Yun terus diejek oleh Zhui Feng, dan dia menyentuh sebatang rokok dengan sedikit tidak sabar. "Berhenti bicara omong kosong, bisakah kamu melacaknya? Jika tidak berhasil, aku akan menelepon Wang Yue dan membiarkan Honker mengambil tindakan!"
---
Dari 15 Februari 2020, koin yang sudah digunakan untuk membeli buku yang tidak terpilih akan dikembalikan dalam waktu 30 hari. Perlu diperhatikan Fast Pass yang sudah digunakan tidak bisa dikembalikan.
Buku-buku yang terpilih untuk dilanjutkan akan memiliki tanda khusus di pojok sampul dalam 30 Hari untuk menunjukkan kelanjutannya.
Terimakasih atas pengertian Anda.
-- Gift
received